Human Resources atau HRD sering jadi sorotan karena perannya yang krusial di perusahaan. Dari mengelola tim sampai memastikan operasional SDM berjalan lancar, profesi ini terdengar menantang sekaligus menarik.
Pertanyaannya, apakah jurusan tertentu lebih cocok untuk menapaki karier ini? Banyak yang penasaran, khususnya tentang jurusan Manajemen, karena bidang ini menawarkan banyak ilmu yang terdengar relevan dengan dunia kerja.
Artikel ini bakal membahas peluang menjadi HRD dari jurusan Manajemen, mencakup kelebihan, skill yang perlu dikembangkan, dan mata kuliah penting yang bisa mendukung karier di bidang SDM. Simak sampai akhir supaya kamu dapat insight lengkap!
Key Takeaways
- Lulusan jurusan Manajemen punya peluang nyata meniti karier di HRD karena bekal ilmu organisasi, kepemimpinan, komunikasi, dan analisis yang relevan.
- Beberapa mata kuliah Manajemen seperti Manajemen SDM, Perilaku Organisasi, dan Komunikasi Bisnis sangat mendukung kemampuan HRD dalam rekrutmen, pengembangan karyawan, dan penyelesaian konflik.
- Skill penting bagi HRD, termasuk komunikasi efektif, problem solving, Manajemen waktu, dan empati, bisa diasah sejak kuliah Manajemen dan diperkuat melalui pengalaman praktik dan magang.
Apa Itu Jurusan Manajemen?
Jurusan Manajemen adalah program studi yang mempelajari cara mengelola organisasi, sumber daya, dan proses bisnis secara efektif. Kamu akan belajar mulai dari strategi bisnis, kepemimpinan, hingga komunikasi yang baik dalam lingkungan kerja.
Selain itu, jurusan ini mengajarkan cara membuat keputusan, menyusun perencanaan, dan mengelola tim agar tujuan perusahaan bisa tercapai. Ilmu-ilmu ini nggak hanya berlaku untuk bisnis besar, tapi juga untuk usaha kecil dan startup.
Dengan bekal pengetahuan ini, lulusan Manajemen memiliki fleksibilitas untuk menapaki berbagai jalur karier, termasuk HRD, marketing, operasional, maupun posisi manajerial lainnya di perusahaan.
Apakah Jurusan Manajemen Bisa Jadi HRD?
Jurusan Manajemen memberi bekal penting soal organisasi, kepemimpinan, dan komunikasi dalam dunia kerja. Dengan ilmu ini, lulusan Manajemen punya kesempatan nyata untuk menapaki karier sebagai HRD, karena banyak kemampuan yang langsung relevan dengan tugas sehari-hari di bidang SDM.
Selain itu, jurusan ini melatih kemampuan analisis dan pengambilan keputusan. Skill ini membuat lulusan lebih siap menghadapi tantangan HRD, seperti merancang program pengembangan karyawan dan mengelola konflik, sehingga peluang mereka sukses di posisi ini cukup terbuka.
Apa Kelebihan Jurusan Manajemen untuk Karier HRD?
Sumber: Freepik
Jurusan Manajemen mengajarkan banyak hal tentang bagaimana sebuah organisasi berjalan dan bagaimana orang bekerja sama untuk mencapai tujuan. Pengetahuan ini jadi modal penting buat yang ingin terjun ke HRD.
Selain teori, kamu juga dilatih menyusun strategi, merencanakan kegiatan, dan memahami dinamika tim. Keterampilan ini bikin mereka lebih siap menghadapi tantangan dunia SDM.
Berikut beberapa keunggulan spesifik lulusan Manajemen yang membuat mereka punya peluang besar untuk sukses di bidang HRD:
1. Pemahaman Organisasi
Lulusan Manajemen memahami struktur organisasi dan alur kerja perusahaan. Pengetahuan ini mempermudah mereka menyesuaikan diri dengan berbagai departemen dan fungsi HRD.
Kemampuan memahami bagaimana tim bekerja membuat lulusan bisa merancang program HRD yang tepat sasaran dan efektif, serta lebih cepat beradaptasi di lingkungan kerja.
2. Kemampuan Kepemimpinan
Jurusan Manajemen melatih kamu untuk memimpin tim dan mengambil keputusan strategis. Skill ini sangat membantu ketika HRD perlu memimpin proyek internal atau mengkoordinasi tim SDM.
Selain itu, kepemimpinan yang baik membantu lulusannya membangun hubungan yang kuat dengan karyawan, meningkatkan kolaborasi, dan menjaga suasana kerja tetap kondusif.
3. Keterampilan Komunikasi
Komunikasi adalah kunci di HRD, baik untuk menyampaikan kebijakan maupun mendengarkan kebutuhan karyawan. Lulusan Manajemen terbiasa mengasah kemampuan komunikasi dalam berbagai konteks organisasi.
Keterampilan ini mempermudah mereka menjembatani Manajemen dan karyawan, sehingga program HRD dapat diterima dengan baik dan efektif.
4. Analisis dan Problem Solving
Jurusan Manajemen menekankan analisis data dan pemecahan masalah. Hal ini berguna bagi HRD ketika menghadapi isu internal, seperti konflik atau kebutuhan evaluasi kinerja.
Kemampuan menganalisis situasi dan membuat keputusan berbasis data membantu HRD menemukan solusi yang tepat dan mengoptimalkan operasional SDM.
5. Perencanaan Strategis
Lulusan Manajemen belajar membuat perencanaan jangka pendek dan jangka panjang. Skill ini bisa diterapkan di HRD untuk menyusun program pengembangan karyawan dan perencanaan kebutuhan SDM perusahaan.
Dengan kemampuan merencanakan secara strategis, kamu bisa mendukung pertumbuhan perusahaan sekaligus memastikan tim tetap produktif dan termotivasi.
Apa Saja Mata Kuliah Manajemen yang Relevan untuk Karier HRD?
Selain kelebihan yang dimiliki lulusan Manajemen, beberapa mata kuliah juga sangat mendukung persiapan karier di HRD. Mata kuliah ini memberi bekal teori dan praktik yang relevan dengan tugas sehari-hari di bidang SDM.
Dengan memahami mata kuliah-mata kuliah ini, kamu bisa lebih siap menghadapi tantangan rekrutmen, pengembangan karyawan, dan Manajemen internal perusahaan.
Berikut beberapa mata kuliah Manajemen yang paling relevan untuk mendukung karier di HRD:
- Manajemen Sumber Daya Manusia – Mempelajari proses rekrutmen, pelatihan, dan pengembangan karyawan.
- Perilaku Organisasi – Memahami dinamika tim, motivasi, dan interaksi di tempat kerja.
- Komunikasi Bisnis – Melatih kemampuan komunikasi efektif dengan karyawan dan Manajemen.
- Manajemen Proyek – Mengelola proyek internal, termasuk program pengembangan SDM.
- Psikologi Industri – Memahami karakteristik karyawan dan faktor psikologis dalam lingkungan kerja.
- Manajemen Strategis – Menyusun perencanaan jangka panjang untuk mendukung tujuan perusahaan.
Baca Juga: Recruitment Specialist: Tugas, Skill dan Bedanya dengan HR
Apa Skill yang Harus Dimiliki CEO?
Jadi HRD bukan cuma soal mengurus administrasi, tapi juga memerlukan berbagai kemampuan yang membuat karyawan dan perusahaan bisa berkembang. Skill ini membantu HRD menghadapi tantangan sehari-hari, mulai dari rekrutmen hingga pengembangan tim.
Selain kemampuan teknis, HRD juga harus memiliki soft skill agar bisa membangun hubungan baik dengan karyawan dan Manajemen. Berikut beberapa skill penting yang harus dimiliki HRD:
- Komunikasi Efektif – Mampu menyampaikan informasi dan mendengarkan kebutuhan karyawan dengan jelas.
- Manajemen Waktu – Mengatur prioritas tugas HRD agar semua program dan administrasi berjalan lancar.
- Problem Solving – Cepat menemukan solusi atas masalah internal atau konflik karyawan.
- Negosiasi – Menyelesaikan perbedaan pendapat atau kesepakatan dengan berbagai pihak.
- Analisis Data – Menggunakan data untuk membuat keputusan terkait pengembangan dan evaluasi karyawan.
- Empati – Memahami perasaan dan kebutuhan karyawan untuk menciptakan lingkungan kerja yang nyaman.
- Kepemimpinan – Mampu memimpin tim SDM atau proyek internal dengan efektif.
Berapa Pendapatan HRD?
Gaji HRD bervariasi tergantung pengalaman, ukuran perusahaan, dan lokasi kerja. Kamu bisa mendapat rata-rata gaji berkisar antara Rp5.900.000 - Rp11.400.000 per bulan, sementara di posisi manajer kamu bisa memperoleh hingga Rp29.200.000 per bulannya.
Selain gaji pokok, HRD sering mendapatkan tunjangan, bonus, dan fasilitas lainnya. Hal ini membuat total penghasilan mereka bisa lebih tinggi, terutama di perusahaan besar atau multinasional yang menawarkan paket remunerasi kompetitif.
FAQ
1. Apakah lulusan Manajemen bisa langsung menangani rekrutmen?
Jurusan Manajemen memberikan pemahaman tentang struktur organisasi, perencanaan SDM, dan proses kerja tim. Pengetahuan ini membuat lulusan lebih siap memahami mekanisme rekrutmen.
Namun, pengalaman praktik tetap dibutuhkan agar lulusan bisa langsung menangani seleksi kandidat dan memahami dinamika dunia kerja nyata.
2. Bagaimana jurusan Manajemen membantu pengembangan karyawan?
Mahasiswa Manajemen belajar menyusun strategi dan merencanakan proyek, kemampuan yang bisa diterapkan untuk merancang program pelatihan karyawan.
Selain itu, kamu juga akan dilatih menganalisis data dan mengevaluasi hasil, sehingga HRD dapat menyesuaikan program pengembangan agar tepat sasaran.
3. Apakah jurusan Manajemen mempersiapkan untuk menangani konflik karyawan?
Jurusan ini mengajarkan komunikasi, kepemimpinan, dan problem solving yang krusial saat menghadapi masalah internal.
Kamu bisa menggunakan kemampuan ini untuk mencari solusi cepat, menjaga hubungan antar karyawan, dan memastikan lingkungan kerja tetap kondusif.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Jurusan Kuliah untuk Menjadi HRD!
Dari Kelas ke Karier HRD Impian Bersama Cakrawala University!
Meniti karier di bidang HRD tentu membutuhkan bekal yang tepat. Di Cakrawala University, kurikulum berbasis industri memastikan kamu mempelajari teori sekaligus praktik yang sesuai kebutuhan dunia kerja.
Dosen-dosen praktisi di sini bukan cuma pengajar, tapi juga profesional yang berpengalaman langsung di lapangan. Mereka membimbing mahasiswa memahami dinamika perusahaan dan HRD secara nyata.
Program 1 Tahun Fokus membuat pengalaman belajar kamu semakin efektif, dengan 3 tahun belajar di kelas dan 1 tahun magang intensif di perusahaan. Sistem ini memberikan kesempatan untuk mengasah skill langsung di dunia kerja.
Selain itu, ada Program Penyaluran Kerja yang bekerja sama dengan 840+ mitra industri, membantu lulusan lebih mudah menemukan posisi yang sesuai setelah lulus.
Kalau kamu ingin mempersiapkan diri jadi HRD profesional, jangan tunggu lagi! Daftar sekarang atau konsultasi lebih lanjut di sini untuk tahu program yang paling sesuai dengan karier impianmu.
