Topologi Ring : Kelebihan, Kekurangan dan Pengertiannya

Topologi Ring : Kelebihan, Kekurangan dan Pengertiannya

Oleh Universitas Cakrawala

24 March 2025

Article Image

Topologi ring adalah salah satu cara buat nyambungin komputer atau perangkat di suatu jaringan, di mana semuanya disusun melingkar kayak cincin. Jadi, tiap perangkat saling nyambung langsung, terus data bakal ngelilingin jaringan lewat jalur yang udah ditentuin.

Biasanya, topologi ring banyak dipakai buat jaringan sederhana, seperti di rumah, kantor kecil, sekolah, atau perusahaan yang butuh koneksi stabil.

 

Buat kamu yang lagi suka ngulik dunia IT, topologi ring ini seru banget buat dipelajari, lho! Nah, biar makin paham soal topologi ring, gimana cara kerja, ciri-ciri, dan contoh penggunaannya, yuk baca artikel ini sampai habis!

Apa itu Topologi Ring?

topologi ring adalah

Sumber: geeksforgeeks

 

Topologi ring adalah salah satu jenis desain jaringan komputer yang nyusun semua perangkat dalam bentuk lingkaran. Jadi, di topologi ini, tiap perangkat dihubungkan ke dua perangkat lain: satu di kanan, satu lagi di kiri, sampai nyambung kayak rantai melingkar.

 

Tiap perangkat nggak cuma nyambung doang, tapi juga nerusin data ke perangkat selanjutnya. Jadi, semua perangkat di topologi ring saling bantu buat ngoper data biar berputar atau terus keliling jaringan.

 

Menariknya, tiap perangkat juga berfungsi sebagai penguat sinyal (atau repeater), biar data yang jalan nggak gampang putus di tengah jalan. Makanya, selama semua perangkat saling dukung, jaringan ini bisa tetap lancar tanpa hambatan.

 

Baca Juga: Topologi Star : Pengertian, Ciri-Ciri dan Cara Kerjanya

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Ring

 

Sama kayak desain topologi jaringan lainnya, topologi ring juga punya sisi unggul dan sisi kurangnya sendiri. Yuk, kita bahas bareng-bareng kelebihan sama kekurangannya biar kamu makin ngerti!

Kelebihan Topologi Ring

 

Topologi ring punya beberapa keunggulan yang bikin banyak orang masih pakai sampai sekarang. Berikut ini lima kelebihannya:

1. Mudah Dirancang dan Diimplementasikan

 

Topologi ring itu simpel banget desainnya. Karena bentuknya melingkar, proses instalasinya jadi lebih gampang dan nggak ribet. Bahkan, kamu bisa ngerjainnya tanpa perlu bantuan profesional.

2. Performa yang Stabil

 

Dalam topologi ring, data mengalir satu arah, jadi risiko tabrakan data bisa diminimalisir. Ini bikin performa jaringan tetap stabil, bahkan saat lalu lintas data lagi padat.

3. Mudah dalam Pelacakan Kesalahan

 

Kalau ada masalah di jaringan, topologi ring memudahkan kita buat ngelacak dan ngisolasi kesalahan tersebut. Karena setiap perangkat terhubung secara berurutan, jadi lebih gampang nemuin titik masalahnya.

4. Hemat Kabel dan Biaya

 

Dibanding jenis topologi lain, topologi ring lebih efisien dalam penggunaan kabel. Ini karena setiap perangkat cuma perlu terhubung ke dua perangkat lainnya, jadi nggak butuh banyak kabel dan lebih irit.

5. Akses yang Setara untuk Setiap Perangkat

 

Setiap perangkat dalam topologi ring punya kesempatan yang sama buat ngirim dan nerima data. Ini menciptakan struktur jaringan yang adil dan seimbang.

Kekurangan Topologi Ring

 

Walaupun topologi ring punya banyak keunggulan, bukan berarti sistem ini tanpa celah. Berikut lima kekurangannya:

1. Rentan Terhadap Gangguan pada Satu Perangkat

 

Karena semua perangkat terhubung kayak rantai, kalau satu perangkat aja rusak, bisa bikin seluruh jaringan terganggu. Data nggak bisa muter dengan lancar, bahkan bisa putus total!

2. Sulit Dikembangkan atau Dimodifikasi

 

Nambah atau mindahin perangkat dalam topologi ring bisa jadi rumit. Kamu harus matiin dulu sebagian jaringan biar bisa pasang atau lepas perangkat tanpa ganggu koneksi lain.

3. Kinerja Menurun dengan Bertambahnya Perangkat

 

Semakin banyak perangkat yang terhubung, makin panjang jalur data yang harus dilewatin. Akibatnya, proses pengiriman data bisa jadi lebih lambat. 

4. Ketergantungan pada Setiap Perangkat

 

Di topologi ring, semua perangkat saling dukung satu sama lain. Kalau ada satu aja yang ngadat atau mati, aliran data langsung terputus. Jadi, jaringan bakal ikut-ikutan kacau gara-gara satu perangkat doang.

5. Biaya Lebih Tinggi untuk Jaringan Skala Besar

 

Meski kabelnya hemat, perawatannya tetap butuh perhatian ekstra, apalagi buat skala besar. Kalau ada kerusakan, proses benerinnya bisa makan waktu dan biaya, apalagi kalau udah nyebar ke banyak perangkat.

Cara Kerja Topologi Ring

 

Dalam cara kerja topologi ring, data akan dikirim menggunakan token, yaitu paket data khusus yang isinya informasi dari perangkat atau komputer pengirim. Token ini bakal jalan memutar dari satu perangkat (atau biasa disebut node) ke perangkat lainnya di jaringan.

 

Sederhananya, kalau ada perangkat yang butuh data tersebut, token bakal ngasih data yang diminta sebelum diterusin ke perangkat berikutnya. Kalau enggak, token bakal terus bergerak ke perangkat selanjutnya sampai mencapai perangkat tujuannya. 

 

Biar kamu makin kebayang gimana proses atau cara kerjanya, yuk simak penjelasannya di bawah ini:

 

  • Pertama, semua perangkat di jaringan saling terhubung ke dua perangkat lain: satu di sebelah kiri, satu di sebelah kanan, jadi membentuk jalur melingkar.

  • Kalau ada perangkat yang mau kirim data, dia harus nunggu token kosong berputar sampai ke dia.
  • Begitu diterima, perangkat bakal nambahin data serta alamat tujuan ke dalam token tersebut, lalu mulai ngirim ke perangkat tujuan.
  • Token ini akan bergerak searah, melewati tiap perangkat satu per satu. Bayangin aja, ada komputer pertama ngirim data ke komputer kelima, tokennya harus mampir dulu ke komputer kedua, ketiga, dan keempat sebelum akhirnya sampai ke tujuan. 
  • Tapi, setiap perangkat yang nerima token juga bakal ngecek dulu. Kalau data dalam token tersebut buat dia, data langsung diambil. Kalau bukan, token juga bakal diterusin lagi ke perangkat selanjutnya.
  • Proses ini terus berjalan sampai data sampai ke tujuan, lalu token kembali berputar dalam kondisi kosong, yang mana siap dipakai perangkat lainnya.

Baca Juga: Topologi Tree : Pengertian, Ciri-Ciri dan Cara Kerjanya

Ciri-Ciri Topologi Ring

 

Kalau tadi udah bahas gimana cara kerja topologi ring, sekarang kita kenalan juga sama ciri-cirinya biar kamu makin ngerti bedanya topologi jenis ini dibanding yang lain.

  • Setiap perangkat di jaringan bakal nyambung ke dua perangkat lain yang ada di kanan dan kirinya.
  • Biasanya, topologi ini pakai kabel jenis patch cable atau UTP buat nyambungin tiap perangkatnya.
  • Data bisa jalan lewat kanan atau kiri, jadi kecil banget kemungkinan datanya tabrakan di tengah jalan.
  • Kalau ada satu perangkat yang rusak, nggak langsung bikin perangkat lain ikut error. Tapi, ada kemungkinan jaringan bisa putus atau terhambat.
  • Pengiriman data cuma bisa dilakukan satu node dalam satu waktu, jadi gantian.
  • Semua perangkat terhubung membentuk lingkaran, perangkat pertama bakal nyambung lagi ke perangkat terakhir.
  • Kalau satu perangkat mati, jaringan bisa ikut terganggu, soalnya aliran datanya keputus.
  • Di topologi ini, semua kabel dari perangkat nyambung ke satu jalur utama.
  • Tiap perangkat bisa berperan sebagai repeater, yang fungsinya buat nerima, mindahin, dan nyelipin data biar bisa terus jalan ke tujuan.

Contoh Penggunaan Topologi Ring 

 

Sumber: Freepik

 

Nah, supaya kamu juga makin kebayang gimana topologi ring dipakai di dunia nyata, berikut beberapa contoh penggunaan yang sering banget pakai jaringan model ini:

1. Laboratorium Komputer di Sekolah

 

Di lab komputer sekolah, topologi ring sering dipakai buat nyambungin komputer-komputer.

 

Dengan bentuk jaringan melingkar, data bisa mengalir lancar dari satu komputer ke komputer lain tanpa hambatan. Artinya, ini juga bikin proses belajar-mengajar jadi lebih efektif karena koneksi antar komputer stabil.

2. Jaringan Telekomunikasi

 

Perusahaan telekomunikasi memanfaatkan topologi ring buat ngirim data dan sinyal. Dengan jaringan yang melingkar, kalau ada gangguan di satu titik, data masih bisa dialihkan ke arah lain. Ini memastikan layanan telekomunikasi tetap berjalan tanpa putus.

3. Jaringan di Perusahaan Kecil atau Menengah

 

Perusahaan kecil atau menengah sering menggunakan topologi ring untuk menghubungkan komputer-komputer mereka. Dengan jaringan yang melingkar, aliran data jadi lebih teratur dan minim tabrakan, sehingga komunikasi internal perusahaan berjalan lancar.

4. Sistem Backup Jaringan

 

Di beberapa perusahaan besar, topologi ring juga dipakai sebagai sistem cadangan jaringan. Kalau jaringan utama bermasalah, jaringan ring bisa langsung mengambil alih, memastikan data tetap bisa diakses tanpa gangguan berarti.

5. Jaringan Keamanan dan Pengawasan (CCTV)

 

Sistem keamanan kayak CCTV juga sering pakai topologi ring. Dengan jaringan melingkar, rekaman dari kamera pengawas bisa dikirim ke pusat kontrol secara stabil. Kalau ada satu kamera yang rusak, data dari kamera lain tetap bisa diterima tanpa masalah.

 

Baca Juga: Topologi Bus : Pengertian, Ciri-Ciri dan Cara Kerjanya

 

Yuk, Pahami Lebih Dalam Topologi Ring di Dunia Kuliah!

 

Setelah kamu tahu gimana topologi ring bekerja, ciri-cirinya, sampai contoh penggunaannya di kehidupan nyata, pasti udah kebayang dong pentingnya memahami jaringan komputer ini?

 

Nah, kalau kamu pengen belajar lebih dalam soal topologi jaringan dan dunia IT lainnya, Jurusan Ilmu Komputer di Universitas Cakrawala bisa jadi pilihan yang tepat!

 

Di sini, kamu nggak cuma belajar teori, tapi juga langsung praktik bareng dosen praktisi yang ngerti banget kebutuhan industri. Jadi, ilmu yang kamu dapet nggak cuma di kelas, tapi juga siap dipakai di dunia kerja.

 

Ada juga Program “1 Tahun Fokus” yang bikin kuliahmu makin efektif. Kamu bisa fokus belajar selama 3 tahun, terus 1 tahun terakhir khusus buat magang atau ikut proyek langsung di perusahaan.

 

Nggak cuma itu, ada juga Program Penyaluran Kerja dengan 840+ perusahaan mitra. Jadi, peluang kerjamu setelah lulus bakal jauh lebih besar!

 

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, persiapkan masa depanmu di dunia IT bareng Universitas Cakrawala! Daftar sekarang atau konsultasi langsung di sini!

FAQ

1. Apa itu topologi ring?

 

Topologi ring adalah jenis jaringan komputer di mana memungkinkan setiap perangkat atau komputer terhubung ke dua perangkat lainnya, membentuk jalur data melingkar.

2. Bagaimana cara kerja topologi ring?

 

Cara kerjanya, data dikirim pakai token yang searah di jaringan secara bergantian melewati perangkat. Tiap perangkat yang nerima token, bakal ngecek apakah data tersebut akan digunakan. Kalau nggak, perangkat bakal terus nerusin token ke perangkat berikutnya.

3. Apa kelebihan topologi ring?

 

Salah satu kelebihannya adalah instalasinya mudah dan minim terjadi tabrakan data saat pengiriman. Selain itu, performa jaringan tetap stabil meskipun lalu lintas data lagi tinggi.

4. Apa bedanya topologi ring sama topologi star?

 

Di topologi ring, perangkat-perangkat nyambung membentuk lingkaran tanpa pusat. Sedangkan di topologi star, semua perangkat nyambung ke satu perangkat pusat atau hub.

5. Di mana topologi ring biasa dipakai?

 

Topologi ini sering dipakai di laboratorium komputer sekolah, jaringan telekomunikasi, perusahaan kecil atau menengah, sistem backup jaringan, dan jaringan keamanan kayak CCTV.

 

Referensi

  1. Difference between Ring Topology and Tree Topology [Buka]
  2. Advantages and Disadvantages of ring topology [Buka]
Link Banner

Share

Berita Terkait

Simak di Sini Apa Saja Mata Kuliah Bisnis Digital

Universitas Cakrawala

01 November 2023

Mengenal Lebih Dekat Jurusan Sistem Informasi dan Prospek Kerjanya

Universitas Cakrawala

07 November 2023

Kuliah Kelas Karyawan: Definisi, Jadwal, Biaya, dan Jurusan

Universitas Cakrawala

07 November 2023

Bisnis Digital : Definisi, Konsep, Contoh, dan Peluangnya

Rahmawati

07 November 2023

Kuliah Kelas Karyawan di Jakarta - Cakrawala University

Universitas Cakrawala

13 November 2023

Ini Perbedaan Institut, Universitas, Sekolah Tinggi dan Politeknik Agar Tidak Tertukar

Universitas Cakrawala

13 November 2023

10 Prospek Karier Ilmu Komputer, Gajinya Menjanjikan

Universitas Cakrawala

05 March 2025

Jurusan Manajemen Keuangan: Mata Kuliah, Prospek Kerja, Gaji

Universitas Cakrawala

12 March 2025

10 Prospek Kerja Jurusan Sains Data dengan Gaji Tinggi!

Universitas Cakrawala

14 November 2023

Hard Skill dan Soft Skill : Perbedaan, Contoh dan Tips Meningkatkannya

Universitas Cakrawala

14 November 2023

Brainstorming : Pengertian, Tujuan, Contoh serta Cara Melakukannya

Universitas Cakrawala

16 November 2023

10 Prospek Kerja dan Gaji Lulusan Bisnis Digital

Universitas Cakrawala

18 November 2023

Daftar Mata Kuliah S1 Sistem Informasi Universitas Cakrawala? Cek Disini!

Rahmawati

27 February 2025

Teknologi Digital : Pengertian, Jenis, dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Universitas Cakrawala

18 November 2023

Blended Learning : Pengertian, Manfaat dan Tahapannya

Universitas Cakrawala

16 November 2023

Apa Itu Marketing Analysis, Tugas hingga Jenjang Karirnya dan Gajinya

Universitas Cakrawala

15 November 2023

Digital Literacy : Pengertian, Contoh, dan Cara Meningkatkannya

Universitas Cakrawala

15 November 2023

Apa Itu Transformasi Digital, Fungsi dan Contoh Penerapannya

Universitas Cakrawala

15 November 2023

Apa Itu Analis Keuangan, Tugas, Gaji dan Skill yang Harus Dimiliki

Universitas Cakrawala

14 November 2023

Apa Itu Manajemen Keuangan, Prinsip dan Fungsinya

Universitas Cakrawala

15 November 2023

10 Prospek Kerja Manajemen Keuangan dengan Gaji Menjanjikan!

Rahmawati

17 November 2023

Apa Itu Digital Marketing? Ini Definisi, Manfaat, hingga Toolsnya

Alifia Kamila

14 November 2023

Digital Marketer : Tugas, Prospek Kerja, Jenjang Karir, dan Gaji

Universitas Cakrawala

16 November 2023

Auditor Adalah: Pengertian, Kode Etik, Jenis-jenis dan Tugasnya

Universitas Cakrawala

15 November 2023

Wajib Tahu, Ini Dia Manfaat Teknologi Informasi dalam Kehidupan Sehari-hari

Universitas Cakrawala

18 November 2023

Logo Cakrawala Black

Jl. Kemang Timur No.1, RT.14/RW.8, Pejaten Bar., Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

© 2023 Cakrawala University. All Rights Reserved.