Jurusan Teknologi Informasi merupakan jurusan yang mempelajari cara mengelola data dan sistem informasi dengan bantuan komputer. Kamu akan belajar bagaimana membuat solusi yang bisa dipakai di berbagai bidang.
Ingin tahu lebih jauh tentang jurusan ini dan apa saja yang akan kamu pelajari? Yuk, simak penjelasannya mulai dari mata kuliah, skill, prospek kerja, hingga pilihan kampusnya!
Apa itu Jurusan Teknologi Informasi?
Jurusan Teknologi Informasi adalah program studi yang berfokus pada pengelolaan data, sistem informasi, dan infrastruktur digital. Tujuannya adalah menciptakan solusi dari berbagai permasalahan digital melalui pengembangan program atau sistem tertentu.
Banyak yang mengira Jurusan Teknologi Informasi sama seperti Teknik Informatika atau Sistem Informasi. Padahal, ketiganya punya fokus yang berbeda dan tidak bisa disamakan.
Teknik Informatika lebih menekankan pada pengembangan perangkat lunak dan penguasaan logika pemrograman. Sementara itu, Sistem Informasi lebih banyak membahas penerapan teknologi dalam mendukung proses bisnis dan manajemen.
Di sisi lain, Jurusan Teknologi Informasi punya ruang lingkup yang lebih luas karena mencakup hal teknis, seperti jaringan komputer, keamanan data, hingga pengembangan sistem berbasis cloud.
Kamu juga akan diajak memahami bagaimana teknologi bisa digunakan untuk menyelesaikan permasalahan nyata di berbagai sektor.
Baca Juga: Jurusan Sistem Informasi: Mata Kuliah, Prospek Kerja, dan Gaji
Hal yang Akan Dipelajari di Jurusan Teknologi Informasi
Sumber: Freepik
Di jurusan Teknologi Informasi, kamu akan belajar cara merancang, membangun, dan mengelola sistem berbasis komputer agar bisa digunakan dengan efektif.
Materi yang dipelajari cukup beragam, mulai dari hal teknis sampai cara menggunakan sistem informasi dan jaringan komputer untuk mendukung kegiatan di bidang pendidikan, bisnis, maupun layanan publik.
Beberapa mata kuliah yang akan kamu temui di jurusan Teknologi Informasi antara lain:
1. Algoritma dan Pemrograman
Kamu akan belajar menyusun algoritma dan mengubahnya menjadi program menggunakan bahasa pemrograman, seperti C atau Python. Materi ini berguna untuk mengembangkan sistem komputer yang mampu menjalankan perintah secara otomatis.
2. Sistem Operasi
Kamu akan mempelajari bagaimana sistem operasi bekerja untuk mengatur semua aktivitas komputer, mulai dari pengelolaan memori hingga kontrol perangkat. Pengetahuan ini dibutuhkan agar kamu bisa mengelola sistem TI dengan optimal dan andal.
3. Basis Data
Mata kuliah ini membahas cara menyimpan dan mengatur data dalam sistem yang terstruktur dan aman. Kemampuan ini sangat berguna saat kamu diminta merancang sistem informasi yang bisa menangani data dalam jumlah besar.
4. Jaringan Komputer
Kamu akan memahami bagaimana komputer dan perangkat lain saling terhubung dalam sebuah jaringan. Materi ini berguna untuk menciptakan infrastruktur digital yang stabil dan aman, terutama di lingkungan kerja modern.
5. Sistem Informasi
Mata kuliah ini mengenalkan kamu pada konsep sistem informasi yang mendukung operasional dan pengambilan keputusan di suatu organisasi. Fokusnya adalah bagaimana merancang sistem yang sesuai kebutuhan pengguna di berbagai bidang.
6. Manajemen Informasi
Di sini, kamu akan belajar cara mengelola data dan informasi agar tetap terstruktur, mudah diakses, dan relevan. Ilmu ini sangat dibutuhkan dalam dunia kerja, khususnya saat menangani data skala besar di institusi atau perusahaan.
7. Keamanan Informasi
Kamu akan mempelajari strategi untuk melindungi data dan sistem dari risiko seperti peretasan, virus, atau kebocoran informasi. Ini jadi bekal penting buat kamu yang ingin menciptakan sistem yang aman dan bisa dipercaya oleh pengguna.
Baca Juga: Sistem Informasi Belajar Apa? Ini Mata Kuliah dan Prospeknya
Skill yang Didapatkan di Jurusan Teknologi Informasi
Melalui berbagai mata kuliah yang telah dipelajari, kamu tidak hanya memperoleh pemahaman secara teori, tetapi juga keterampilan yang dapat langsung diterapkan di dunia kerja, mulai dari kemampuan teknis hingga keterampilan interpersonal.
Berikut beberapa skill yang bisa kamu kuasai selama kuliah di jurusan Teknologi Informasi!
Hard Skill yang Didapatkan
- Pemrograman – Kamu akan belajar menulis kode menggunakan berbagai bahasa pemrograman, seperti Python, Java, atau C++, sesuai kebutuhan proyek.
- Pengembangan Perangkat Lunak – Kamu akan memahami proses membangun aplikasi, mulai dari perencanaan, pembuatan, sampai pengujian sistem.
- Analisis Data – Kamu akan dibekali dengan kemampuan mengolah dan membaca data agar bisa digunakan untuk pengambilan keputusan.
- Jaringan Komputer – Kamu akan mempelajari cara kerja jaringan dan bagaimana menjaga koneksi agar tetap aman dan stabil.
- Manajemen Basis Data – Kamu akan belajar menyimpan dan mengatur data secara efisien menggunakan sistem basis data.
- Keamanan Siber – Kamu akan mengenal cara melindungi sistem dan informasi digital dari ancaman, seperti peretasan atau virus.
- Cloud Computing – Kamu akan memahami cara kerja layanan cloud seperti Google Cloud atau AWS, dan cara mengelolanya secara profesional.
- Pengembangan Web – Kamu akan belajar membuat website dan aplikasi berbasis web yang menarik dan mudah digunakan.
- Machine Learning – Kamu akan dikenalkan pada teknologi kecerdasan buatan yang bisa digunakan untuk membuat sistem yang belajar sendiri dari data.
Soft Skill yang Didapatkan
- Pemecahan Masalah – Kamu akan terbiasa menganalisis masalah teknis dan mencari solusi yang tepat dan efisien.
- Komunikasi – Kamu akan dilatih untuk menyampaikan ide atau hasil kerja dengan jelas, baik secara lisan maupun tertulis.
- Kerja Tim – Kamu akan sering bekerja dalam tim untuk menyelesaikan proyek bersama dan mencapai tujuan bareng-bareng.
- Manajemen Proyek – Kamu akan belajar mengatur alur kerja proyek IT, mulai dari perencanaan sampai pelaksanaannya.
- Berpikir Kritis – Kamu akan terbiasa melihat suatu persoalan dari berbagai sudut pandang untuk membuat keputusan yang tepat.
- Kreativitas – Kamu akan diajak berpikir kreatif untuk menciptakan solusi digital yang inovatif dan bermanfaat.
- Adaptabilitas – Kamu akan dilatih untuk cepat beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang terus berubah.
- Pemahaman Bisnis – Kamu akan memahami bagaimana teknologi informasi bisa digunakan untuk mendukung strategi dan kebutuhan bisnis.
Kenapa Harus Pilih Jurusan Teknologi Informasi?
Sumber: Freepik
Teknologi Informasi kini menjadi salah satu bidang yang sangat dibutuhkan di hampir semua sektor. Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, kebutuhan akan tenaga ahli di bidang ini semakin besar.
Makanya, kalau kamu tertarik dengan dunia digital dan ingin berkontribusi dalam perkembangan teknologi, jurusan ini bisa jadi pilihan yang tepat.
Yuk, simak beberapa alasan kenapa jurusan teknologi informasi patut kamu pertimbangkan!
1. Peluang Kerja Luas
Lulusan jurusan Teknologi Informasi memiliki peluang kerja yang sangat luas di berbagai sektor, mulai dari perusahaan teknologi (Google, Microsoft), lembaga pemerintahan, e-commerce (Shopee, Tokopedia), pendidikan (Ruangguru), hingga startup (Gojek).
Menariknya, Indonesia sendiri diperkirakan akan membutuhkan sekitar 9 juta tenaga profesional di sektor digital hingga tahun 2030. Namun, saat ini jumlah talenta IT yang ada masih jauh dari kebutuhan tersebut, baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
Dengan begitu, peluang karier di bidang teknologi informasi masih sangat besar, mulai dari cyber security, analisis data, hingga pengembangan perangkat lunak atau software engineering.
Banyak sektor yang terus mencari tenaga ahli di bidang digital ini, menjadikannya pilihan yang tepat jika kamu tertarik dengan dunia IT dan pengembangannya.
2. Potensi Gaji yang Tinggi
Pekerjaan di bidang Teknologi Informasi menawarkan gaji yang cukup menggiurkan, terutama bagi mereka yang memiliki keahlian khusus.
Misalnya, pekerjaan di bidang keamanan siber atau pengembangan aplikasi sering kali dihargai dengan gaji yang lebih tinggi seiring dengan pengalaman dan keterampilan yang dimiliki.
3. Punya Skill yang Banyak Dibutuhkan Perusahaan
Kuliah di jurusan Teknologi Informasi akan membekali kamu dengan keterampilan praktis, seperti pemrograman, pengelolaan jaringan, dan analisis data.
Keterampilan ini bisa langsung diterapkan dalam dunia kerja dan dibutuhkan hampir di semua industri karena banyak yang sudah memanfaatkan teknologi digital. Jadi, kamu akan lebih siap berkarier dan bersaing di pasar kerja yang semakin berkembang.
4. Peluang Kerja di Mana Saja
Lulusan jurusan Teknologi Informasi bisa bekerja di berbagai sektor, mulai dari startup hingga perusahaan besar di sektor kesehatan, pendidikan, dan keuangan.
Selain itu, karena perkembangan teknologi informasi, banyak peluang kerja internasional yang terbuka, bahkan kamu bisa jadi Freelancer atau bekerja remote di perusahaan global. Ini memberikan fleksibilitas lebih dalam memilih lokasi kerja sesuai keinginanmu.
5. Jurusan yang Dinamis & Selalu Berkembang
Jurusan Teknologi Informasi sangat dinamis karena teknologi terus berkembang pesat.
Oleh karena itu, kamu akan terus belajar tentang inovasi baru, mulai dari big data, kecerdasan buatan, machine learning, hingga internet of things yang membuat jurusan ini selalu relevan di masa depan.
Baca Juga: Ini Alasan Memilih Jurusan Teknologi Informasi untuk Prospek Cemerlang
Prospek Kerja Jurusan Teknologi Informasi
Sumber: Freepik
Lulusan jurusan Teknologi Informasi memiliki prospek karier yang sangat menjanjikan di berbagai sektor. Ada banyak posisi yang bisa kamu pertimbangkan untuk memulai atau mengembangkan karier di dunia IT.
Berikut beberapa prospek kerja yang bisa kamu raih setelah lulus dari jurusan Teknologi Informasi nanti.
1. Information System Analyst
Pertama, kamu bisa bekerja sebagai Information System Analyst, yaitu orang yang bertugas untuk merancang dan mengelola sistem informasi yang digunakan perusahaan. Posisi ini cocok untuk kamu yang suka menganalisis masalah dan mencari solusi berbasis IT.
Menurut data, pekerjaan sebagai Information System Analyst diperkirakan tumbuh 11% dari 2023-2033, lho. Ini karena makin banyak perusahaan yang membutuhkan sistem teknologi seperti perangkat lunak dan aplikasi untuk mendukung operasional dan efisiensi bisnisnya.
Di Indonesia sendiri, gaji seorang Information System Analyst biasanya mulai dari Rp 8.000.000 hingga Rp 9.166.667 per bulan, tergantung pada pengalaman dan jenis perusahaan tempat bekerja. Berikut beberapa tugas utama Information System Analyst:
- Menganalisis kebutuhan sistem informasi di perusahaan
- Mendesain dan mengembangkan sistem informasi yang sesuai
- Menyusun dokumentasi teknis dan prosedur sistem
- Menguji sistem yang dikembangkan dan memastikan kelancaran operasionalnya
- Memberikan pelatihan kepada pengguna sistem di perusahaan
2. Network Engineer
Selanjutnya, kamu bisa memilih karier sebagai Network Engineer yang bertugas merancang, mengelola, dan memelihara jaringan komputer yang digunakan perusahaan.
Jangan salah, kebutuhan Network Engineer juga semakin dicari banyak perusahaan, ya!
Hampir semua perusahaan, besar atau kecil, butuh jaringan yang andal untuk komunikasi dan berbagi data. Apalagi di era digital sekarang, jaringan yang aman dan cepat sangat penting, terutama dengan banyaknya perusahaan yang menerapkan kerja jarak jauh.
Gaji seorang Network Engineer di Indonesia berkisar antara Rp 7.425.000 hingga Rp 8.591.667 per bulan, bergantung pada pengalaman dan jenis perusahaan. Adapun, sebagai Network Engineer beberapa tugas utama yang akan sering kamu temui ialah:
- Merancang dan membangun infrastruktur jaringan komputer
- Mengelola perangkat keras dan perangkat lunak jaringan agar berfungsi optimal
- Menyelesaikan masalah jaringan dengan cepat agar operasional perusahaan tidak terganggu
- Memastikan jaringan perusahaan aman dan terlindungi dari ancaman
- Melakukan pemeliharaan rutin dan pembaharuan perangkat jaringan untuk menjaga performa terbaik
3. Cyber Security Analyst
Jika kamu tertarik dengan bidang keamanan data digital, Cyber Security Analyst bisa jadi pilihan tepat. Pekerjaan ini melibatkan peran penting dalam melindungi data dan informasi yang sangat bernilai bagi perusahaan.
Menurut data Kominfo, Indonesia sendiri pernah masuk daftar 10 negara dengan kebocoran data terbesar di dunia, lho! Itu sebabnya kebutuhan Cyber Security Analyst tinggi karena banyak perusahaan makin sadar pentingnya menjaga data agar tidak mudah diretas.
Sebagai Cyber Security Analyst, gaji yang kamu peroleh bisa mulai dari Rp 6.750.000 sampai IDR 17.534.178 per bulan. Adapun tugas utama yang akan kamu jalani meliputi:
- Menganalisis potensi ancaman terhadap sistem perusahaan
- Menjaga data sensitif agar tetap aman
- Memantau dan merespons serangan yang terjadi pada sistem
- Menyusun kebijakan keamanan untuk melindungi sistem dan data perusahaan
- Melakukan pengujian sistem untuk memastikan tidak ada celah keamanan
4. IT Support
IT Support adalah orang yang membantu memastikan perangkat dan sistem teknologi di perusahaan berjalan lancar, dari menyelesaikan masalah hingga memberikan bantuan teknis kepada pengguna (karyawan).
Posisi ini sangat dibutuhkan di banyak perusahaan, terutama yang bergantung pada perangkat komputer, jaringan, dan software untuk operasional mereka. Setiap perusahaan pasti butuh orang yang cepat mengatasi masalah IT agar segala sesuatunya berjalan lancar.
Di Indonesia, gaji seorang IT Support cukup kompetitif, yakni dimulai dari Rp 4.940.000 hingga Rp 6.810.000 per bulan, tergantung industri perusahaan. Berikut beberapa tugas utama IT Support yang biasanya akan kamu lakukan:
- Membantu memecahkan masalah perangkat keras dan perangkat lunak
- Menjaga sistem agar tetap aman dan berfungsi dengan baik
- Memberikan dukungan teknis kepada karyawan perusahaan
- Memelihara dan memperbaiki perangkat keras serta perangkat lunak
- Memberikan pelatihan dasar kepada pengguna agar dapat menggunakan teknologi dengan efisien
5. Software Engineer
Software Engineer adalah orang yang merancang dan membangun software untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa aplikasi atau sistem berjalan dengan lancar dan memiliki performa yang baik.
Profesi ini sangat dibutuhkan, mengingat hampir semua industri kini bergantung pada software. Di sisi lain, semakin banyaknya kebutuhan perangkat lunak yang mendukung kehidupan sehari-hari membuat permintaan akan Software Engineer juga makin meningkat.
Sebagai seorang Software Engineer di Indonesia, rata-rata gaji yang bisa kamu dapatkan berkisar antara Rp 12.000.000 hingga Rp 13.500.000 per bulan, tergantung pada perusahaan dan pengalaman. Beberapa tugas utama yang harus kamu lakukan antara lain:
- Merancang dan mengembangkan software yang sesuai dengan kebutuhan pengguna
- Mengembangkan fitur-fitur baru dan memperbaiki bug pada aplikasi
- Menguji dan memastikan aplikasi berjalan dengan lancar dan efisien
- Bekerja sama dengan tim lain, seperti desainer dan analis untuk menciptakan produk yang berkualitas
- Menjamin keamanan dan keandalan software yang dikembangkan
Baca Juga: Sistem Informasi Kerja Apa? Ini 7 Prospek Karier dan Gajinya
Gelar Lulusan Teknologi Informasi
Jurusan Teknologi Informasi biasanya berada di bawah Fakultas Teknik atau Fakultas Ilmu Komputer, tergantung pada struktur akademik kampusnya. Untuk itu, setelah lulus kamu bisa mendapatkan gelar akademik S.T. (Sarjana Teknik) atau S.Kom. (Sarjana Komputer).
Gelar ini menunjukkan bahwa kamu punya kompetensi di bidang teknologi dan sistem informasi, baik dari sisi teknis maupun pengelolaan. Bekal akademik tersebut bisa jadi modal kuat buat kamu melangkah ke dunia kerja di bidang teknologi informasi.
Kampus yang Ada Jurusan Teknik Informasi
Jurusan Teknologi Informasi (TI) kini tersedia di banyak kampus di Indonesia. Jika kamu tertarik untuk mengejar karier di bidang ini, ada berbagai universitas yang menawarkan program studi TI, baik yang negeri maupun swasta. Berikut di antaranya:
1. Universitas Gadjah Mada (UGM)
UGM memiliki program studi Teknologi Informasi di bawah Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi (DTETI) Fakultas Teknik. Prodi ini fokus pada pengembangan keahlian dalam rekayasa perangkat lunak dan perangkat keras untuk mendukung industri teknologi.
Mata kuliah yang diajarkan mencakup Jaringan Komputer, Sistem Keamanan, IT Forensik, Cloud Computing, Mobile Programming, dan Rekayasa Perangkat Lunak. Dengan kurikulum yang relevan, lulusannya dipersiapkan untuk bekerja di berbagai bidang teknologi informasi.
2. Universitas Cakrawala
Sumber: cakrawala.ac.id
Kalau kamu tertarik belajar teknologi informasi dengan pendekatan yang lebih fleksibel dan up-to-date, Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi di Universitas Cakrawala bisa jadi pilihan yang tepat!
Di jurusan ini, kamu nggak cuma belajar coding dan database, tapi juga mata kuliah yang mengajarkan manajemen sistem informasi, analisis IT, dan solusi praktis yang bisa langsung kamu terapkan di dunia kerja.
Yang menarik, kamu juga bakal dikenalkan dengan topik-topik lanjutan yang relevan banget dengan perkembangan dunia teknologi informasi, seperti big data, artificial intelligence (AI), machine learning, hingga Internet of Things (IoT).
Kurikulumnya dirancang supaya kamu nggak cuma paham teori, tapi juga siap menghadapi tantangan nyata di industri digital dan dunia teknologi informasi yang terus berkembang.
Jadi, buat kamu yang pengen punya pemahaman luas tentang teknologi informasi dan siap berkarier di berbagai bidang IT, Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi di Universitas Cakrawala bisa jadi langkah awal yang tepat untuk karier kamu ke depan!
3. Universitas Brawijaya (UB)
Universitas Brawijaya (UB) menawarkan jurusan Teknologi Informasi yang berada di bawah naungan Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM). Kampus ini memiliki dua pilihan yang bisa kamu pertimbangkan, yaitu S1 Teknologi Informasi dan S1 Pendidikan Teknologi Informasi.
Program S1 Teknologi Informasi di UB berfokus pada pengembangan kompetensi di bidang rekayasa perangkat lunak, jaringan komputer, serta pengelolaan dan keamanan sistem informasi.
Sementara itu, program S1 Pendidikan Teknologi Informasi lebih menekankan pada aspek pendidikan dan pengajaran di bidang teknologi informasi.
4. Institut Teknologi Telkom Purwokerto
Institut Teknologi Telkom Purwokerto (ITTP) memiliki jurusan Teknologi Informasi yang berada di bawah Fakultas Informatika. Di ITTP, kamu bisa mempelajari bidang Teknologi Informasi melalui program studi S1 Teknik Informatika.
Program ini memberikan pemahaman mendalam mengenai topik-topik seperti rekayasa perangkat lunak, jaringan komputer, serta pengelolaan dan pengamanan sistem informasi.
5. Politeknik Negeri Madiun
Politeknik Negeri Madiun (PNM) menawarkan program studi Diploma Tiga (D3) Teknologi Informasi yang dibuka sejak tahun 2018. Program ini dirancang untuk mempersiapkan lulusan yang kompeten di bidang pengembangan perangkat lunak, aplikasi, dan pengelolaan infrastruktur jaringan.
Mata kuliah yang diajarkan di PNM mencakup berbagai topik penting, seperti Jaringan Komputer, Sistem Keamanan, IT Forensik, Cloud Computing, Mobile Programming, hingga Rekayasa Perangkat Lunak.
FAQ
1. Apa bedanya Teknologi Informasi dan Teknik Informatika?
Jurusan Teknologi Informasi lebih fokus pada pengelolaan dan penerapan teknologi informasi dalam bisnis dan organisasi, sedangkan Teknik Informatika lebih mendalam ke sisi pengembangan perangkat keras dan perangkat lunak.
2. Apakah harus jago ngoding kalau masuk Teknologi Informasi?
Tidak perlu jago ngoding, karena di jurusan ini kamu akan belajar pemrograman. Punya dasar tentang coding memang penting, tapi tidak perlu menjadi ahli sebelum masuk.
3. Lulusan Teknologi Informasi bisa kerja jadi apa aja?
Lulusan Teknologi Informasi dapat bekerja sebagai Information System Analyst, Network Engineer, Cyber Security Analyst, IT Support, hingga System Engineer. Yang pasti, peluang kerja di bidang teknologi ini sangat luas.
4. Apakah anak IPS bisa masuk jurusan Teknologi Informasi?
Tentu bisa! Anak IPS yang tertarik dengan dunia teknologi dan komputer juga bisa memilih jurusan Teknologi Informasi. Asalkan, kamu punya minat dan kesiapan untuk mempelajari teknologi.
5. Apa yang dipelajari di jurusan Teknologi Informasi?
Di jurusan Teknologi Informasi, kamu akan mempelajari berbagai hal terkait sistem informasi, jaringan komputer, pemrograman, hingga manajemen teknologi. Semua hal ini akan membantu kamu menghadapi tantangan di dunia digital.
Referensi
- Proyeksi Kebutuhan Tenaga Kerja di Perusahaan Berdasarkan Kompetensi Pada Sektor Teknologi Informatika & Komunikasi Tahun 2022-2025 [Buka]
- Occupational Outlook Handbook: Computer Systems Analysts [Buka]
- Salary: System Analyst in Indonesia 2025 [Buka]
- Salary: Network Engineer in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
- Kebocoran Data Kembali Terjadi, Sukamta: Ini Alarm Keras Buat Pemerintah! [Buka]
- Salary: Cyber Security in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
- Gaji Petugas IT di Indonesia [Buka]
- Salary: Software Engineer in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]