Surat pernyataan tidak menerima beasiswa lain sering menjadi salah satu dokumen wajib dalam pendaftaran beasiswa.
Sebab, lembaga pemberi beasiswa biasanya memiliki kebijakan non-double funding atau yang berarti penerima beasiswa hanya boleh mendapatkan pendanaan dari satu sumber. Tanpa surat ini, proses pendaftaran kamu bisa terhambat atau bahkan berisiko didiskualifikasi.
Menurut informasi dari laman resmi LPDP, penerima beasiswa diwajibkan membuat surat pernyataan tidak sedang menerima atau mendaftar beasiswa lain sebagai bagian dari verifikasi dokumen.
Supaya nggak salah dalam membuatnya, artikel ini bakal membahas tuntas tentang apa itu surat pernyataan tidak menerima beasiswa lain, kapan harus membuatnya, struktur yang benar, hingga contoh format yang bisa langsung digunakan.
Simak sampai habis supaya proses pendaftaran beasiswamu berjalan lancar!
Apa Itu Surat Pernyataan Tidak Menerima Beasiswa Lain?
Surat pernyataan tidak menerima beasiswa lain adalah dokumen resmi yang menyatakan bahwa seseorang tidak sedang menerima atau mendaftar beasiswa lain selama periode tertentu.
Dokumen ini biasanya dibutuhkan sebagai syarat administratif dalam proses seleksi beasiswa untuk memastikan bahwa calon penerima hanya menerima pendanaan dari satu sumber.
Sebagai contoh, calon penerima Beasiswa LPDP diwajibkan menandatangani surat ini untuk menghindari penerimaan ganda yang bisa menyebabkan pencabutan beasiswa.
Struktur dan Format Surat Pernyataan Tidak Menerima Beasiswa Lain
Biar nggak salah format, surat pernyataan ini harus disusun secara resmi dan jelas. Meskipun isinya cukup sederhana, ada beberapa bagian penting yang harus dimasukkan supaya surat ini sah dan bisa diterima oleh penyedia beasiswa.
Supaya kamu nggak bingung, berikut struktur dan format umum yang bisa kamu ikuti.
1. Kop Surat (Opsional)
Jika surat ini dibuat atas permintaan sekolah atau instansi tertentu, biasanya ada kop surat resmi dari sekolah atau institusi yang menerbitkannya.
Namun, nggak jarang juga lembaga atau institusi pemberi beasiswa tidak mewajibkan adanya kop surat. Dengan begitu, bagian ini bisa kamu lewatkan.
2. Judul Surat
Judul surat yang ditulis harus singkat dan jelas. Dalam konteks ini, kamu cukup menulisnya dengan “SURAT PERNYATAAN TIDAK MENERIMA BEASISWA LAIN”.
3. Identitas Diri
Seperti namanya, bagian ini berisi informasi lengkap tentang pembuat surat. Kamu bisa mencantumkan data diri kamu yang meliputi beberapa hal di bawah ini:
- Nama lengkap
- Tempat dan tanggal lahir
- Nomor Induk Mahasiswa (NIM) atau Nomor Induk Siswa (NIS), jika ada
- Program studi atau jurusan
- Universitas atau sekolah asal
- Alamat dan kontak yang bisa dihubungi
4. Isi Pernyataan
Di bagian ini, kamu harus menegaskan bahwa saat ini tidak sedang menerima beasiswa lain selain yang sedang didaftarkan.
Biasanya, ada juga kalimat tambahan yang menyatakan bahwa kamu siap menerima konsekuensi yang ditetapkan penyedia beasiswa jika terbukti melanggar.
5. Tempat, Tanggal, dan Tanda Tangan
Bagian terakhir adalah tempat dan tanggal pembuatan surat dan tanda tangan di atas meterai. Meski nggak semua, beberapa penyedia beasiswa mewajibkan penggunaan meterai sebagai bukti keabsahan dokumen.
Baca Juga: Ingin Daftar Beasiswa? Ini Dia Dokumen yang Harus Disiapkan!
Contoh Surat Pernyataan Tidak Menerima Beasiswa Lain
Sumber: Freepik
Setiap penyelenggara beasiswa biasanya punya aturan masing-masing soal format surat pernyataan ini.
Ada yang sudah menyediakan template resmi, tapi nggak jarang juga yang menyerahkan sepenuhnya ke kamu sebagai penerima beasiswa untuk membuatnya sendiri.
Kalau nggak ada format baku, penting banget untuk memastikan bahwa isi surat tetap jelas, formal, dan sesuai kebutuhan beasiswa yang kamu daftar.
Biar nggak bingung, di bawah ini ada panduan format yang bisa kamu jadikan referensi. Kamu tinggal menyesuaikan dengan data diri dan persyaratan yang diminta oleh penyelenggara beasiswa.
Sangat disarankan juga untuk menggunakan margin rapi dan font yang mudah dibaca, seperti Times New Roman atau Arial ukuran 12.
SURAT PERNYATAAN TIDAK MENERIMA BEASISWA LAIN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama Lengkap]
Tempat, Tanggal Lahir: [Tempat, Tanggal Lahir]
Nomor Induk Siswa (NIS) / Nomor Induk Mahasiswa (NIM): [Jika ada]
Sekolah/Universitas: [Nama Sekolah atau Universitas]
Jurusan/Program Studi: [Jika mahasiswa]
Alamat: [Alamat Lengkap]
Nomor HP: [Nomor Telepon yang Bisa Dihubungi]
Dengan ini menyatakan bahwa saat ini saya tidak sedang menerima beasiswa lain dari lembaga, instansi, atau pihak mana pun selain beasiswa yang saya daftarkan, yaitu [Nama Beasiswa yang Dituju].
Apabila di kemudian hari ditemukan bahwa pernyataan ini tidak benar atau saya terbukti menerima beasiswa lain secara bersamaan, saya bersedia menerima konsekuensi yang telah ditetapkan oleh pihak penyelenggara beasiswa, termasuk pencabutan hak beasiswa.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk digunakan sebagaimana mestinya.
📍[Kota], [Tanggal]
📝 Tanda tangan di atas materai (jika diperlukan)
[Nama Lengkap]
Tips Menyusun Surat Pernyataan Tidak Menerima Beasiswa Lain
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan surat pernyataan tidak menerima beasiswa lain biar kamu tetap terkesan profesional dan diterima oleh penyelenggara.
Semuanya harus sesuai standar yang berlaku. Mulai dari bahasa yang digunakan hingga detail informasi yang dicantumkan.
Tapi, jangan khawatir. Kali ini, kita bakal bocorin tips buat menyusun surat pernyataan tidak menerima beasiswa lain bisa kamu ikuti.
- Gunakan Bahasa Formal – Surat ini termasuk dokumen resmi. Jadi, hindari bahasa santai atau tidak baku. Gunakan kata-kata yang jelas, sopan, dan sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar.
- Pastikan Informasi yang Dicantumkan Lengkap – Biasanya, surat pernyataan harus mencantumkan identitas diri, pernyataan bahwa kamu tidak menerima beasiswa lain, serta konsekuensi jika terbukti melanggar.
- Gunakan Format yang Rapi dan Terstruktur – Meskipun tidak semua penyelenggara beasiswa memberikan format khusus, sebaiknya tetap gunakan susunan yang rapi, seperti bagian pembuka, isi, dan penutup.
- Cek Kembali Ejaan dan Tata Bahasa – Kesalahan kecil seperti typo atau penggunaan tanda baca yang kurang tepat bisa membuat surat terlihat kurang profesional. Sebelum mengirimkan, kamu perlu baca ulang dan pastikan tidak ada kesalahan.
- Sesuaikan dengan Persyaratan dari Pihak Beasiswa – Beberapa penyelenggara bisa saja meminta tambahan informasi atau format tertentu. Pastikan kamu sudah membaca panduan beasiswa sebelum membuat surat agar sesuai dengan ketentuannya.
Baca Juga: Jenis Beasiswa Pemerintah untuk Kuliah Luar Negeri! Simak Disini
Mau Kuliah Gratis? Gabung Cakrawala University Aja!
Nah, itulah penjelasan hingga format surat pernyataan tidak menerima beasiswa. Kini, kamu jadi lebih siap buat mendaftar program beasiswa incaranmu.
Kabar baiknya, Cakrawala University hadir dengan program beasiswa yang siap mendukung pendidikan kamu.
Di sini, tersedia tiga opsi beasiswa yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu. Antara lain Beasiswa Achmad Zaky Foundation, Beasiswa Yayasan Dibimbing Pendidikan Indonesia, dan Beasiswa GARIS Institute.
Nggak hanya itu, Cakrawala University juga punya Program 1 Tahun Fokus yang memberi kesempatan untuk belajar di kelas selama 3 tahun + 1 tahun terakhir mengikuti magang atau proyek bersama perusahaan mitra.
Kamu pun nggak perlu khawatir soal prospek kerja setelah lulus karena tersedia Program Penyaluran Kerja yang terjalin dengan 840+ mitra.
Menarik banget, kan? Segera gabung Cakrawala University dan lakukan konsultasi di sini.
Referensi
- Lembaga Pendidikan Pengelola Dana Pendidikan [Buka]