Oleh Universitas Cakrawala
•
21 April 2024
Liabilitas merupakan kewajiban yang harus diselesaikan oleh perusahaan kepada pihak lain pada saat jatuh tempo. Untuk pemahaman yang lebih mendalam, simak informasi selengkapnya di artikel ini.
Pernahkah Anda terkejut karena tiba-tiba perusahaan memiliki utang yang lebih besar daripada pendapatannya tanpa memahami penyebabnya? Jika iya, mempelajari konsep tentang liabilitas dapat menjadi solusi untuk menghindari situasi serupa di masa depan.
Meskipun memiliki bentuk fisik dan nilai finansial, liabilitas tidak dapat dianggap sebagai aset. Namun sayangnya, masih banyak pengusaha yang belum memahami konsep ini dengan baik.
Jadi, apa sebenarnya yang dimaksud dengan liabilitas? Dan apa saja jenis-jenisnya? Berikut adalah penjelasan yang dapat membantu Anda memahami konsep tersebut secara lebih mendalam.
Liabilitas merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan terhadap pihak lain dengan cara mengalokasikan dana atau sumber daya ekonomi yang dimilikinya. Biasanya, perusahaan menggunakan liabilitas untuk mendukung berbagai kegiatan operasional dalam bisnisnya.
Dengan mengambil liabilitas, perusahaan dapat memperluas dan mengembangkan dirinya dengan lebih cepat. Jika perusahaan enggan mengambil resiko dengan berhutang, terutama bagi perusahaan yang memiliki aset terbatas, maka pertumbuhan perusahaan tersebut dapat terhambat dan tidak optimal.
Secara sederhana, liabilitas adalah kewajiban yang memiliki nilai finansial dan harus dibayarkan oleh perusahaan kepada pihak lain. Pihak tersebut dapat berupa perusahaan, individu, koperasi, bank, atau lembaga keuangan lainnya. Dalam catatan akuntansi, liabilitas dianggap sebagai hutang, dan dalam persamaan akuntansi, liabilitas merupakan bagian dari singkatan ALE, yang merujuk pada Aset, Liabilitas, dan Ekuitas.
Aset, liabilitas, dan ekuitas memiliki keterkaitan yang erat satu sama lain. Persamaan akuntansi menunjukkan bahwa aset merupakan hasil penjumlahan antara liabilitas dan ekuitas. Mengapa suatu perusahaan memerlukan liabilitas? Hal ini berkaitan dengan jumlah aset yang dimiliki oleh perusahaan tersebut.
Terdapat beberapa jenis liabilitas yang umum ditemui dalam dunia keuangan, di antaranya adalah sebagai berikut:
Liabilitas jangka panjang, yang sering disebut juga sebagai utang tidak lancar, merujuk pada kewajiban keuangan perusahaan yang harus dibayarkan dalam waktu yang lebih dari satu siklus laporan keuangan, yakni lebih dari satu tahun.
Misalnya, liabilitas ini meliputi utang bank, utang hipotik, utang obligasi, kredit novasi, utang subduksi, utang pemegang saham, dan utang sewa. Perusahaan tidak dapat melunasi kewajiban ini dalam kurun waktu kurang dari satu tahun.
Sementara itu, liabilitas jangka pendek, yang juga dikenal sebagai utang lancar, adalah kewajiban yang harus dibayarkan dalam waktu kurang dari satu tahun, seperti per bulan, per kuartal, atau per semester. Misalnya, kredit rekening koran, tagihan listrik, tagihan air, cicilan mesin, dan pajak penghasilan (PPh).
Dalam neraca keuangan, pelaporan liabilitas jangka pendek sering kali digabungkan menjadi satu. Sebagai contoh, jika tagihan listrik dibayar setiap tiga bulan, maka dalam neraca keuangan, jumlah total pembayaran tersebut akan dicatat sebagai jumlah yang dilakukan empat kali dalam setahun.
Liabilitas merupakan bagian dari akuntansi yang relatif mudah untuk dipahami, sehingga jumlahnya dapat dihitung dengan cukup sederhana. Untuk membantu memahami konsep liabilitas lebih baik, berikut adalah contoh liabilitas dari sebuah perusahaan yang disajikan dalam laporan keuangan:
PT Jaya Abadi
31 Desember 2020
Utang usaha kepada pihak ketiga: 105.980.775
Utang lain-lain kepada pihak ketiga: 859.657
Utang pajak: 799.999
Beban masih harus dibayar: 50.956.390
Pinjaman bank: 48.900.000
Utang jangka panjang: -
Sewa pembiayaan: 67.345.098
Liabilitas jangka pendek lainnya: 5,991
Total liabilitas jangka pendek: 274.847.910
Liabilitas imbalan kerja: 49.553.900
Senior notes: 32.456.988
Pinjaman bank: 85.688.900
Sewa pembiayaan: 151.990.800
Total liabilitas jangka panjang: 319.690.588
Total liabilitas keseluruhan: 594.538.498
Melalui pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep-konsep keuangan dan investasi, Anda dapat mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk mengelola aset dan kewajiban perusahaan dengan lebih efektif. Apakah Anda tertarik untuk memperdalam pengetahuan Anda dalam bidang ini? Jika ya, Cakrawala University menawarkan program S1 yang berfokus pada keuangan dan investasi di bawah Fakultas Keuangan dan Investasi. Bergabunglah dengan kami dan raih kesempatan untuk meraih pemahaman yang lebih mendalam serta mempersiapkan diri untuk karir yang sukses dalam dunia keuangan.
Baca Juga :
Berita Terkait
Simak di Sini Apa Saja Mata Kuliah Bisnis Digital
Universitas Cakrawala
•
01 November 2023
Mengenal Lebih Dekat Jurusan Sistem Informasi dan Prospek Kerjanya
Universitas Cakrawala
•
07 November 2023
Kuliah Kelas Karyawan: Definisi, Jadwal, Biaya, dan Jurusan
Universitas Cakrawala
•
07 November 2023
Bisnis Digital : Definisi, Konsep, Contoh, dan Peluangnya
07 November 2023
Kuliah Kelas Karyawan di Jakarta - Cakrawala University
Universitas Cakrawala
•
13 November 2023
Ini Perbedaan Institut, Universitas, Sekolah Tinggi dan Politeknik Agar Tidak Tertukar
Universitas Cakrawala
•
13 November 2023
10 Prospek Karier Ilmu Komputer, Gajinya Menjanjikan
Universitas Cakrawala
•
05 March 2025
Jurusan Manajemen Keuangan: Mata Kuliah, Prospek Kerja, Gaji
Universitas Cakrawala
•
12 March 2025
10 Prospek Kerja Jurusan Sains Data dengan Gaji Tinggi!
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Hard Skill dan Soft Skill : Perbedaan, Contoh dan Tips Meningkatkannya
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Brainstorming : Pengertian, Tujuan, Contoh serta Cara Melakukannya
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
10 Prospek Kerja dan Gaji Lulusan Bisnis Digital
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023
Daftar Mata Kuliah S1 Sistem Informasi Universitas Cakrawala? Cek Disini!
Rahmawati
•
27 February 2025
Teknologi Digital : Pengertian, Jenis, dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023
Blended Learning : Pengertian, Manfaat dan Tahapannya
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
Apa Itu Marketing Analysis, Tugas hingga Jenjang Karirnya dan Gajinya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Digital Literacy : Pengertian, Contoh, dan Cara Meningkatkannya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Apa Itu Transformasi Digital, Fungsi dan Contoh Penerapannya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Apa Itu Analis Keuangan, Tugas, Gaji dan Skill yang Harus Dimiliki
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Apa Itu Manajemen Keuangan, Prinsip dan Fungsinya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
10 Prospek Kerja Manajemen Keuangan dengan Gaji Menjanjikan!
Rahmawati
•
17 November 2023
Apa itu Digital Marketing, Contoh, dan Kelebihannya
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Digital Marketer : Tugas, Prospek Kerja, Jenjang Karir, dan Gaji
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
Auditor Adalah: Pengertian, Kode Etik, Jenis-jenis dan Tugasnya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Wajib Tahu, Ini Dia Manfaat Teknologi Informasi dalam Kehidupan Sehari-hari
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023