Oleh Universitas Cakrawala
•
04 March 2024
Dalam dunia pengembangan web, Cascading Style Sheets (CSS) adalah salah satu elemen yang tak terpisahkan. CSS adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengatur tampilan dan tata letak halaman web.
Dengan CSS, kita dapat memberikan gaya, warna, ukuran, dan posisi yang sesuai pada elemen-elemen HTML, sehingga menciptakan tampilan yang menarik dan konsisten. Selama membaca artikel ini, kamu akan mendapatkan pemahaman dasar tentang CSS dalam pengembangan web.
Mari kita mulai pembahasan dari Cascading Style Sheets (CSS) dan bagaimana penggunaannya.
CSS (Cascading Style Sheets) adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengatur tampilan dan gaya elemen-elemen dalam sebuah halaman web. Dengan menggunakan CSS, kita dapat mengontrol warna, font, tata letak, ukuran, dan berbagai aspek visual lainnya dari elemen-elemen HTML.
CSS bekerja dengan prinsip yang sederhana namun kuat. Dalam halaman web, CSS digunakan untuk memilih elemen yang akan diubah tampilannya dengan menggunakan selektor. Setelah elemen terpilih, CSS mendefinisikan properti dan nilai yang akan diterapkan pada elemen tersebut.
Salah satu keunggulan CSS adalah kemampuannya untuk memisahkan tampilan dari struktur dan konten halaman web. Dengan menggunakan CSS, pengembang web dapat menciptakan tampilan yang menarik, konsisten, dan responsif pada halaman web.
CSS juga memungkinkan adanya fleksibilitas dan kontrol yang lebih besar terhadap presentasi dan penampilan elemen-elemen dalam pengembangan web modern.
Fungsi utama dari CSS adalah mengatur tampilan dan gaya elemen-elemen dalam sebuah halaman web. CSS memungkinkan pengaturan warna, font, ukuran, tata letak, jarak antar elemen, dan berbagai aspek visual lainnya. Dengan menggunakan CSS, pengembang dapat menciptakan tampilan yang menarik, konsisten, dan profesional untuk halaman web mereka.
CSS memungkinkan pemisahan antara tampilan (styling) dan konten (HTML) dalam sebuah halaman web. Ini berarti bahwa pengembang dapat mengubah tampilan halaman dengan mudah tanpa harus mengubah struktur HTML. Dengan memisahkan CSS dari HTML, pengembang dapat dengan cepat mengubah gaya situs web secara konsisten dan efisien.
CSS mendukung konsep kecascadingan (cascading) dan pewarisan (inheritance). Aturan CSS dapat diterapkan secara hierarkis, dan elemen yang lebih spesifik dapat mewarisi properti dan nilai dari elemen yang lebih umum. Ini memungkinkan pengembang untuk membuat perubahan global dengan cepat dan memberikan perubahan khusus pada elemen tertentu.
CSS memungkinkan pengembang untuk membuat halaman web responsif yang dapat menyesuaikan diri dengan berbagai ukuran layar dan perangkat. Dengan menggunakan media queries, pengembang dapat mengubah tampilan halaman berdasarkan lebar layar, orientasi, atau karakteristik lainnya. Ini memungkinkan pengalaman pengguna yang lebih baik pada perangkat mobile, tablet, dan desktop.
CSS juga dapat digunakan untuk membuat animasi dan transisi yang halus dan menarik. Dengan menggunakan properti dan fungsi animasi CSS, pengembang dapat memberikan elemen-elemen dalam halaman web dengan efek pergerakan, perubahan warna, dan transisi yang menarik. Hal ini dapat meningkatkan interaktivitas dan daya tarik visual dari halaman web.
Pertama, CSS harus memilih elemen-elemen HTML yang akan diberikan gaya. Ini dilakukan dengan menggunakan selektor CSS. Selektor dapat berupa nama elemen (seperti `<h1>` atau `<p>`), kelas (dinyatakan dengan titik "." seperti `.kelas-saya`), ID (dinyatakan dengan tanda pagar "#" seperti `#id-saya`), atau selektor lainnya yang memungkinkan pemilihan elemen dengan kondisi tertentu.
Setelah elemen terpilih, CSS mendefinisikan aturan gaya yang akan diterapkan pada elemen tersebut. Aturan gaya terdiri dari properti dan nilai. Properti adalah atribut seperti warna, ukuran font, tata letak, dan masih banyak lagi, sedangkan nilai adalah nilai spesifik yang akan diberikan kepada properti tersebut. Misalnya, properti "color" dengan nilai "red" akan mengubah warna teks menjadi merah.
Ketika ada lebih dari satu aturan gaya yang diterapkan pada elemen yang sama, CSS menggunakan aturan prioritas dan penggabungan untuk menentukan tampilan akhir. Aturan dengan prioritas yang lebih tinggi akan menggantikan aturan dengan prioritas yang lebih rendah. Prioritas ditentukan oleh jenis selector (kelas, ID, elemen), kecascadingan (cascading), dan posisi aturan dalam dokumen CSS.
Setelah aturan gaya ditentukan, CSS akan menerapkan gaya tersebut pada elemen-elemen yang dipilih dalam halaman web. Ini berarti bahwa elemen-elemen tersebut akan mengadopsi tampilan yang telah ditentukan dalam aturan CSS.
CSS juga memungkinkan responsif dan perubahan tampilan berdasarkan kondisi tertentu. Dengan menggunakan media queries, pengembang dapat mengubah tampilan halaman web berdasarkan lebar layar, orientasi, atau karakteristik lainnya. Ini memungkinkan halaman web untuk menyesuaikan diri dengan berbagai perangkat dan ukuran layar.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, CSS memungkinkan pengembang untuk mengontrol tampilan dan gaya elemen-elemen dalam halaman web secara efisien dan fleksibel. Dengan pemisahan antara tampilan dan konten, CSS juga memungkinkan perubahan tampilan yang konsisten dan mudah diterapkan pada halaman web yang lebih besar.
Kemampuan untuk menguasai CSS akan membuka peluang kamu untuk berkarir di berbagai bidang, seperti web developer, desainer web, front-end developer, dan masih banyak lagi.
Cakrawala University menawarkan Jurusan Sistem Informasi yang dirancang untuk membekali kamu dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi profesional di bidang teknologi informasi. Di jurusan ini, kamu akan mempelajari CSS secara mendalam, bersama dengan berbagai bahasa pemrograman dan teknologi web lainnya.
Mari bergabung dengan Cakrawala University dan jadilah bagian dari generasi penerus yang siap membangun masa depan digital Indonesia! Ayo wujudkan mimpimu menjadi seorang profesional IT di Cakrawala University!
Baca Juga :
Berita Terkait
Simak di Sini Apa Saja Mata Kuliah Bisnis Digital
Universitas Cakrawala
•
01 November 2023
Mengenal Lebih Dekat Jurusan Sistem Informasi dan Prospek Kerjanya
Universitas Cakrawala
•
07 November 2023
Kuliah Kelas Karyawan: Definisi, Jadwal, Biaya, dan Jurusan
Universitas Cakrawala
•
07 November 2023
Bisnis Digital : Definisi, Konsep, Contoh, dan Peluangnya
Rahmawati
•
07 November 2023
Kuliah Kelas Karyawan di Jakarta - Cakrawala University
Universitas Cakrawala
•
13 November 2023
Ini Perbedaan Institut, Universitas, Sekolah Tinggi dan Politeknik Agar Tidak Tertukar
Universitas Cakrawala
•
13 November 2023
10 Prospek Karier Ilmu Komputer, Gajinya Menjanjikan
Universitas Cakrawala
•
05 March 2025
Jurusan Manajemen Keuangan: Mata Kuliah, Prospek Kerja, Gaji
Universitas Cakrawala
•
12 March 2025
10 Prospek Kerja Jurusan Sains Data dengan Gaji Tinggi!
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Hard Skill dan Soft Skill : Perbedaan, Contoh dan Tips Meningkatkannya
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Brainstorming : Pengertian, Tujuan, Contoh serta Cara Melakukannya
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
10 Prospek Kerja dan Gaji Lulusan Bisnis Digital
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023
Daftar Mata Kuliah S1 Sistem Informasi Universitas Cakrawala? Cek Disini!
Rahmawati
•
27 February 2025
Teknologi Digital : Pengertian, Jenis, dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023
Blended Learning : Pengertian, Manfaat dan Tahapannya
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
Apa Itu Marketing Analysis, Tugas hingga Jenjang Karirnya dan Gajinya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Digital Literacy : Pengertian, Contoh, dan Cara Meningkatkannya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Apa Itu Transformasi Digital, Fungsi dan Contoh Penerapannya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Apa Itu Analis Keuangan, Tugas, Gaji dan Skill yang Harus Dimiliki
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Apa Itu Manajemen Keuangan, Prinsip dan Fungsinya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
10 Prospek Kerja Manajemen Keuangan dengan Gaji Menjanjikan!
Rahmawati
•
17 November 2023
Apa Itu Digital Marketing? Ini Definisi, Manfaat, hingga Toolsnya
Alifia Kamila
•
14 November 2023
Digital Marketer : Tugas, Prospek Kerja, Jenjang Karir, dan Gaji
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
Auditor Adalah: Pengertian, Kode Etik, Jenis-jenis dan Tugasnya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Wajib Tahu, Ini Dia Manfaat Teknologi Informasi dalam Kehidupan Sehari-hari
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023