Oleh Universitas Cakrawala
•
07 February 2025
Artificial intelligence atau AI terus berkembang pesat dan telah menjadi bagian dari kehidupan manusia. Saat ini muncul berbagai inovasi yang terus mengubah cara kita berkreasi dan berinteraksi dengan teknologi.
Salah satu inovasi yang paling mencolok adalah kehadiran AI generatif yang mampu menghasilkan gambar dari teks. Di antara sekian banyak model AI generatif, DALL-E menonjol sebagai pionir yang membuka jalan bagi era baru kreasi visual.
Lantas, apa itu DALL-E? Dalam artikel ini kami akan membahas secara mendalam pengertian dari DALL-E, bagaimana cara kerjanya, dan apa saja potensi aplikasinya. Simak informasi selengkapnya di bawah ini!
DALL-E adalah model AI generatif yang dikembangkan oleh OpenAI, sebuah perusahaan riset dan pengembangan AI terkemuka. Mengutip dari Datacamp, DALL-E menggunakan teknologi canggih pengubah teks ke gambar untuk mengubah kata-kata sederhana menjadi ilustrasi visual.
Teknologi ini didukung dengan jaringan yang telah dilatih untuk menghasilkan sebuah gambar baru dalam berbagai model sesuai dengan deskripsi yang diberikan oleh pengguna.
Nama DALL-E sendiri merupakan gabungan dari "DALL' yang diambil dari nama seniman terkenal Salvador Dali, serta "E" yang diambil dari karakter robot WALL-E dari film animasi Pixar.
Penamaan ini menggambarkan dengan tepat kemampuan DALL-E dalam menghasilkan gambar-gambar surealis dan imajinatif, sekaligus menunjukkan pendekatan inovatif dan futuristik dalam pengembangan AI.
DALL-E tidak hanya mampu menghasilkan gambar berdasarkan deskripsi teks, tetapi juga dapat memanipulasi gambar yang sudah ada, menggabungkan berbagai konsep visual, dan bahkan menciptakan variasi gambar yang berbeda.
Kemampuan ini membuat DALL-E menjadi alat yang sangat berharga bagi para seniman, desainer, maupun siapa saja yang ingin menuangkan ide-ide kreatif mereka ke dalam bentuk visual.
DALL-E bekerja dengan memanfaatkan model deep learning yang disebut dengan transformer. Model ini dilatih dengan menggunakan dataset yang sangat besar berisikan pasangan teks dan gambar.
Melalui proses pelatihan yang intensif, DALL-E belajar untuk memahami hubungan antara kata-kata dari konsep visual, serta mampu menghasilkan gambar yang sesuai dengan deskripsi teks yang diberikan.
Ketika pengguna memberikan deskripsi teks atau yang biasa disebut dengan prompt, DALL-E akan menganalisis teks tersebut dan menghasilkan gambar yang relevan.
Proses ini melibatkan beberapa tahapan, mulai dari pemahaman bahasa alami, interpretasi konsep visual, hingga penyesuaian gambar. Semakin detail dan spesifik deskripsi teks yang diberikan, maka semakin akurat dan sesuai gambar yang dihasilkan.
DALL-E memiliki berbagai kelebihan jika dibandingkan teknologi pembuatan gambar lainnya, diantaranya yaitu:
DALL-E hadir dengan kemampuanya untuk dapat menginterpretasikan prompt atau deskripsi teks yang diinginkan pengguna untuk mengubahnya menjadi sebuah gambar yang tidak hanya relevan, tetapi memiliki gambar berkualitas tinggi dengan sangat detail.
Hal ini memungkinkan pengguna untuk dapat menghasilkan sebuah karya gambar yang sebelumnya hanya bisa dibayangkan saja.
DALL-E mampu menembus batasan-batasan tradisional yang sebelumnya sulit untuk diatasi. Saat ini para pengguna dapat bereksperimen dengan ide-ide baru untuk mendapatkan sebuah karya yang maksimal, lebih mendorong untuk membuat visualisasi dari konsep yang unik dan imajinatif.
DALL-E mendukung dalam penghematan waktu dan sumber daya sehingga dapat memproduksi konten visual yang signifikan.
Dengan kemampuan untuk menghasilkan gambar dalam hitungan detik, penciptaan sebuah konten menjadi lebih efisien, memungkinkan pengguna untuk dapat fokus pada aspek kreatif lainnya.
Pengguna hanya perlu memberikan perintah teks sederhana, dan sistem akan menghasilkan gambar yang sesuai.
Semua gambar yang diciptakan dari DALL-E tidak mempunyai lisensi, sehingga hak cipta atau hak kepemilikan gambar berada di tangan yang memberikan deskripsi atau prompt.
DALL-E merupakan terobosan revolusioner dari artificial intelligence yang memiliki potensi besar untuk mengubah cara kita berkreasi dan berinteraksi dengan teknologi. Kemampuannya untuk mengubah teks menjadi gambar membuka berbagai peluang aplikasi di berbagai bidang, mulai dari seni dan desain hingga pendidikan dan periklanan.
Namun, penting untuk diingat bahwa pengembangan dan penggunaan DALL-E juga harus disertai dengan pertimbangan etika yang matang dan peraturan yang tepat untuk mencegah penyalahgunaan teknologi ini.
Jika kamu tertarik untuk mendalami lebih lanjut tentang dunia artificial intelligence, termasuk di dalamnya deep learning dan teknologi visualisasi data, sebaiknya pertimbangkan untuk bergabung dengan Jurusan Data Science di Cakrawala University.
Cakrawala University merupakan salah satu universitas di Indonesia dengan kurikulum berbasis industri yang menawarkan pembelajaran yang fleksibel, serta memiliki program penyaluran kerja yang luas untuk membentuk talenta digital masa depan.
Para mahasiswa Cakrawala University akan memperoleh pengetahuan yang relevan melalui teori dan praktik, serta sistem pembelajaran dengan teknologi yang memungkinkan fleksibilitas yang optimal.
Jadi, tunggu apalagi? Jangan sampai menyesal, segera bergabung bersama Cakrawala University!
Baca Juga:
Berita Terkait
Simak di Sini Apa Saja Mata Kuliah Bisnis Digital
Universitas Cakrawala
•
01 November 2023
Mengenal Lebih Dekat Jurusan Sistem Informasi dan Prospek Kerjanya
Universitas Cakrawala
•
07 November 2023
Kuliah Kelas Karyawan: Definisi, Jadwal, Biaya, dan Jurusan
Universitas Cakrawala
•
07 November 2023
Bisnis Digital : Definisi, Konsep, Contoh, dan Peluangnya
07 November 2023
Kuliah Kelas Karyawan di Jakarta - Cakrawala University
Universitas Cakrawala
•
13 November 2023
Ini Perbedaan Institut, Universitas, Sekolah Tinggi dan Politeknik Agar Tidak Tertukar
Universitas Cakrawala
•
13 November 2023
10 Prospek Karier Ilmu Komputer, Gajinya Menjanjikan
Universitas Cakrawala
•
05 March 2025
Jurusan Manajemen Keuangan: Mata Kuliah, Prospek Kerja, Gaji
Universitas Cakrawala
•
12 March 2025
10 Prospek Kerja Jurusan Sains Data dengan Gaji Tinggi!
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Hard Skill dan Soft Skill : Perbedaan, Contoh dan Tips Meningkatkannya
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Brainstorming : Pengertian, Tujuan, Contoh serta Cara Melakukannya
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
10 Prospek Kerja dan Gaji Lulusan Bisnis Digital
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023
Daftar Mata Kuliah S1 Sistem Informasi Universitas Cakrawala? Cek Disini!
Rahmawati
•
27 February 2025
Teknologi Digital : Pengertian, Jenis, dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023
Blended Learning : Pengertian, Manfaat dan Tahapannya
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
Apa Itu Marketing Analysis, Tugas hingga Jenjang Karirnya dan Gajinya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Digital Literacy : Pengertian, Contoh, dan Cara Meningkatkannya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Apa Itu Transformasi Digital, Fungsi dan Contoh Penerapannya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Apa Itu Analis Keuangan, Tugas, Gaji dan Skill yang Harus Dimiliki
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Apa Itu Manajemen Keuangan, Prinsip dan Fungsinya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
10 Prospek Kerja Manajemen Keuangan dengan Gaji Menjanjikan!
Rahmawati
•
17 November 2023
Apa itu Digital Marketing, Contoh, dan Kelebihannya
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Digital Marketer : Tugas, Prospek Kerja, Jenjang Karir, dan Gaji
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
Auditor Adalah: Pengertian, Kode Etik, Jenis-jenis dan Tugasnya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Wajib Tahu, Ini Dia Manfaat Teknologi Informasi dalam Kehidupan Sehari-hari
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023