7 Fungsi Akuntansi Manajemen Beserta Manfaatnya

7 Fungsi Akuntansi Manajemen Beserta Manfaatnya

Finance dan Keuangan
Tayang 16 May 2025
Diperbarui 16 May 2025
Waktu Baca 9 Minutes

Sudah Direview Oleh Dwi Winarno, S.E., M.B.A., CIFM

Ditulis oleh

Alifia Kamila

Kalau ngomongin soal dunia bisnis, akuntansi menjadi salah satu bidang yang punya peranan penting untuk mengatur keuangan perusahaan.

Fakta menariknya, ada banyak cabang yang dimiliki oleh akuntansi, termasuk akuntansi manajemen yang berfokus pada strategi internal perusahaan. Peran mereka krusial banget dalam mengambil keputusan supaya sesuai dengan data dari lapangan.

Meski penting, jumlah akuntan di Indonesia ternyata masih tergolong sedikit, lho! Data dari Asean Chartered Professional Accountant, Indonesia punya rasio akuntan publik sebesar 1:121.792 terhadap total penduduk. 

Angka ini jauh lebih kecil kalau dibandingkan dengan Malaysia dan Singapura. Itu artinya peluang kerja di sektor akuntansi masih terbuka lebar, apalagi kalau kamu ngerti soal akuntansi manajemen.

Penasaran dengan fungsi akuntansi manajemen? Yuk, lanjut baca artikel ini sampai habis!

Apa Itu Akuntansi Manajemen?

Akuntansi manajemen adalah cabang akuntansi yang fokusnya bukan untuk laporan publik, tapi untuk kebutuhan internal perusahaan. 

 

Informasi yang dihasilkan dari akuntansi manajemen ini nantinya dipakai oleh manajer dan pimpinan buat bikin keputusan yang strategis, mulai dari nentuin anggaran, mengontrol biaya produksi, sampai mengevaluasi kinerja tim atau departemen.

 

Di dalam akuntansi manajemen, kamu bakal bertemu dengan banyak proses analisis data, perkiraan keuangan (forecasting), dan perencanaan strategis. Tujuannya agar para manajer bisa ambil keputusan bisnis berdasarkan data.

 

Berbeda dari akuntansi keuangan yang harus patuh sama standar pelaporan keuangan, akuntansi manajemen lebih fleksibel. Data yang disajikan bisa disesuaikan dengan kebutuhan spesifik perusahaan dan biasanya lebih bersifat prediktif atau untuk perencanaan ke depan. 

 

Makanya, akuntansi manajemen penting banget buat perusahaan yang ingin tetap kompetitif dan efisien dalam mengelola sumber daya.

Fungsi Akuntansi Manajemen

Selama ini, banyak yang masih mengira kalau akuntansi cuma berkutat pada angka-angka. Padahal, bidang ini juga menjadi “otak” di balik strategi perusahaan melalui penerapan akuntansi manajemen. 

 

Lewat data keuangan yang dianalisis dengan cermat, manajer bisa ambil keputusan yang lebih bijak dan berdampak besar ke masa depan bisnis. Selain itu, akuntansi manajemen menyimpan banyak fungsi lain yang bermanfaat bagi perusahaan. 

 

Ingin tahu tentang fungsi akuntansi manajemen? Ini dia beberapa di antaranya! 

1. Perencanaan

Bisnis nggak bisa berjalan tanpa arah. Perusahaan butuh rencana yang matang supaya bisa bersaing dan bertahan dalam jangka panjang. Di sinilah, fungsi perencanaan dari akuntansi manajemen berperan penting. 

Lewat perencanaan ini, perusahaan bisa menentukan tujuan, strategi, dan langkah-langkah yang harus diambil. Soalnya, akuntansi manajemen membantu menyusun perencanaan keuangan yang realistis dan terukur. 

Selain itu, perencanaan yang solid membantu perusahaan untuk lebih siap menghadapi berbagai skenario, baik yang menguntungkan maupun yang menantang. Jadi, keputusan yang diambil nggak cuma berdasarkan feeling aja, tapi pakai data dan perhitungan yang logis.

2. Pelaporan Keuangan Internal 

Fungsi akuntansi manajemen berikutnya yang nggak kalah penting adalah menyusun laporan keuangan internal. Tujuannya buat membantu manajemen dalam memahami kondisi keuangan perusahaan secara lebih detail dan real-time

Dalam pelaporan internal, data yang disajikan bisa lebih fleksibel dibanding laporan keuangan formal. Misalnya, manajer bisa minta laporan khusus soal biaya produksi per minggu, margin keuntungan tiap produk, atau tren pengeluaran harian. 

Semua data itu nggak harus disusun sesuai standar akuntansi umum karena hanya untuk konsumsi internal. Intinya, laporan keuangan internal ini punya peran penting buat mengarahkan pengambilan keputusan yang tepat.

3. Budgeting dan Forecasting

Perusahaan nggak bisa berjalan dengan baik tanpa rencana anggaran yang sesuai. Nah, akuntansi manajemen membantu menyusun anggaran perusahaan, dari pengeluaran operasional sampai investasi masa depan. 

Proses ini penting banget biar perusahaan nggak over budget dalam pengeluaran. Selain itu, akuntansi manajemen juga digunakan untuk melakukan peramalan keuangan alias forecasting.

Sama seperti namanya, forecasting semacam prediksi, tapi berdasarkan data masa lalu dan tren yang sedang berlangsung. Dengan begitu, manajemen bisa tahu apa yang bakal terjadi dalam beberapa bulan atau tahun ke depan serta bisa bersiap sejak dini.

Budgeting dan forecasting yang rinci bikin perusahaan tetap di jalur dan nggak bakal kaget pas keadaan pasar berubah. Ini yang bikin bisnis tetap jalan meskipun ada guncangan ekonomi.

4. Pengelolaan Biaya (Cost Management)

Pernah nggak kepikiran kenapa harga produk bisa beda-beda, padahal kelihatannya sama? Jawabannya karena manajemen biaya di tiap perusahaan juga berbeda. 

Akuntansi manajemen berperan besar dalam mengelola dan mengendalikan biaya supaya harga produk bisa ditekan, tetapi perusahaan tetap untung.

Manajemen biaya ini melibatkan identifikasi, penghitungan, dan analisis semua biaya yang terlibat dalam proses produksi atau layanan. Mulai dari bahan baku, tenaga kerja, sampai biaya overhead, semua harus dihitung dengan detail. 

Kalau biaya bisa dikontrol dengan baik, maka margin keuntungan bisa dijaga dan perusahaan nggak gampang rugi. Selain itu, manajemen biaya yang efektif bikin perusahaan bisa bersaing lebih sehat dan punya keunggulan di pasar. 

5. Pengambilan Keputusan

Di dunia bisnis, keputusan yang diambil saat ini bisa berdampak besar di masa depan. Makanya, perusahaan harus penuh hati-hati dalam mengambil keputusan. 

Supaya nggak salah langkah, akuntansi manajemen menyediakan data dan analisis yang dibutuhkan untuk membuat keputusan yang strategis, meliputi keputusan produksi sampai investasi besar. 

Pertanyaan seperti “kapan perusahaan beli mesin baru” atau “kapan memperluas cabang” bisa dijawab dengan bantuan laporan dan analisis dari akuntansi manajemen. 

Melalui informasi yang akurat dan komprehensif, manajemen bisa membuat keputusan yang lebih rasional dan minim risiko. Ini penting banget buat menjaga kelangsungan dan pertumbuhan perusahaan di tengah persaingan yang ketat.

6. Memahami Analisis Varians 

Varians adalah analisis selisih atau membandingkan antara anggaran yang direncanakan dengan hasil aktual. Tujuannya? Buat tahu apakah perusahaan on track atau malah melenceng dari target. 

Ini jadi salah satu alat penting dalam akuntansi manajemen. Kalau ada selisih yang signifikan, analisis varians akan membantu mencari tahu penyebabnya. 

Misalnya, nggak menutup kemungkinan pengeluaran perusahaan untuk bahan baku bisa lebih tinggi daripada yang dianggarkan. Nah, analisis varians berfungsi untuk mencari tahu alasannya, apakah karena harga naik, pemborosan, atau kesalahan perhitungan. 

Dengan memahami varians, perusahaan bisa belajar dari kesalahan dan jadi lebih baik ke depannya. 

7. Menganalisis Tingkat Pengembalian 

Sebelum perusahaan melakukan investasi di proyek atau aset baru, pasti mereka akan mempertimbangkannya lebih dulu. 

Inilah pentingnya analisis tingkat pengembalian atau rate of return. Akuntansi manajemen membantu menghitung seberapa besar potensi untung dari suatu investasi.

Perhitungan ini melibatkan berbagai faktor yang mencakup biaya awal, proyeksi keuntungan, dan risiko yang mungkin terjadi. Dengan data ini, manajemen bisa bandingkan beberapa opsi investasi dan pilih yang paling menguntungkan. 

Ibaratnya, analisis tingkat pengembalian seperti kompas yang mengarahkan perusahaan ke investasi yang tepat. Perusahaan bisa membatalkan atau menunda suatu proyek kalau hasil perhitungannya menunjukkan profit yang tipis atau risiko yang tinggi. 

Baca Juga: Syarat Masuk Jurusan Akuntansi & Persiapannya!

Manfaat Akuntansi Manajemen

Fungsi Akuntansi Manajemen

Sumber: Freepik

Setelah tahu fungsinya, sekarang kamu pasti makin penasaran tentang seberapa penting akuntansi manajemen di dunia nyata? Jawabannya jelas penting banget! 

Pasalnya, sistem ini bukan cuma soal hitung-hitungan, tapi juga strategi untuk membuat bisnis tetap sehat dan berkembang. Berikut ini beberapa manfaat akuntansi manajemen bagi suatu perusahaan. 

  • Membantu Manajemen Ambil Keputusan yang Tepat – Dengan data dan analisis yang akurat, manajemen bisa mengambil keputusan dengan lebih yakin.
  • Mengontrol Biaya Operasional – Akuntansi manajemen bikin perusahaan membedakan bagian pengeluaran yang boros dan yang masih efisien. Dengan demikian, mereka bisa menekan pengeluaran.
  • Memaksimalkan Keuntungan Perusahaan – Lewat pengelolaan biaya dan strategi yang lebih matang, perusahaan bisa mengatur agar keuntungannya terus naik tanpa harus menaikkan harga.
  • Meningkatkan Efisiensi Proses Bisnis – Proses bisnis jadi lebih terstruktur karena tiap langkah dianalisis berdasarkan data dan hasil evaluasi keuangan sebelumnya.
  • Memantau Kinerja Divisi Secara Berkala – Setiap bagian perusahaan bisa dipantau performanya sehingga mudah untuk tahu mana yang harus ditingkatkan atau diperbaiki.
  • Mendukung Pencapaian Target Jangka Panjang – Dengan perencanaan keuangan yang matang, akuntansi manajemen membantu perusahaan agar tetap fokus dengan goal jangka panjang.
  • Mengurangi Risiko Bisnis yang Tidak Perlu – Data yang lengkap dan sistematis bikin perusahaan bisa lebih siap hadapi perubahan pasar. Jadi, risiko bisa ditekan sejak awal.

Baca Juga: Akuntansi Bisa Dari Jurusan IPA atau IPS? Ini Dia Jawabannya!

Yuk, Belajar Akuntansi Manajemen Bersama Cakrawala University!

Itu tadi penjelasan seputar fungsi akuntansi manajemen. Nggak bisa dipungkiri, bidang ini punya posisi sangat penting bagi sebuah perusahaan. 

 

Supaya bisa memahami lebih dalam tentang akuntansi manajemen, kamu bisa mengawalinya dengan memilih jurusan kuliah yang tepat. Untuk membantu kamu, Cakrawala University menawarkan S1 Keuangan dan Investasi yang mempelajari berbagai aspek keuangan dan manajemen. Metode pembelajarannya pun menerapkan kurikulum berbasis industri dan bisa belajar langsung dengan dosen praktisi. 

 

Nggak cuma itu, ada Program 1 Tahun Fokus yang memungkinkan kamu untuk memperdalam teori selama 3 tahun, dilanjutkan dengan magang atau proyek bersama perusahaan mitra selama 1 tahun terakhir. 

 

Tersedia pula Program Penyaluran Kerja dengan 840+ mitra yang membuat peluang karier setelah lulus terbuka semakin luas. 

 

Menarik banget, kan? Makanya, segera bergabung dengan Cakrawala University dan lakukan konsultasi di sini.

Referensi

  1. Jumlah Akuntan Publik di Indonesia Masih Sedikit, Ini Datanya [Buka]
  2. What Is Management Accounting? (With Functions and Benefits) [Buka]
Banner Picture

Kategori:

Finance dan Keuangan

Cakrawala

Share

Penulis

Alifia Kamila

Alifia adalah seorang lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang menaruh minat mendalam di bidang kepenulisan. Sebagai SEO Content Writer Cakrawala University, Alifia menulis berbagai konten berkaitan dengan pendidikan, karier, dan pengembangan diri.

Reviewer Expert

Dwi Winarno, S.E., M.B.A., CIFM

Dwi Winarno, S.E., M.B.A., CIFM adalah Kepala Program Studi Finance di Universitas Cakrawala, dengan pengalaman sebagai praktisi penasihat investasi di pasar modal sejak tahun 2017. Beliau menyelesaikan gelar Magister Manajemen (MBA) di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan saat ini sedang menempuh studi doktoral (Ph.D.) di Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan fokus pada bidang finance. Dwi Winarno juga telah meraih berbagai prestasi di dunia pasar modal, di antaranya sebagai juara Indosat Stock Trading Competition 2017 dan CIMB ASEAN Stock Challenge 2016.

Logo Cakrawala Black

Jl. Kemang Timur No.1, RT.14/RW.8, Pejaten Barat, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

© 2023 Cakrawala University. All Rights Reserved.