Artikel ini akan membahas apa itu kolokium, apa tujuan dan contohnya, serta jurusan apa saja yang wajib mengikutinya. Kamu juga akan menemukan perbedaan kolokium dengan skripsi maupun kuliah biasa dalam konteks perkuliahan.
Informasi Kunci
- Kolokium adalah seminar ilmiah yang menjadi bagian dari proses tugas akhir, di mana mahasiswa mempresentasikan rencana atau hasil penelitiannya di hadapan dosen pembimbing dan penguji.
- Tujuan kolokium adalah menguji kesiapan dan pemahaman mahasiswa terhadap penelitian serta memberikan kesempatan untuk mendapatkan masukan dan melatih keterampilan komunikasi akademik.
- Kolokium berbeda dengan tugas akhir atau skripsi yang lebih mendalam, namun di beberapa perguruan tinggi kolokium dapat menjadi pengganti skripsi dengan ketentuan khusus.
Apa yang Dimaksud Kolokium?
Kolokium adalah seminar atau forum ilmiah yang diselenggarakan oleh program studi sebagai bagian dari proses tugas akhir. Dalam kegiatan ini, mahasiswa mempresentasikan rencana atau hasil penelitiannya di hadapan dosen pembimbing maupun penguji.
Kolokium biasanya diikuti oleh mahasiswa tingkat akhir yang sedang menempuh mata kuliah skripsi atau tesis. Melalui forum ini, mahasiswa mendapat kesempatan untuk menunjukkan kemajuan penelitiannya dan menerima masukan dari pihak akademik.
Apa Tujuan Kolokium?
Secara umum, kolokium bertujuan untuk menguji kesiapan dan pemahaman mahasiswa terhadap penelitian yang sedang dilakukan. Berikut beberapa tujuan spesifik dari pelaksanaan kolokium:
- Memberikan wadah bagi mahasiswa untuk mempresentasikan rencana atau hasil penelitiannya secara ilmiah.
- Menjadi sarana evaluasi awal terhadap kesiapan topik, metode, hasil, dan arah penelitian mahasiswa.
- Membuka ruang diskusi guna memperoleh masukan dari dosen penguji dan rekan rekan mahasiswa.
- Membantu mahasiswa mengidentifikasi kelemahan dan potensi pengembangan dalam penelitiannya.
- Menambah wawasan melalui tanggapan dan pertanyaan yang muncul selama sesi kolokium.
- Melatih keterampilan komunikasi akademik yang dibutuhkan dalam penyusunan dan penyampaian karya ilmiah.
Baca Juga: Skripsi : Deskripsi, Cara Membuat dan Tahapannya
Apakah Kolokium Sama dengan Skripsi?
Pada dasarnya, kolokium dan skripsi adalah dua hal yang berbeda dalam dunia perkuliahan. Kolokium biasanya berupa persidangan ilmiah untuk membahas hasil penelitian atau tulisan akademis secara singkat.
Skripsi sendiri adalah tugas akhir yang lebih panjang dan mendalam sebagai syarat kelulusan mahasiswa. Namun, di beberapa perguruan tinggi, sidang kolokium memang dapat menjadi pengganti sidang tugas akhir (skripsi) dengan aturan dan mekanisme khusus.
Apa Saja Jurusan yang Wajib Mengikuti Kolokium?
Jurusan yang mewajibkan kolokium biasanya memiliki mata kuliah khusus atau evaluasi pembelajaran yang melibatkan presentasi ilmiah. Kegiatan ini umum ditemukan di program studi yang menekankan proses riset atau penyusunan karya ilmiah secara sistematis.
Beberapa contoh jurusan yang sering menyelenggarakan kolokium, antara lain Teknik Geofisika, Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Lingkungan, Informatika, Teknik Fisika, Ilmu Komunikasi, Manajemen, dan Ilmu Politik, serta jurusan lain sesuai kebijakan kampus.
Apa Saja Contoh Kolokium?
Sumber: Pexels
Dalam praktiknya, istilah kolokium bisa saja mencakup beragam kegiatan yang intinya melibatkan presentasi dan diskusi ilmiah. Berikut beberapa contoh kolokium yang biasa dilaksanakan di perguruan tinggi:
- Kolokium sebagai pembahasan tugas akhir akademis (skripsi dan tesis)
- Kolokium sebagai pembahasan makalah akademis
- Kolokium sebagai ujian lisan pada akhir perkuliahan
- Kolokium yang dijadikan mata kuliah wajib dengan topik tertentu
- Kolokium terkait pengabdian masyarakat
- Kolokium sebagai diskusi ilmiah atau debat akademik yang melibatkan para ahli, misalnya di bidang kedokteran atau hukum
Baca Juga: Seminar Proposal (Sempro): Definisi & Pertanyaanya
Apa Perbedaan Antara Kolokium dan Kuliah?
Kolokium dan kuliah memiliki perbedaan mendasar dari segi fokus, tujuan, hingga bentuk pelaksanaannya. Berikut adalah beberapa perbedaan utama antara kolokium dan kuliah yang perlu dipahami:
FAQ
1. Apakah kolokium itu wajib di semua kampus?
Kolokium tidak wajib di semua kampus karena pelaksanaannya tergantung pada kebijakan dan kurikulum masing-masing. Beberapa kampus menjadikan kolokium sebagai bagian dari mata kuliah atau tugas akhir, sementara yang lain mungkin tidak mewajibkannya.
2. Kolokium biasanya dilakukan di semester berapa?
Kolokium biasanya dilakukan pada semester akhir atau menjelang penyelesaian tugas akhir, seperti semester 7 atau 8 bagi program sarjana, ketika mahasiswa sudah mulai mempresentasikan hasil atau rencana penelitian mereka.
3. Apa yang harus dipersiapkan sebelum kolokium?
Sebelum kolokium, mahasiswa perlu mempersiapkan bahan presentasi yang jelas dan terstruktur, menguasai materi penelitian atau topik yang akan dibahas, serta siap menjawab pertanyaan dan menerima masukan dari dosen pembimbing dan penguji.
Mulai Perjalanan Kuliahmu di Universitas Cakrawala Sekarang Juga!
Kolokium adalah tahap penting dalam dunia perkuliahan yang melatih kemampuan riset dan presentasi ilmiah secara mendalam.
Kalau kamu mencari kampus dengan program pembelajaran yang lengkap serta dukungan penuh dari dosen berpengalaman, termasuk untuk pengembangan riset ilmiah, Universitas Cakrawala adalah pilihan tepat.
Di sini, kamu akan menjalani kurikulum berbasis industri yang dirancang khusus untuk mengasah keterampilan praktis sekaligus pemahaman teori yang kuat.
Universitas Cakrawala juga menawarkan Program 1 Tahun Fokus, yang memungkinkan mahasiswa mempelajari teori selama 3 tahun dan menjalani magang atau proyek nyata di tahun terakhir.
Selain itu, dengan Program Penyaluran Kerja yang bekerja sama dengan 840+ perusahaan mitra, peluang kamu untuk memasuki dunia kerja setelah lulus jadi semakin terbuka lebar.
Jangan lewatkan kesempatan ini! Segera daftar di Universitas Cakrawala atau manfaatkan layanan konsultasi gratis yang tersedia di sini!
Referensi
- What is a colloquium? [Buka]