Data Kuantitatif : Definisi, Jenis, dan Tekniknya dalam Data Science

Data Kuantitatif : Definisi, Jenis, dan Tekniknya dalam Data Science

Oleh Universitas Cakrawala

27 November 2023

Article Image

Data kuantitatif sangat penting dalam berbagai bidang, termasuk sains, bisnis, dan pemerintahan. Data kuantitatif dapat digunakan untuk membuat keputusan yang lebih baik, meningkatkan efisiensi, dan memahami dunia di sekitar kita dengan lebih baik.

 

Dalam sains, data kuantitatif digunakan untuk menguji hipotesis dan mengembangkan teori baru. Misalnya, ilmuwan menggunakan data kuantitatif untuk mempelajari perilaku planet, evolusi spesies, dan sifat materi.

 

Dalam bisnis, data kuantitatif digunakan untuk membuat keputusan tentang pemasaran, produksi, dan keuangan. Misalnya, bisnis menggunakan data kuantitatif untuk menentukan harga produk, memprediksi permintaan, dan mengelola risiko.

 

Dalam pemerintahan, data kuantitatif digunakan untuk membuat kebijakan publik, memantau kinerja program, dan menilai efektivitas layanan pemerintah. Misalnya, pemerintah menggunakan data kuantitatif untuk menentukan anggaran, mengukur tingkat kemiskinan, dan melacak tingkat kejahatan.

 

Yuk pahami lebih lanjut tentang data kuantitatif agar tidak salah. Simak bersama-samaa penjelasan di bawah ini.

 

Baca Juga:   Apa Itu Data Kualitatif, Jenis, dan Pentingnya dalam Data Science

Definisi Data Kuantitatif

Data kuantitatif merujuk pada jenis data yang dinyatakan dalam angka atau kuantitas. Data ini menggambarkan jumlah, ukuran, atau besaran yang dapat diukur atau dihitung. Data kuantitatif dapat diperoleh melalui pengukuran, perhitungan, atau metode pengumpulan data lainnya yang menghasilkan angka-angka.

 

Data kuantitatif memungkinkan analisis statistik yang lebih mendalam, seperti perhitungan rata-rata, deviasi standar, regresi, korelasi, atau pengujian hipotesis. Dalam analisis data kuantitatif, angka-angka ini dapat digunakan untuk menggambarkan hubungan, pola, tren, atau membuat prediksi yang berdasarkan pada data tersebut.

 

Jenis Data Kuantitatif

Terdapat beberapa jenis data kuantitatif yang umum digunakan dalam analisis statistik. Berikut adalah beberapa jenis data kuantitatif yang sering ditemui:

Data Diskrit

Data diskrit adalah data yang hanya dapat mengambil nilai-nilai terpisah atau terbatas. Data ini biasanya muncul dalam bentuk bilangan bulat atau bilangan tak negatif. Contoh data diskrit meliputi jumlah barang yang terjual, jumlah orang dalam suatu kelompok, atau jumlah kejadian dalam suatu periode.

Data Kontinu

Data kontinu adalah data yang memiliki rentang nilai yang kontinu atau tak terbatas. Data ini dapat mencakup bilangan desimal atau pecahan. Contoh data kontinu meliputi tinggi badan, berat badan, suhu, atau waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu tugas.

Data Interval

Data interval adalah data kuantitatif yang memiliki satuan interval tetapi tidak memiliki titik nol yang bermakna. Data ini mengukur perbedaan antara nilai-nilai tetapi tidak menyediakan informasi tentang rasio atau perbandingan absolut. Contoh data interval meliputi skala suhu Celcius atau skala likert dalam survei.

Data Rasio

Data rasio adalah data kuantitatif yang memiliki satuan interval dan memiliki titik nol yang bermakna. Data ini memungkinkan perbandingan absolut dan perhitungan rasio. Contoh data rasio meliputi pendapatan individu, jumlah produk yang terjual, atau waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu tugas.

Data Waktu

Data waktu adalah data kuantitatif yang mencatat waktu atau urutan kejadian. Data ini dapat berupa tanggal, waktu, atau interval waktu. Contoh data waktu meliputi tanggal lahir, waktu mulai dan selesai suatu kegiatan, atau periode waktu tertentu.

Data Geospasial

Data geospasial adalah data kuantitatif yang terkait dengan lokasi geografis. Data ini menggambarkan koordinat geografis atau atribut terkait dengan suatu lokasi. Contoh data geospasial meliputi koordinat lintang dan bujur, ketinggian, atau suhu di suatu wilayah geografis.

 

Teknik Data Kuantitatif dalam Data Science

Statistik Deskriptif

Teknik ini digunakan untuk menggambarkan dan meringkas data kuantitatif dengan menggunakan ukuran pemusatan (seperti mean, median, dan modus) serta ukuran penyebaran (seperti ragam, simpangan baku, dan kuartil). Statistik deskriptif membantu dalam pemahaman awal tentang pola, tren, dan karakteristik data.

Analisis Regresi

Analisis regresi digunakan untuk memodelkan hubungan antara satu atau lebih variabel independen (variabel prediktor) dengan variabel dependen (variabel target) yang bersifat kontinu. Regresi linier adalah salah satu teknik yang umum digunakan dalam analisis regresi untuk memprediksi atau mengevaluasi dampak variabel prediktor terhadap variabel target.

Analisis Multivariat

Analisis multivariat melibatkan pemodelan hubungan antara beberapa variabel independen dengan variabel dependen. Teknik ini meliputi analisis faktor, analisis klaster, analisis diskriminan, dan analisis jalur. Analisis multivariat membantu dalam mengidentifikasi pola kompleks dan hubungan antara variabel-variabel dalam data.

Uji Hipotesis dan Inferensi Statistik

Teknik ini digunakan untuk menguji hipotesis dan membuat kesimpulan statistik berdasarkan sampel data. Uji hipotesis melibatkan pengujian apakah perbedaan atau hubungan antara variabel adalah signifikan secara statistik. Inferensi statistik digunakan untuk membuat generalisasi atau kesimpulan tentang populasi berdasarkan sampel data yang ada.

Data Mining

Data mining melibatkan eksplorasi dan penemuan pola-pola yang menarik atau tersembunyi dalam data kuantitatif. Teknik data mining seperti pohon keputusan, regresi logistik, dan algoritma asosiasi digunakan untuk mengidentifikasi pola, keterkaitan, dan tren yang dapat membantu dalam pengambilan keputusan atau prediksi.

Machine Learning

Machine learning adalah teknik yang melibatkan penggunaan algoritma komputer untuk mempelajari pola dari data kuantitatif dan membuat prediksi atau pengambilan keputusan tanpa pemrograman eksplisit. Metode machine learning seperti regresi logistik, random forest, dan neural network digunakan dalam analisis dan prediksi berdasarkan data kuantitatif.

Analisis Deret Waktu

Analisis deret waktu digunakan untuk memodelkan dan memprediksi data yang dikumpulkan secara berurutan dalam rentang waktu tertentu. Teknik ini meliputi analisis autoregresif (AR), moving average (MA), dan autoregressive integrated moving average (ARIMA). Analisis deret waktu sering digunakan dalam peramalan dan prediksi berdasarkan data historis.

 

Itulah penjelasan mengenai data kuantitatif yang umum digunakan dalam berbagai bidang, khususnya Data Science. Data science adalah bidang yang menarik dan menantang. Data science membutuhkan keterampilan yang beragam, seperti pemrograman, matematika, statistika, visualisasi, dan komunikasi.

 

Di Cakrawala University jurusan Data Science, kamu akan mendapatkan kesempatan untuk belajar secara teori dan praktik. Kamu juga akan mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan proyek-proyek data science yang menarik dan bermakna.

 

Kamu juga akan mendapatkan kesempatan untuk bersaing dan berjejaring dengan mahasiswa dan dosen dari berbagai negara dan budaya. Daftarkan diri kamu sekarang juga di Cakrawala University sekarang!

Register Banner

Share

Berita Terkait

Simak di Sini Apa Saja Mata Kuliah Bisnis Digital

Universitas Cakrawala

01 November 2023

Mengenal Lebih Dekat Jurusan Sistem Informasi dan Prospek Kerjanya

Universitas Cakrawala

07 November 2023

Kuliah Kelas Karyawan: Definisi, Jadwal, Biaya, dan Jurusan

Universitas Cakrawala

07 November 2023

Bisnis Digital : Definisi, Konsep, Contoh, dan Peluangnya

07 November 2023

Kuliah Kelas Karyawan di Jakarta - Cakrawala University

Universitas Cakrawala

13 November 2023

Ini Perbedaan Institut, Universitas, Sekolah Tinggi dan Politeknik Agar Tidak Tertukar

Universitas Cakrawala

13 November 2023

10 Prospek Karier Ilmu Komputer, Gajinya Menjanjikan

Universitas Cakrawala

05 March 2025

Jurusan Manajemen Keuangan: Mata Kuliah, Prospek Kerja, Gaji

Universitas Cakrawala

12 March 2025

10 Prospek Kerja Jurusan Sains Data dengan Gaji Tinggi!

Universitas Cakrawala

14 November 2023

Hard Skill dan Soft Skill : Perbedaan, Contoh dan Tips Meningkatkannya

Universitas Cakrawala

14 November 2023

Brainstorming : Pengertian, Tujuan, Contoh serta Cara Melakukannya

Universitas Cakrawala

16 November 2023

10 Prospek Kerja dan Gaji Lulusan Bisnis Digital

Universitas Cakrawala

18 November 2023

Daftar Mata Kuliah S1 Sistem Informasi Universitas Cakrawala? Cek Disini!

Rahmawati

27 February 2025

Teknologi Digital : Pengertian, Jenis, dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Universitas Cakrawala

18 November 2023

Blended Learning : Pengertian, Manfaat dan Tahapannya

Universitas Cakrawala

16 November 2023

Apa Itu Marketing Analysis, Tugas hingga Jenjang Karirnya dan Gajinya

Universitas Cakrawala

15 November 2023

Digital Literacy : Pengertian, Contoh, dan Cara Meningkatkannya

Universitas Cakrawala

15 November 2023

Apa Itu Transformasi Digital, Fungsi dan Contoh Penerapannya

Universitas Cakrawala

15 November 2023

Apa Itu Analis Keuangan, Tugas, Gaji dan Skill yang Harus Dimiliki

Universitas Cakrawala

14 November 2023

Apa Itu Manajemen Keuangan, Prinsip dan Fungsinya

Universitas Cakrawala

15 November 2023

10 Prospek Kerja Manajemen Keuangan dengan Gaji Menjanjikan!

Rahmawati

17 November 2023

Apa Itu Digital Marketing? Ini Definisi, Manfaat, hingga Toolsnya

Alifia Kamila

14 November 2023

Digital Marketer : Tugas, Prospek Kerja, Jenjang Karir, dan Gaji

Universitas Cakrawala

16 November 2023

Auditor Adalah: Pengertian, Kode Etik, Jenis-jenis dan Tugasnya

Universitas Cakrawala

15 November 2023

Wajib Tahu, Ini Dia Manfaat Teknologi Informasi dalam Kehidupan Sehari-hari

Universitas Cakrawala

18 November 2023

Logo Cakrawala Black

Jl. Kemang Timur No.1, RT.14/RW.8, Pejaten Bar., Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

© 2023 Cakrawala University. All Rights Reserved.