Magister: Definisi, Durasi, dan Contoh Gelarnya

Kosakata Kampus
Tayang 16 June 2025
Diperbarui 16 June 2025
Waktu Baca 9 Minutes

Sudah Direview Oleh Dr. Fandy Neta, S.Pd., M.Pd.T.

Ditulis oleh

Alifia Kamila

Kamu mungkin sering dengar istilah magister selama kuliah. Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang arti dari magister, perbedaannya dengan gelar lain, durasi kuliahnya, sampai contoh-contoh gelarnya.

Informasi Kunci

  • Magister adalah jenjang pendidikan lanjutan setelah sarjana (S1) yang dirancang untuk memperdalam keahlian di bidang tertentu secara akademis maupun profesional.
  • Program magister umumnya berlangsung selama 1,5 hingga 2 tahun, tergantung jurusan dan sistem belajar yang dipilih.
  • Gelar magister bisa berbeda-beda, misalnya M.M. (Magister Manajemen), M.Pd. (Magister Pendidikan), atau M.T. (Magister Teknik), tergantung bidang studinya.

Magister Itu Apa?

Magister adalah jenjang pendidikan tinggi setelah sarjana (S1) yang masuk dalam kategori pascasarjana atau S2. Program ini dirancang untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan di bidang tertentu, baik secara teori maupun praktik.

Biasanya, seseorang memilih program magister untuk meningkatkan kompetensi profesional, memperluas peluang karier, atau mempersiapkan diri jadi akademisi, seperti dosen atau peneliti.

Apa Bedanya Master dan Magister?

Pada dasarnya, master dan magister punya arti yang sama karena keduanya merujuk pada jenjang pendidikan S2. Bedanya, terletak pada bahasa yang digunakan, yaitu “master” berasal dari bahasa Inggris, sedangkan “magister” adalah versi dalam Bahasa Indonesia.

Apa Perbedaan Profesi dan Magister?

Program magister termasuk dalam jalur akademik, artinya fokus utamanya adalah memperdalam teori dan keilmuan di suatu bidang. Sementara, program profesi dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa terjun langsung ke dunia kerja dengan keterampilan praktis.

Contohnya, Magister Akuntansi (M.Ak.) lebih menekankan aspek akademis, sedangkan Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) fokus pada persiapan menjadi akuntan profesional.

Gelar Mana yang Lebih Tinggi, Sarjana atau Magister?

Magister adalah jenjang lanjutan setelah sarjana. Jadi, secara struktur pendidikan, gelar magister lebih tinggi dari gelar sarjana. Setelah lulus program S1, kamu bisa lanjut ke S2 untuk mendapatkan gelar magister sesuai bidang yang kamu tekuni.

Gelar magister menunjukkan bahwa seseorang telah memiliki keahlian yang lebih spesifik dan mendalam. 

Baca Juga: Drop Out: Definisi, Penyebab, dan Dampaknya

Apa Sebutan Bagi Mahasiswa Magister?

magister adalah

Sumber: Freepik

Mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan magister biasanya disebut sebagai mahasiswa S2 atau mahasiswa pascasarjana. Sebutan ini digunakan untuk membedakan mereka dari mahasiswa S1 atau program sarjana.

Dalam lingkungan kampus, mereka juga kadang disebut “mahasiswa magister” sesuai jenjangnya. 

Berapa Lama Program Magister?

Umumnya, program magister berlangsung antara 1,5 hingga 2 tahun. Namun, durasi ini bisa berbeda tergantung jurusan, kampus, dan sistem pembelajaran yang dipilih.

Menurut Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020, masa studi maksimal untuk program magister adalah 4 tahun atau 8 semester. Jika melewati batas ini, mahasiswa akan berpotensi terkena drop out.

Apa Tugas Akhir Program Magister?

Tugas akhir pada program magister biasanya berupa tesis, yaitu karya tulis ilmiah yang mendalam dan orisinal. Tesis ini bertujuan untuk menunjukkan kemampuan mahasiswa dalam melakukan penelitian dan analisis di bidang studinya.

Selain tesis, beberapa program magister juga menawarkan alternatif tugas akhir seperti proyek akhir atau laporan penelitian, tergantung kebijakan kampus dan jurusan.

Berapa Cum Laude Magister?

Untuk meraih predikat cum laude pada program magister, mahasiswa umumnya harus memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,75. Selain itu, kelulusan juga harus dicapai dalam waktu yang sesuai dengan ketentuan masing-masing universitas.

Apakah Magister Bisa Menjadi Dosen?

Seorang lulusan S2 (Master/Magister) dapat menjadi dosen karena gelar ini merupakan salah satu syarat utama untuk menjadi dosen di perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta. 

 

Namun, nggak jarang juga yang memilih untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S3 (Doktor) agar karier sebagai dosen semakin berkembang.

Apa Saja Contoh Gelar Program Magister?

Contoh gelar program magister sangat beragam, tergantung bidang studi yang diambil. Beberapa gelar umum yang sering ditemui, antara lain Magister Manajemen (M.M.), Magister Pendidikan (M.Pd.), Magister Teknik (M.T.), dan Magister Hukum (M.H.).

Selain itu, ada juga gelar magister yang menggunakan bahasa Inggris, seperti Master of Science (M.Sc.) atau Master of Arts (M.A.) yang sama-sama menunjukkan tingkat pendidikan magister di bidang tertentu.

Baca Juga: Seminar Proposal (Sempro): Definisi & Pertanyaannya

FAQ

1. Apa saja syarat masuk program magister?

Calon mahasiswa magister tentu sudah merampungkan sarjana (S1). Selain itu, kamu juga harus memenuhi nilai minimal serta persyaratan lain dari kampus yang dituju.

2. Apakah bisa kuliah magister sambil bekerja?

Saat ini, sudah banyak kampus yang membuka program magister dengan jadal fleksibel. Dengan begitu, cocok untuk pekerja yang ingin lanjut kuliah.

3. Apakah gelar magister bisa meningkatkan gaji?

Umumnya, gelar magister berpengaruh dalam nominal gaji yang diterima karena menunjukkan keahlian lebih dan bisa membuka peluang kerja dengan posisi lebih tinggi.

4. Apakah magister hanya untuk yang ingin jadi dosen?

Magister nggak terbatas hanya untuk yang ingin menjadi dosen. Banyak juga yang kuliah magister untuk meningkatkan karier di bidang profesional atau memperdalam pengetahuan.

Sudah Siap Kuliah? Saatnya Daftar Cakrawala University!

Sekarang kamu sudah punya pengetahuan baru soal istilah yang sering muncul di dunia kampus. Paham istilah-istilah seperti ini pasti bikin perjalanan kuliahmu nanti jadi lebih lancar ke depannya.

Selain tahu artinya, kamu juga harus pintar memilih kampus yang punya lingkungan akademik mendukung supaya pengalaman kuliahmu makin maksimal.

Nah, Cakrawala University hadir dengan kurikulum yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan industri dan bimbingan dari dosen praktisi

Selain itu, ada Program 1 Tahun Fokus yang membuka kesempatan untuk memperdalam teori selama 3 tahun + 1 tahun terakhir mengikuti magang atau proyek bersama perusahaan mitra. 

Tersedia juga Program Penyaluran Kerja yang terjalin dengan 840+ mitra. Dengan begitu, peluang karier setelah lulus bakal terbuka lebih lebar. 

Makanya, jangan sampai lewatkan kesempatan ini! Segera gabung Cakrawala University atau lakukan konsultasi di sini

Banner Picture

Kategori:

Kosakata Kampus

Cakrawala

Share

Penulis

Alifia Kamila

Alifia adalah seorang lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang menaruh minat mendalam di bidang kepenulisan. Sebagai SEO Content Writer Cakrawala University, Alifia menulis berbagai konten berkaitan dengan pendidikan, karier, dan pengembangan diri.

Reviewer Expert

Dr. Fandy Neta, S.Pd., M.Pd.T.

Dr. Fandy Neta, S.Pd., M.Pd.T. adalah Kepala Program Studi Sistem Informasi dan Wakil Rektor Bidang Akademik di Universitas Cakrawala, dengan lebih dari satu dekade pengalaman sebagai pengajar di bidang sistem informasi. Dr. Fandy Neta, S.Pd., M.Pd.T., memperoleh gelar Doktor dalam Pendidikan Vokasi dengan konsentrasi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputasi dari Universitas Andalas. Dr Fandy juga mahir dalam video editing, videografi, animasi, desain grafis, pengembangan kurikulum, serta UI/UX.

Logo Cakrawala Black

Jl. Kemang Timur No.1, RT.14/RW.8, Pejaten Barat, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

© 2023 Cakrawala University. All Rights Reserved.