Pernah kepikiran nggak sih, gimana caranya aplikasi kayak TikTok, Gojek, atau game favorit kamu bisa berjalan mulus di HP? Nah, itu semua nggak lepas dari tangan-tangan ajaib para ahli di bidang Rekayasa Perangkat Lunak (RPL).

Mereka yang merancang aplikasi supaya bisa dibuka dalam hitungan detik, fitur bisa berfungsi sesuai tujuan, dan memberi user experience yang nyaman.

Menariknya, sekarang profesi di bidang Rekayasa Perangkat Lunak Software Engineering jadi salah satu yang paling dicari..

Menurut U.S. Bureau Labor of Statistics, kebutuhan akan tenaga kerja Software Engineer meningkat sebesar 17 persen dari 2023 hingga 2033. Di Indonesia sendiri, McKinsey memprediksi akan ada 3,7 juta pekerjaan baru di sektor teknologi sampai 2025.

Makanya, jurusan Rekayasa Perangkat Teknologi bisa jadi pilihan yang pas kalau kamu tertarik sama dunia teknologi. Kabar baiknya, sudah ada beberapa kampus di Indonesia yang menghadirkan program studi Rekayasa Perangkat Teknologi dengan keunggulan beragam.

Cari tahu daftar universitas dengan jurusan Rekayasa Perangkat Teknologi di Indonesia berikut ini!

Apa Itu Jurusan Rekayasa Perangkat Teknologi?

Jurusan Rekayasa Perangkat Lunak adalah program studi yang mempelajari cara merancang, membangun, mengembangkan, dan memelihara perangkat lunak atau software.

Mahasiswa jurusan ini nggak cuma belajar coding, tapi juga gimana bikin software yang sesuai kebutuhan pengguna dan bisa berjalan dengan efisien.

Selama kuliah, kamu akan ketemu sama berbagai konsep, seperti software development lifecycle (siklus hidup pengembangan perangkat lunak), debugging (mengamati error), dan version control (mengatur perubahan dalam coding).

Jurusan Rekayasa Perangkat Teknologi juga mengajak para mahasiswa untuk memanfaatkan tools seperti Git untuk bekerja sama dengan tim. Selain itu, mereka juga memahami cara mengatur sebuah proyek lewat metode semacam Agile atau Scrub,.

Intinya, jurusan ini cocok banget buat kamu yang suka logika, teknologi, dan tertarik bikin produk digital yang bisa dipakai banyak orang.

8 Universitas yang Ada Jurusan Rekayasa Perangkat Lunak

Buat kamu yang sudah yakin masuk jurusan Rekayasa Perangkat Lunak, penting banget buat tahu kampus mana aja yang punya program studi ini.

Menariknya, jurusan ini sekarang nggak cuma ada di universitas-universitas besar, tapi juga di politeknik dan sekolah vokasi yang kurikulumnya sudah disesuaikan sama kebutuhan industri.

Nah, berikut ini delapan kampus di Indonesia dengan jurusan Rekayasa Perangkat Lunak yang bisa jadi pilihan kamu:

1. Universitas Gadjah Mada (UGM)

UGM punya program D4 Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak yang berada di bawah Sekolah Vokasi. Mahasiswa di sini bisa menikmati fasilitas 12 laboratorium canggih, termasuk Lab. Sistem Informasi, Lab. Teknopreneur, dan Studio Multimedia.

Kurikulumnya juga mendukung berbagai sertifikasi bergengsi yang jadi bekal penting untuk mendalami industri teknologi, seperti:

Programming
Database Administrator
Ethical Hacker
Project Management
Android Developer
CSM (Certified ScrumMaster)

2. Cakrawala University

universitas cakrawala

Sumber: cakrawala.ac.id

Di Cakrawala University, jurusan ini masuk ke dalam Program Studi S1 Ilmu Komputer di bawah Fakultas Ilmu Komputer.

Fokus utamanya adalah membentuk lulusan yang andal dalam membangun perangkat lunak dan sistem cerdas yang relevan dengan kebutuhan dunia industri.

Sebagai mahasiswa Cakrawala University, kamu akan belajar mulai dari dasar yang mencakup beberapa bidang ini:

Pemrograman
Sistem Komputer
Matematika Komputasi
Rekayasa Perangkat Lunak.

Salah satu keunggulan uniknya adalah Program 1 Tahun Fokus yang memberi kesempatan kepada mahasiswa menghabiskan 3 tahun pertama untuk memperdalam teori di kampus dan 1 tahun terakhir ikut magang atau proyek industri bareng mitra kampus.

Program ini jadi nilai plus karena kamu bakal punya pengalaman kerja sebelum lulus!

3. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

ITS membuka jurusan S1 Rekayasa Perangkat Lunak di bawah Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FT-EIC). Meskipun masih terbilang baru karena dibuka pada 2023, prodi ini punya kurikulum yang solid dan menyeluruh, mencakup:

Desain Perangkat Lunak
Pengujian
Manajemen Proyek
Praktik DevOps

Selain itu, ekosistem teknologi di ITS sudah terbangun kuat. Banyak event IT, kompetisi, dan kolaborasi industri yang bisa kamu ikuti buat menambah pengalaman dan koneksi.

4. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Di UPI, kamu bisa ambil S1 Rekayasa Perangkat Lunak yang materinya nggak cuma seputar Software Engineering, tapi juga merambah ke bidang-bidang keren, seperti:

Data Engineering
Pemrograman Multimedia & Game
Ubiquitous Computing
Internet of Things
Augmented Reality
Cloud Computing

Bukan hanya itu, mahasiswa di UPI juga dibekali dengan pengajaran yang didukung oleh dosen-dosen berpengalaman di bidangnya.

Jadi, kalau kamu tertarik untuk mengembangkan kemampuan teknis dan juga kreatif dalam dunia perangkat lunak, UPI bisa jadi tempat yang pas buat mengasah skill dan menyiapkan masa depan di industri teknologi.

5. Politeknik Negeri Medan (Polmed)

Polmed menawarkan program D4 Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak yang berada di bawah Jurusan Teknik Komputer dan Informatika.

Mahasiswa di Polmed akan mempelajari berbagai aspek penting dalam rekayasa perangkat lunak, termasuk desain, pengembangan, serta pengujian aplikasi perangkat lunak.

Keunggulan Polmed adalah adanya pengajaran yang bersifat aplikatif dengan memanfaatkan fasilitas laboratorium yang lengkap dan program kerja sama dengan perusahaan-perusahaan di bidang teknologi informasi.

Hal ini memungkinkan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman praktis yang langsung berhubungan dengan kebutuhan dunia industri.

6. Institut Pertanian Bogor (IPB)

institut pertanian bogor

Sumber: ipb.ac.id

Meskipun terkenal dengan jurusan pertanian, IPB juga punya D4 Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak di bawah Sekolah Vokasi.

Uniknya, program ini mendorong penelitian terapan yang mendukung sektor pertanian, kelautan, dan biosains tropika. Dengan begitu, kamu bisa jadi Software Engineer yang berkontribusi untuk bidang-bidang penting di Indonesia.

Selain itu, IPB memiliki fasilitas riset yang mendukung pengembangan perangkat lunak dalam berbagai sektor yang memungkinkan mahasiswa untuk berkontribusi pada pengembangan teknologi yang berdampak luas.

7. Politeknik Negeri Bali

Kalau kamu tertarik kuliah di tempat yang suasananya adem dan dekat sama alam, Politeknik Negeri Bali bisa jadi pilihan menarik. Di kampus ini, kamu bisa ambil program D4 Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak yang berada di bawah Jurusan Teknik Elektro.

Program ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan teknis dan praktikal yang siap pakai di dunia kerja, khususnya di bidang pengembangan software. Selain belajar teori, kamu juga diajak langsung terjun ke proyek-proyek berbasis industri.

Apalagi, peluang buat kerja sama atau magang di startup lokal atau perusahaan teknologi internasional makin terbuka lebar karena perkembangan sektor digital dan pariwisata di Bali yang berkembang pesat.

8. Universitas Negeri Gorontalo

Universitas Negeri Gorontalo (UNG) menghadirkan program D4 Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak yang berada di bawah naungan Sekolah Vokasi.

Program ini dirancang untuk memberikan keterampilan praktis dalam pengembangan perangkat lunak dengan menekankan pada penguasaan teknologi dan inovasi yang dibutuhkan di dunia industri.

Salah satu fokus utama dari program studi ini adalah membina technopreneurship atau jiwa kewirausahaan di bidang teknologi.

Kesempatan ini memungkinkan kamu untuk mengembangkan produk perangkat lunak dengan orientasi pada kebutuhan pasar, terutama untuk sektor-sektor, seperti pariwisata, pertanian, dan perikanan, khususnya di wilayah Teluk Tomini.

Gelar Lulusan Rekayasa Perangkat Lunak

Setiap jurusan atau program studi memiliki gelar yang diberikan kepada lulusannya dan ini juga berlaku untuk jurusan Rekayasa Perangkat Lunak.

Sesuai penjelasan sebelumnya, ada dua jenis program studi Rekayasa Perangkat Lunak yang ditawarkan di Indonesia, meliputi S1 dan D4.

Meski keduanya berfokus pada bidang yang sama, keduanya memiliki perbedaan dalam durasi studi dan orientasi karier.

Program S1 di jurusan Rekayasa Perangkat Lunak biasanya ditempuh dalam waktu sekitar 4 tahun (8 semester). Gelar yang didapatkan adalah Sarjana Komputer (S.Kom) atau Sarjana Teknik (S.T), tergantung pada kebijakan masing-masing universitas.

Program S1 ini lebih menekankan pada pendalaman teori dan konsep-konsep dasar dalam bidang rekayasa perangkat lunak, serta menyediakan pemahaman yang komprehensif tentang teori komputer, algoritma, sistem informasi, dan rekayasa perangkat lunak.

Lulusan S1 juga bisa melanjutkan studi ke jenjang magister (S2) untuk memperdalam pengetahuan atau spesialisasi mereka.

Sementara itu, program D4 lebih berfokus pada pengembangan keterampilan praktisi. Durasi studi program D4 biasanya juga sekitar 4 tahun, tetapi dengan kurikulum yang lebih aplikatif dan langsung berorientasi pada kebutuhan industri.

Lulusan program D4 di jurusan Rekayasa Perangkat Lunak akan mendapatkan gelar Ahli Madya Komputer (A.Md.Kom) atau Ahli Madya Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak, tergantung pada lembaga pendidikan yang menyelenggarakan program tersebut.

Mau Kuliah di Jurusan Rekayasa Perangkat Lunak? Cakrawala University Jawabannya!

Nah, itu tadi delapan universitas dengan jurusan Rekayasa Perangkat Lunak. Jangan lupa, memilih kampus dengan lingkungan akademik yang tepat juga nggak kalah penting, lho!

Namun, kamu nggak perlu khawatir karena Cakrawala University menghadirkan program S1 Ilmu Komputer yang memiliki kurikulum berbasis industri dan bisa belajar langsung dengan dosen praktisi.

Ditambah lagi, ada Program 1 Tahun Fokus yang bisa bikin kamu memperdalam teori selama 3 tahun + 1 tahun untuk mengikuti magang atau proyek bersama perusahaan mitra.

Selain itu, tersedia juga Program Penyaluran Kerja dengan 840+ mitra yang membuat peluang karier setelah lulus terbuka makin luas.

Makanya, jangan lewatkan kesempatan ini! Daftar Cakrawala University dan lakukan konsultasi di sini.