Apakah Jurusan Akuntansi Harus Bisa Bahasa Inggris?

Banyak yang penasaran, masuk jurusan Akuntansi itu harus bisa bahasa Inggris atau nggak sih? Nah, di artikel ini, kamu bakal tahu seberapa pentingnya bahasa Inggris di jurusan Akuntansi, plus tips biar kamu makin siap masuk jurusan ini!

Key Takeaways

Jurusan Akuntansi tidak mewajibkan kamu jago bahasa Inggris dari awal, tapi kemampuan dasarnya tetap jadi nilai plus selama kuliah.
Umumnya, bahasa Inggris berperan penting untuk memahami istilah-istilah teknis akuntansi, membaca referensi global, dan menyusun laporan keuangan internasional.
Selain bahasa Inggris, kamu juga perlu menguasai dasar-dasar akuntansi, analisis keuangan, software akuntansi, ketelitian, dan kerja tim untuk bisa sukses di jurusan Akuntansi.

Apakah Masuk Jurusan Akuntansi Harus Bisa Bahasa Inggris?

Kemampuan bahasa Inggris memang tidak wajib sepenuhnya saat masuk jurusan Akuntansi, tapi tetap penting untuk dimiliki. Penguasaan dasar seperti membaca dan memahami istilah akuntansi dalam bahasa Inggris akan sangat membantu selama kuliah.

Kebutuhan ini makin terasa jika kamu harus mengakses referensi internasional atau menghadapi istilah teknis yang umum digunakan secara global. Jadi, meskipun tidak harus jago, bisa bahasa Inggris akan jadi nilai tambah yang besar di jurusan ini.

Apa Pentingnya Bahasa Inggris Dalam Akuntansi?

Dalam perkuliahan akuntansi, kamu mungkin bakal sering bertemu dengan materi atau istilah yang ditulis dalam bahasa Inggris. Nah, ini dia beberapa alasan kenapa bahasa Inggris tetap punya peran penting di jurusan Akuntansi:

Akses Referensi Global: Banyak buku, jurnal, dan standar akuntansi internasional ditulis dalam bahasa Inggris.
Memahami Istilah Teknis: Sebagian besar istilah akuntansi seperti balance sheet, debit, dan accrual lebih mudah dipahami dalam bahasa Inggris karena bahasa tersebut sering digunakan dalam standar dan praktik akuntansi global.
Komunikasi Bisnis Internasional: Di jurusan Akuntansi, kamu bisa belajar studi kasus atau simulasi bisnis global yang menggunakan bahasa Inggris.
Peluang Karier Lebih Luas: Jurusan Akuntansi sering mengenalkan mahasiswa pada peluang kerja global, di mana bahasa Inggris jadi bekal penting.
Menyusun Laporan Keuangan Internasional: Di beberapa tugas atau praktik perkuliahan, kamu mungkin diminta menyusun laporan keuangan berbahasa Inggris sebagai persiapan menghadapi dunia kerja.

Apa Saja Tips Menguasai Bahasa Inggris untuk Anak Akuntansi?

Apakah Jurusan Akuntansi Harus Bisa Bahasa Inggris

Sumber: Freepik

Menguasai bahasa Inggris sebagai mahasiswa akuntansi bukan berarti harus jago semua aspek sekaligus. Yang penting, kamu bisa fokus ke hal-hal yang paling sering dipakai dalam perkuliahan. Berikut beberapa tips menguasai bahasa Inggris untuk anak Akuntansi:

Perbanyak Kosakata Akuntansi: Pelajari istilah-istilah kunci seperti balance sheet, equity, dan cash flow agar makin familiar saat baca materi kuliah.
Tingkatkan Kemampuan Membaca: Biasakan baca artikel atau jurnal akuntansi berbahasa Inggris supaya kamu terbiasa dengan struktur kalimat dan istilah teknis.
Latih Kemampuan Berbicara dan Mendengarkan: Tonton video atau podcast akuntansi, lalu coba bahas ulang isinya bareng teman atau dalam kelompok belajar.
Manfaatkan Teknologi: Gunakan aplikasi belajar bahasa Inggris dan cari platform online yang punya materi khusus untuk bidang akuntansi.
Biasakan Berpikir dalam Bahasa Inggris: Coba deskripsikan akun-akun atau aktivitas akuntansi sederhana dalam bahasa Inggris untuk latihan sehari-hari.
Pahami Konsep Akuntansi dalam Bahasa Inggris: Jangan hanya hafal istilahnya, tapi pahami juga maksud dan fungsinya dalam laporan keuangan.
Konsisten dan Sabar: Luangkan waktu rutin setiap hari untuk belajar dan jangan langsung menyerah kalau belum lancar.

Jurusan Akuntansi Harus Pintar Apa Saja?

Kemampuan bahasa Inggris memang penting, tapi itu bukan satu-satunya bekal untuk sukses di jurusan Akuntansi. Mahasiswa Akuntansi juga perlu menguasai berbagai keterampilan teknis dan non-teknis yang menunjang kegiatan akademik maupun praktik.

Berikut penjelasan lebih detail mengenai pengetahuan dan kemampuan yang dibutuhkan:

Pengetahuan Akuntansi Dasar: Memahami cara mencatat transaksi, menyusun laporan keuangan, serta mengenali jenis akun seperti aset, liabilitas, dan ekuitas.
Pemahaman Perpajakan dan Regulasi: Mengetahui ketentuan pajak dan regulasi keuangan agar laporan yang disusun sesuai dengan standar yang berlaku.
Kemampuan Analisis Keuangan: Mampu membaca dan menginterpretasi laporan keuangan untuk mendukung proses pengambilan keputusan.
Penguasaan Software Akuntansi: Terbiasa menggunakan perangkat lunak akuntansi seperti Accurate, MYOB, atau Excel untuk pencatatan dan pelaporan.
Ketelitian dan Kecermatan: Memiliki tingkat ketelitian tinggi dalam pencatatan dan perhitungan, karena kesalahan kecil dapat berdampak besar.
Komunikasi dan Kerja Tim: Memiliki tingkat ketelitian tinggi dalam pencatatan dan perhitungan, karena kesalahan kecil dapat berdampak besar.

Apa yang Harus Dipersiapkan Jika Ingin Masuk Jurusan Akuntansi?

Nah, sebelum masuk ke jurusan Akuntansi, ada baiknya kamu juga sudah memiliki bekal dasar yang mendukung proses pembelajaran di bidang ini. Berikut beberapa hal penting yang perlu dipersiapkan jika ingin masuk jurusan Akuntansi:

Dasar Matematika dan Logika: Penting untuk memahami perhitungan sederhana dan berpikir sistematis dalam menyusun laporan keuangan.
Pemahaman Ekonomi dan Bisnis: Perlu tahu bagaimana arus uang bekerja dalam suatu usaha atau organisasi.
Kemampuan Komunikasi: Karena nantinya harus bisa menyampaikan data keuangan dengan jelas, baik secara lisan maupun tulisan.
Ketelitian dan Konsistensi: Kecilnya angka dalam akuntansi bisa berdampak besar, jadi wajib teliti sejak awal.
Minat pada Dunia Keuangan: Suka mengikuti alur transaksi, pengelolaan dana, dan laporan keuangan adalah nilai tambah.
Kemampuan Analisis: Harus bisa membaca angka lalu menarik kesimpulan yang berguna bagi pengambilan keputusan.
Familiar dengan Tools Digital: Belajar fungsi-fungsi sederhana di Excel atau software akuntansi bisa jadi bekal awal yang berguna.

FAQ

1. Mata pelajaran apa saja yang dibutuhkan untuk akuntansi?

Pelajaran yang paling relevan adalah Matematika, Ekonomi, dan Akuntansi jika tersedia di sekolah. Selain itu, pelajaran Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris juga penting untuk mendukung kemampuan komunikasi dan pemahaman teks.

2. Apakah akuntansi jurusan paling sulit?

Akuntansi bukan jurusan yang paling sulit, tapi memang membutuhkan ketelitian dan konsistensi. Kalau terbiasa berpikir logis dan suka hitung-hitungan, jurusan ini bisa dipelajari dengan baik.

3. Apakah bisa kuliah akuntansi kalau bahasa Inggris saya masih kurang?

Bisa, karena materi diajarkan dalam Bahasa Indonesia dan istilah Bahasa Inggris akan dijelaskan dari dasar. Selama ada kemauan belajar, kemampuan bahasa Inggris bisa ditingkatkan sambil kuliah.

Saatnya Kuliah Akuntansi Lebih Mudah di Universitas Cakrawala!

Kuliah di jurusan Akuntansi nggak harus nunggu jago Bahasa Inggris dulu, kok. Apalagi kalau kuliah di Universitas Cakrawala, kamu bakal belajar dari dasar dan terus dibimbing sampai paham, termasuk untuk istilah-istilah akuntansi dan keuangan berbahasa Inggris.

So, kalau kamu pengen kuliah Akuntansi yang tetap bisa diikuti walau Bahasa Inggrismu belum lancar, Jurusan Keuangan di Universitas Cakrawala bisa jadi pilihan pas!

Di sini, kamu bakal belajar akuntansi modern, analisis keuangan, audit, sampai strategi investasi digital langsung bareng dosen-dosen praktisi. Kurikulumnya sudah disusun biar relevan dengan kebutuhan industri masa kini.

Bukan cuma itu, ada juga Program 1 Tahun Fokus, yaitu program kuliah 3 tahun plus 1 tahun magang dan terjun ke proyek nyata bersama perusahaan mitra.

Soal peluang kerja? Tenang, Universitas Cakrawala punya Program Penyaluran Kerja ke 840+ perusahaan mitra lho, jadi kesempatanmu dapat kerja setelah lulus makin terbuka lebar. Menarik banget, kan?

Yuk, jangan lewatkan kesempatan gabung di Jurusan Keuangan Universitas Cakrawala sekarang! Konsultasi gratis dan info pendaftaran bisa kamu akses langsung di sini.