Jurusan Psikologi jadi salah satu jurusan paling populer di kalangan calon mahasiswa baru. Bahkan, di SNBT 2024, Psikologi masuk daftar 10 besar jurusan dengan peminat terbanyak di Universitas Indonesia (UI), lho!
Meskipun kelihatannya menarik, bukan berarti semua orang cocok kuliah di jurusan ini. Soalnya, ada banyak hal yang perlu kamu siapkan buat kuliah di Psikologi, termasuk karakter dan minat.
Nah, biar lebih paham, kamu bisa cek ciri-ciri orang yang cocok masuk jurusan Psikologi sebagaimana berikut ini!
Informasi Kunci
- Jurusan Psikologi adalah bidang studi yang fokus mempelajari perilaku manusia, proses berpikir, emosi, dan cara manusia berinteraksi dengan lingkungannya.
- Orang yang cocok masuk jurusan Psikologi biasanya punya rasa ingin tahu tinggi, suka mendengarkan, tertarik pada dunia konseling dan kesehatan mental, serta pastinya bisa menjaga privasi.
- Di jurusan ini, mahasiswa akan belajar tentang teori psikologi, cara melakukan observasi dan wawancara, hingga analisis data lewat statistika psikologi.
10 Ciri-Ciri Orang yang Cocok Masuk Jurusan Psikologi
Sebelum memilih jurusan Psikologi, penting buat mengenali dulu apakah kamu punya kepribadian atau minat yang sejalan dengan bidang ini.
Nah, berikut ini beberapa ciri yang bisa jadi indikator kalau kamu cocok masuk jurusan Psikologi. Yuk, cek satu per satu!
1. Punya Rasa Ingin Tahu yang Tinggi tentang Manusia dan Perilaku
Kalau kamu sering bertanya-tanya kenapa seseorang bisa menunjukkan sikap tertentu atau penasaran sama alasan di balik keputusan orang lain, ini bisa jadi tanda awal.
Soalnya, jurusan Psikologi banyak membahas bagaimana manusia bertindak dalam berbagai situasi.
Rasa ingin tahu yang tinggi akan bikin kamu lebih semangat saat belajar teori dan melakukan observasi perilaku. Apalagi, memahami manusia yang kompleks itu butuh ketekunan lebih dalam.
2. Suka Mendengarkan dan Bisa Jadi Pendengar yang Baik
Salah satu kemampuan penting dalam dunia psikologi adalah mendengarkan. Kalau kamu nyaman saat menjadi tempat curhat dan bisa mendengarkan tanpa menghakimi, kamu punya potensi besar di bidang ini!
Jurusan Psikologi nantinya mengajarkan mahasiswa tentang cara mendengarkan secara aktif. Bukan hanya mendengar isi cerita, tapi juga memahami emosi dan pesan di balik kata-kata. Ini bekal penting banget buat jadi konselor atau psikolog ke depannya.
3. Empati Tinggi dan Peka terhadap Perasaan Orang Lain
Punya empati tinggi artinya kamu bisa menempatkan diri di posisi orang lain dan merasakan apa yang mereka alami. Ini jadi modal untuk memahami kondisi mental atau emosional seseorang secara lebih mendalam.
Di jurusan Psikologi, kamu diajak untuk memahami cara membaca ekspresi, bahasa tubuh, dan sinyal nonverbal lain dari seseorang.
Jadi, kalau kamu termasuk individu yang peka terhadap kondisi orang lain, itu berarti jurusan Psikologi patut dipertimbangkan.
4. Tertarik pada Dunia Konseling, Pendidikan, atau Kesehatan Mental
Buat kamu yang bercita-cita menjadi guru BK, konselor, atau ingin ikut ambil bagian dalam isu-isu kesehatan mental, jurusan ini bisa jadi tempat yang pas. Sebab, Psikologi membuka banyak jalur karier di bidang tersebut.
Dengan dasar teori dan praktik yang kuat, kamu bisa berkontribusi dalam memberikan bantuan profesional kepada orang-orang yang mengalami kesulitan psikologis, baik di sekolah, rumah sakit, maupun organisasi.
5. Suka Membaca dan Terbuka dengan Berbagai Perspektif
Nggak bisa dipungkiri, jurusan Psikologi itu penuh teori, penelitian, dan pendekatan yang beragam.
Maka dari itu, mahasiswa jurusan ini bakal punya nilai tambah kalau suka membaca buku, artikel, atau jurnal yang berkaitan dengan kondisi psikologis seseorang.
Kebiasaan membaca ini bikin kamu lebih terbuka terhadap banyak perspektif yang penting banget buat menganalisis masalah secara menyeluruh. Soalnya, di dunia psikologi, satu kasus bisa punya banyak sisi yang perlu dipahami.
Baca Juga: Jurusan Psikologi untuk Anak IPA atau IPS? Simak Jawabannya!
6. Memahami Etika dan Menjaga Privasi
Sumber: Freepik
Di dunia psikologi, etika adalah hal yang krusial. Kamu akan sering mendengar cerita pribadi, menghadapi pengalaman sensitif, hingga memahami kondisi mental seseorang yang harus dijaga kerahasiaannya.
Itulah kenapa penting banget punya rasa tanggung jawab dan bisa dipercaya untuk menjaga privasi orang lain.
Selain itu, etika juga berarti bersikap profesional, seperti nggak langsung menilai atau terlibat terlalu jauh tanpa izin. Semua ini bakal dipelajari selama kuliah, tapi tapi punya dasarnya sejak awal tentu jadi nilai plus.
7. Punya Kemampuan Komunikasi Verbal dan Tulisan
Kemampuan menyampaikan ide dengan jelas, baik secara lisan maupun tulisan, adalah bekal penting di jurusan psikologi.
Kamu bakal sering diskusi, observasi, hingga menyusun laporan atau kajian ilmiah yang menuntut struktur bahasa yang rapi dan mudah dipahami.
Di dunia kerja, lulusan psikologi juga sering dituntut bisa menyampaikan hasil analisis atau memberi konseling dengan bahasa yang empatik dan tepat sasaran.
8. Bisa Kerja Individu Maupun Kolaborasi Bareng Tim
Di jurusan Psikologi, kamu bakal ketemu berbagai jenis tugas. Mulai dari yang harus dikerjakan sendiri, seperti baca jurnal atau analisis kasus sampai kerja bareng tim buat proyek riset dan praktik lapangan.
Kemampuan buat menyesuaikan diri dalam dua situasi ini penting banget. Kamu harus bisa tetap fokus saat kerja individu, tapi juga mampu berkolaborasi dengan orang lain.
Apalagi di dunia profesional, banyak lulusan psikologi yang berkolaborasi dengan banyak pihak, seperti dokter, guru, HR, atau konselor.
9. Tertarik Sama Data dan Analisis
Meski dikenal sebagai jurusan sosial, Psikologi juga erat dengan angka dan data, lho! Kamu akan ketemu mata kuliah, seperti statistik, metode penelitian, dan interpretasi hasil tes psikologis yang semuanya berbasis analisis.
Kalau kamu tertarik mengamati perilaku manusia melalui berdasarkan data, jurusan ini bisa jadi pilihan menarik buat kamu eksplorasi lebih dalam.
Kamu nggak perlu jago matematika, kok! Yang penting, kamu terbuka untuk mengasah kemampuan berpikir logis dan sistematis.
10. Punya Ketertarikan pada Isu Sosial dan Kesehatan Mental
Ciri-ciri terakhir yang nggak kalah penting adalah pastinya punya ketertarikan pada topik, seperti kesehatan mental, kesejahteraan anak muda, atau dampak media sosial terhadap perilaku.
Tanpa minat di bidang ini, menjalani perkuliahan di jurusan Psikologi bakal terasa lebih berat. Sebaliknya, kepedulian terhadap isu sosial ini bisa bikin kamu lebih peka dan semangat mencari jalan keluar dari berbagai permasalahan.
Baca Juga: Rekomendasi 7 Jurusan yang Cocok untuk Kepribadian Ambivert
Lagi Cari Jurusan Kuliah yang Pas? Daftar Cakrawala University Aja!
Sekarang, kamu sudah punya gambaran lebih jelas soal ciri-ciri orang yang cocok masuk jurusan Psikologi. Memilih jurusan yang sesuai dengan minat dan karakter diri itu penting banget supaya kamu bisa survive sampai lulus nanti.
Selain itu, kamu juga harus pertimbangkan relevansinya dengan dunia kerja saat ini. Di Cakrawala University, kamu bisa memilih berbagai program studi yang kurikulumnya berbasis industri dan ada bimbingan dari dosen praktisi berpengalaman.
Tersedia pula Program 1 Tahun Fokus yang membuka kesempatan buat mendalami teori selama 3 tahun dan dilanjutkan dengan magang atau proyek bersama perusahaan mitra selama 1 tahun terakhir.
Peluang karier setelah lulus pun bakal terbuka lebih lebar lewat Program Penyaluran Kerja yang tejalin dengan 840+ mitra.
Makanya, segera daftar Cakrawala University! Segala pertanyaan juga bisa dikonsultasikan di sini.
Referensi
- 20 Jurusan Paling Diminati di SNBT UI 2024, Nomor 1 dari Vokasi [Buka]
