Pernah kepikiran gimana caranya bikin ekonomi suatu daerah bisa maju pesat? Atau kenapa ada daerah yang berkembang pesat sementara daerah lain masih tertinggal?
Nah, pertanyaan-pertanyaan kayak gini bakal kamu temuin jawabannya di Jurusan Ekonomi Pembangunan. Jurusan ini cocok banget buat kamu yang suka mikir kritis, tertarik sama isu sosial, dan ingin punya peran nyata dalam pembangunan bangsa.
Semua hal itu dipelajari lewat berbagai mata kuliah, mulai dari ekonomi dasar, analisis data, sampai perencanaan pembangunan jangka panjang.
Kalau kamu penasaran sebenarnya jurusan Ekonomi Pembangunan belajar apa saja, sih? Yuk, lanjut baca penjelasan lengkapnya di bawah!
Apa Itu Jurusan Ekonomi Pembangunan?
Jurusan Ekonomi Pembangunan adalah cabang dari ilmu ekonomi yang fokusnya lebih ke arah perencanaan, pertumbuhan, dan pemerataan ekonomi, terutama di negara-negara berkembang, seperti Indonesia.
Selain belajar teori ekonomi, kamu juga diajak mendalami bagaimana ekonomi bisa dimanfaatkan buat memperbaiki kualitas hidup masyarakat secara nyata.
Mahasiswa Ekonomi Pembangunan pun bakal memahami berbagai faktor yang mempengaruhi pembangunan, seperti kebijakan fiskal, inflasi, pengangguran, distribusi pendapatan, sampai isu-isu pembangunan berkelanjutan.
Yang menarik, jurusan ini juga punya pendekatan yang cukup multidisiplin. Nggak cuma ekonomi, kamu bakal bersinggungan dengan statistik, perencanaan wilayah, dan lingkungan. Jadi, ilmunya luas, aplikatif, dan pastinya relevan banget buat masa depan!
Jurusan Ekonomi Pembangunan Belajar Apa Saja?
BPS menyebutkan kalau pertumbuhan ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 4,87% sepanjang triwulan pertama 2025. Di balik angka ini, tentu ada lulusan Ekonomi Pembangunan yang berperan penting buat peningkatan ini.
Makanya, keterampilan yang dimiliki lulusan Ekonomi Pembangunan nggak main-main. Skill tersebut pastinya dilatih selama masa kuliah melalui mata kuliah yang disampaikan.
Setiap mahasiswa Ekonomi Pembangunan akan melewati perjalanan belajar yang bertahap. Mulai dari dasar-dasar ekonomi, kamu bakal terus naik level ke teori yang lebih kompleks dan aplikatif.
Nggak usah khawatir, semuanya dibimbing step by step. Nah, ini dia 10 topik utama yang bakal kamu temui selama kuliah di jurusan Ekonomi Pembangunan.
1. Ekonomi Mikro
Di semester awal, kamu bakal mulai dari Ekonomi Mikro yang jadi fondasi penting buat ngerti gimana individu dan perusahaan bikin keputusan ekonomi.
Di sini, kamu belajar konsep permintaan-penawaran, elastisitas, biaya produksi, hingga struktur pasar. Materi ini ngajarin kamu cara melihat dunia ekonomi yang lebih kecil dari sudut pandang pelaku usaha dan konsumen.
2. Ekonomi Makro
Setelah paham mikro, kamu lanjut ke dunia yang lebih besar alias Ekonomi Makro. Di mata kuliah ini, kamu diajak memahami hal-hal yang mempengaruhi ekonomi satu negara secara keseluruhan, seperti inflasi, pengangguran, PDB, dan kebijakan moneter-fiskal.
Ini jadi dasar penting buat kamu yang tertarik terjun ke dunia kebijakan publik atau perencanaan ekonomi nasional.
3. Matematika Ekonomi
Memasuki semester selanjutnya, mahasiswa biasanya mulai bertemu dengan Matematika Ekonomi. Namun, nggak seseram yang dibayangkan, kok!
Materi ini ngajarin kamu cara menganalisis masalah ekonomi dengan bantuan persamaan matematika. Jadi, kamu bisa berpikir lebih logis dan sistematis dalam memecahkan persoalan.
4. Statistik Ekonomi
Di pertengahan kuliah, kamu nantinya banyak ketemu angka lewat Statistik Ekonomi. Melalui bidang ini, kamu belajar menghitung, mengolah, dan menyimpulkan data ekonomi biar bisa jadi dasar pengambilan keputusan.
Nggak bisa dipungkiri, materi ini memerlukan ketelitian yang tinggi banget. Salah satu angka aja pastinya bisa mempengaruhi hitungan lainnya. Akan tetapi, kamu nggak perlu khawatir karena semua diajarin dari nol, mulai dari distribusi data, uji hipotesis, sampai regresi sederhana.
5. Ekonometrika
Setelah punya bekal statistik dan matematika, kamu akan dikenalkan ke Ekonometrika. Apa itu?
Ekonometrika adalah gabungan antara ekonomi, statistik, dan matematika. Di tahap ini, kamu belajar bikin model dan prediksi ekonomi berdasarkan data yang tersedia. Ini penting banget buat kamu yang nanti mau menempuh karier sebagai analis atau peneliti.
6. Ekonomi Regional
Masuk ke semester lebih lanjut, kamu akan belajar tentang Ekonomi Regional. Materinya fokus ke pembangunan wilayah dan ketimpangan antar daerah.
Selama mendalami bidang ini, mahasiswa Ekonomi Pembangunan akan paham penyebab ketimpangan yang terjadi di suatu daerah. Dengan begitu, mereka bisa merancang solusi yang adil dan efisien.
7. Ekonomi Sumber Daya dan Lingkungan
Kalau kamu tertarik sama isu lingkungan dan keberlanjutan, kamu bakal menikmati mata kuliah ini!
Soalnya, materi ini ngajak kamu buat lebih melek soal pengelolaan sumber daya alam, nilai ekonomi lingkungan, dan dampak kebijakan terhadap ekosistem.
Dengan adanya pembelajaran ini, mahasiswa Ekonomi Pembangunan bakal paham pentingnya proses pembangunan yang tetap memprioritaskan lingkungan. Seru banget, kan?
8. Perencanaan dan Kebijakan Pembangunan
Di tahap ini, kamu mulai belajar gimana menyusun strategi pembangunan. Dari perencanaan jangka pendek sampai jangka panjang, semua dibahas.
Kamu juga diajak menganalisis kebijakan yang sudah ada, serta merancang alternatif kebijakan pembangunan berdasarkan data dan teori yang kamu pelajari di semester-semester sebelumnya.
9. Keuangan Publik dan Fiskal
Kalau sudah masuk pembahasan keuangan publik dan fiskal, itu berarti kamu sudah ada di semester atas. Materi ini memang cukup kompleks, tapi kamu jangan nyerah dulu!
Lewat topik ini, kamu akan mendalami bagaimana pemerintah mengatur uang negara lewat pajak, belanja, dan utang.
Nggak cuma itu, Kamu pun harus mengevaluasi apakah anggaran negara sudah sesuai dengan tujuan pembangunan. Ini penting buat kamu yang mau kerja di instansi pemerintahan atau lembaga riset.
10. Analisis Dampak Kebijakan dan Pembangunan Berkelanjutan
Sebagai penutup dari rangkaian pembelajaran, kamu akan belajar cara menganalisis efek kebijakan ekonomi secara menyeluruh. Efek yang diperhatikan nggak cuma dari sisi ekonomi, tapi juga sosial dan lingkungan.
Materi ini pas banget buat kamu yang punya impian jadi perencana handal atau peneliti kebijakan di masa depan.
Baca Juga: Ini 15 Universitas yang Ada Jurusan Manajemen Bisnis
Apa Saja Skill yang Didapat di Jurusan Ekonomi Pembangunan?
Sumber: Freepik
Selama kuliah di jurusan Ekonomi Pembangunan, kamu pastinya nggak cuma belajar teori aja. Ada banyak keterampilan dan pemahaman praktis yang bakal kamu kuasai.
Apa saja itu? Berikut ini beberapa skill yang didapat di jurusan Ekonomi Pembangunan!
- Kemampuan Analisis Ekonomi – Kamu dilatih untuk berpikir kritis dan menganalisis berbagai fenomena ekonomi, baik skala kecil maupun besar. Skill ini penting banget buat nyusun rekomendasi kebijakan atau strategi pembangunan.
- Pemahaman Kebijakan Publik dan Fiskal – Kamu bakal paham bagaimana kebijakan pemerintah dibuat dan pengaruhnya ke masyarakat. Termasuk juga belajar tentang sistem pajak, belanja negara, dan anggaran pembangunan.
- Skill Riset dan Pengolahan Data – Riset jadi bagian penting di jurusan ini, termasuk mengumpulkan, mengolah, dan menyimpulkan data ekonomi. Kamu juga bakal terbiasa bikin laporan yang berbasis bukti dan data aktual.
- Penguasaan Software Statistik – Mahasiswa Ekonomi Pembangunan didorong buat jago pakai tools analisis data yang banyak dipakai di dunia kerja buat mengolah data kuantitatif menggunakan SPSS, Stata, dan Excel.
- Pemikiran Strategis dan Solutif – Banyak tugas dan studi kasus yang ngajarin kamu buat mikir out of the box dan nyari solusi dari masalah ekonomi nyata. Ini ngebantu kamu buat siap ambil keputusan strategis di berbagai situasi.
- Komunikasi Kebijakan dan Presentasi Data – Nggak cuma mikir, kamu juga harus bisa menyampaikan ide dengan jelas. Kamu akan terbiasa bikin presentasi kebijakan, laporan, atau infografis biar data yang kamu olah gampang dipahami orang lain.
- Pemahaman Isu Sosial dan Pembangunan Berkelanjutan – Kamu dilatih untuk peka terhadap isu-isu global seperti ketimpangan, kemiskinan, dan lingkungan. Jadi, kamu bisa ikut andil dalam pembangunan yang adil dan berkelanjutan.
Kenapa Harus Pilih Jurusan Ekonomi Pembangunan?
Kalau kamu lagi cari jurusan yang ilmunya terus relevan, peluang kerjanya luas, dan bisa bikin dampak nyata buat masyarakat, Ekonomi Pembangunan jawabannya.
Ada beberapa alasan yang bikin kamu tambah yakin buat jadi mahasiswa Ekonomi Pembangunan. Cek berikut ini!
- Prospek Kerja Luas – Lulusan Ekonomi Pembangunan bisa kerja di kementerian, Bappenas, BUMN, bank, sampai perusahaan konsultan. Pilihannya fleksibel banget, tergantung minat dan bidang yang kamu suka.
- Ilmu yang Selalu Relevan – Karena isinya bahas soal ketimpangan, pembangunan, ekonomi rakyat, dan isu-isu terkini, ilmunya nggak bakal ketinggalan zaman dan makin dibutuhin seiring perkembangan ekonomi dunia.
- Bisa Terlibat Langsung dalam Pembangunan Negara – Kamu bisa berkontribusi dalam menyusun kebijakan ekonomi atau jadi bagian dari tim perencanaan pembangunan. Rasanya seru karena kamu beneran bisa bikin perubahan.
- Pembelajaran yang Aplikatif – Kuliahnya nggak melulu hafalan karena banyak studi kasus, riset, dan kerja tim. Jadi, kamu belajar cara nyelesain masalah secara langsung.
- Cocok Buat yang Suka Tantangan dan Berpikir Strategis – Jurusan ini ngajarin kamu buat ngelihat masalah dari berbagai sisi dan cari solusi yang efektif. Buat kamu yang suka berpikir out of the box, ini tempat yang pas.
- Gaji dan Jenjang Karier yang Menjanjikan – Dengan skill yang spesifik dan dibutuhin di banyak sektor, gaji lulusan Ekonomi Pembangunan cukup kompetitif. Menurut Glassdoor, pendapatannya bahkan bisa mencapai dua digit!
Baca Juga: 7 Rekomendasi Jurusan untuk Jadi Trader, Biar Jago!
Mau Belajar Seputar Ekonomi Pembangunan? Daftar Cakrawala University Aja!
Intinya, Ekonomi Pembangunan tuh salah satu jurusan dengan pembelajaran multidisipliner banget! Gimana? Makin tertarik buat mendalaminya?
Kabar baiknya, Cakrawala University siap mendukung minatmu di bidang ini melalui program S1 Keuangan dan Investasi. Dengan kurikulum berbasis industri dan bimbingan dosen praktisi berpengalaman, kamu bakal punya skill praktis yang relevan dengan dunia kerja.
Apalagi, ada Program 1 Tahun Fokus yang buka kesempatan untuk mendalami teori di kelas selama 3 tahun + 1 tahun terakhir untuk magang atau proyek bersama perusahaan mitra.
Nggak cuma itu, Cakrawala University juga punya Program Penyaluran Kerja dengan 840+ mitra yang pastinya membuka peluang karier lebih luas setelah lulus nanti.
Makanya, segera mulai langkahmu bersama Cakrawala University! Kamu juga bisa lakukan konsultasi di sini.
