Teknik Telekomunikasi Kerja Apa? Ini 10 Prospek Serta Gajinya

Teknik Telekomunikasi Kerja Apa? Ini 10 Prospek Serta Gajinya

Computer Science
Tayang 28 April 2025
Diperbarui 28 April 2025
Waktu Baca 10 Minutes

Sudah Direview Oleh Adam Puspabhuana, M.Kom

Ditulis oleh

Alifia Kamila

Nggak bisa dipungkiri kalau persaingan di dunia kerja semakin ketat! Bahkan, sebanyak 80 persen lulusan perguruan tinggi bekerja nggak sesuai jurusan kuliah, lho!

Ini artinya, banyak yang kesulitan mencari pekerjaan yang tepat setelah lulus. Dengan persaingan yang terus meningkat, penting banget memilih jurusan yang punya prospek besar dan relevansi dengan kebutuhan industri.

Nah, salah satu jurusan yang lagi naik daun dan punya prospek luas adalah Teknik Telekomunikasi. Di sini, kamu belajar lebih dalam tentang teknologi jaringan dan sinyal, seperti 4G, 5G, atau internet. 

Lalu, apa saja prospek kerja lulusan Teknik Telekomunikasi? Kamu bisa simak rekomendasi beserta nominal gajinya di bawah ini!

Apa Itu Jurusan Teknik Telekomunikasi?

Jurusan Teknik Telekomunikasi adalah salah satu program studi yang fokus pada pengembangan teknologi komunikasi, terutama yang berhubungan dengan jaringan dan sistem komunikasi. 

Secara umum, jurusan ini lebih fokus pada aspek teknik dan rekayasa sistem telekomunikasi dibandingkan jurusan lain, seperti Teknik Elektro atau Teknik Informatika. 

Kalau Teknik Elektro lebih umum membahas listrik serta energi dan Teknik Informatika lebih ke arah software serta pengolahan data, Teknik Telekomunikasi lebih spesifik ke bagaimana mengelola, merancang, dan memelihara infrastruktur jaringan komunikasi, termasuk yang berbasis digital dan nirkabel.

Kamu bakal belajar banyak hal keren, mulai dari pengolahan sinyal, teknologi jaringan, sampai dengan sistem komunikasi seluler dan fiber optik. 

Lulusan jurusan ini bisa bekerja di berbagai sektor, mulai dari provider telekomunikasi, perusahaan teknologi, hingga perusahaan yang berhubungan dengan sistem komunikasi digital, seperti Telkom Indonesia, Google, Indosat Ooredoo, hingga GoTo Group. 

Baca Juga: 12 Jurusan yang Mempelajari Coding, Prospek & Gajinya Tinggi!

 

ilmu komputer

 

10 Prospek Kerja dan Gaji Lulusan Teknik Telekomunikasi

Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi dan komunikasi digital, lulusan Teknik Telekomunikasi kini semakin dibutuhkan di berbagai industri. 

 

Bahkan, Kementerian Ketenagakerjaan sudah memprediksi kalau Indonesia membutuhkan 1,9 juta tenaga kerja di sektor Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (TIK). 

1. Network Engineer

Sebagai seorang Network Engineer, kamu akan bertanggung jawab untuk merancang, membangun, dan mengelola jaringan komputer yang digunakan oleh organisasi atau perusahaan. 

 

Tugas utama kamu adalah memastikan agar jaringan yang ada bisa berjalan dengan lancar, aman, dan efisien. 

 

Dalam dunia yang semakin terhubung ini, keahlian dalam merancang jaringan yang stabil dan aman sangat dibutuhkan karena hampir semua perusahaan bergantung pada konektivitas jaringan untuk menjalankan operasionalnya.

 

U.S. Bureau of Labor Statistics pun memproyeksikan kalau kebutuhan akan profesi ini meningkat 13 persen dari 2023 hingga 2033. 


Secara umum, Network Engineer di Indonesia mendapatkan gaji mulai dari Rp6.000.000 hingga Rp12.000.000 per bulan, tergantung pengalaman dan ukuran perusahaan.

 

Buat kamu yang ingin tahu lebih dalam tentang tugasnya, simak contohnya berikut ini:

  • Merancang dan membangun jaringan komputer dari awal.
  • Mengonfigurasi perangkat jaringan, seperti router, switch, dan firewall.
  • Memantau dan mengelola kinerja jaringan untuk memastikan semua berjalan lancar.
  • Menangani troubleshooting dan memperbaiki masalah pada jaringan.
  • Memastikan jaringan aman dan terlindung dari potensi ancaman seperti hacker atau virus.

2. Telecommunication Engineer

Tanggung jawab seorang Telecommunication Engineer adalah mengembangkan, merancang, dan memelihara sistem telekomunikasi yang digunakan untuk berbagai kebutuhan komunikasi data. Ini termasuk peralatan telepon, internet, serta komunikasi nirkabel. 

 

Dengan pesatnya perkembangan teknologi komunikasi, seperti 5G dan satelit, peran Telecommunication Engineer semakin penting. 

 

Mereka harus memastikan bahwa sistem telekomunikasi yang ada berjalan dengan efisien, cepat, dan dapat diandalkan.

 

Pada level pemula, Telecommunication Engineer di Indonesia umumnya mendapatkan gaji sekitar Rp6.000.000 per bulan. Nominal ini bisa meningkat seiring dengan bertambahnya pengalaman dan keahlian yang dikuasai.  

 

Kamu bisa cek tugas Telecommunications Engineer berikut ini:

  • Merancang dan mengembangkan sistem komunikasi untuk berbagai aplikasi, seperti telepon dan internet.
  • Mengelola dan memelihara perangkat keras serta perangkat lunak telekomunikasi.
  • Mengidentifikasi dan mengatasi masalah yang muncul dalam sistem telekomunikasi.
  • Mengoptimalkan kualitas sinyal dan kapasitas sistem agar sesuai dengan kebutuhan pengguna.
  • Melakukan pengujian dan perawatan berkala untuk memastikan performa sistem telekomunikasi.

3. RF Engineer

Radio Frequency Engineer atau RF Engineer bertanggung jawab dalam merancang dan mengelola sistem radio frekuensi yang digunakan dalam komunikasi nirkabel, seperti jaringan ponsel dan satelit. 

 

Sayangnya, masih banyak yang belum melirik pekerjaan ini. Padahal, dalam dunia yang semakin bergantung pada komunikasi berbasis gelombang radio, RF Engineer berperan besar untuk menjaga kualitas sinyal agar tetap optimal. 

 

Mereka bekerja dengan berbagai teknologi komunikasi nirkabel dan harus mampu memastikan bahwa jaringan tetap berjalan stabil meskipun dalam kondisi yang penuh tantangan.

 

Di Indonesia, pendapatan RF Engineer sangat menjanjikan, lho! Posisi entry-level biasanya mendapatkan gaji Rp5.000.000, sementara posisi senior bisa mengantongi gaji Rp18.000.000 per bulan.

 

Lalu, apa saja tugas dari RF Engineer? Berikut ini beberapa di antaranya:

  • Merancang dan mengembangkan sistem komunikasi radio frekuensi untuk berbagai aplikasi.
  • Mengukur kekuatan dan kualitas sinyal untuk memastikan kualitas komunikasi.
  • Mengatasi masalah interferensi yang dapat mengganggu sistem komunikasi.
  • Mengoptimalkan penggunaan spektrum frekuensi untuk efisiensi yang lebih baik.
  • Melakukan pengujian dan analisis data untuk meningkatkan sistem komunikasi.

4. System Administrator

System Administrator bertugas untuk memelihara dan mengelola infrastruktur TI, termasuk server, perangkat jaringan, dan sistem lainnya yang mendukung operasional perusahaan. 

 

Mereka berperan penting dalam memastikan bahwa semua sistem komputer dapat berjalan dengan lancar, aman, dan terhindar dari gangguan teknis. Seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan pengelolaan sistem yang lebih canggih, permintaan terhadap profesi ini pun semakin tinggi.


Berbicara soal gaji, System Administrator di Indonesia bisa memperoleh pendapatan berkisar antara Rp5.000.000 hingga Rp11.000.000 per bulan. Gaji ini bisa lebih tinggi tergantung pada level jabatan dan besar kecilnya perusahaan.


Buat kamu yang ingin tahu lebih dalam tentang System Administrator, berikut lima tugasnya:

  • Memelihara dan mengelola server untuk memastikan ketersediaan data dan aplikasi.
  • Mengonfigurasi dan mengelola perangkat keras dan perangkat lunak jaringan.
  • Memastikan keamanan data dan perlindungan dari ancaman luar, seperti virus atau serangan siber.
  • Menyelesaikan masalah teknis yang muncul pada sistem komputer atau jaringan.
  • Mengatur dan melakukan backup data untuk mencegah kehilangan data penting.

5. Telecom Project Manager

Siapa bilang lulusan Teknik Telekomunikasi nggak bisa jadi Project Manager? Faktanya, kamu bisa menempuh karier menjadi Telecom Project Manager. 

 

Sebagai Telecom Project Manager, kamu akan memimpin proyek besar yang melibatkan pembangunan atau peningkatan sistem telekomunikasi, seperti pemasangan jaringan internet atau pengembangan perangkat komunikasi baru. 

 

Peran utamanya adalah mengelola tim, sumber daya, dan anggaran proyek agar proyek dapat selesai tepat waktu, sesuai anggaran, dan sesuai standar yang ditetapkan. 

 

Profesi ini sangat penting karena banyaknya proyek telekomunikasi berskala besar yang terus berkembang seiring meningkatnya kebutuhan komunikasi digital.

 

Gaji untuk posisi Telecom Project Manager biasanya berkisar antara Rp9.000.000 hingga Rp25.000.000 per bulan, tergantung pada ukuran proyek dan perusahaan tempat bekerja. Pada perusahaan besar atau proyek internasional, gaji ini bisa lebih tinggi lagi.

 

Selama menjadi Telecom Project Manager, ini beberapa tugas yang harus dijalankan:

  • Merencanakan dan memimpin proyek-proyek telekomunikasi dari awal hingga akhir.
  • Mengelola anggaran dan memastikan proyek tetap sesuai dengan anggaran yang telah ditentukan.
  • Berkoordinasi dengan berbagai tim teknis dan nonteknis untuk kelancaran proyek.
  • Mengatasi masalah atau risiko yang mungkin muncul selama proyek berlangsung.
  • Melaporkan perkembangan proyek kepada klien atau manajemen perusahaan secara rutin.

6. System Analyst

teknik telekomunikasi kerja apa

Sumber: Freepik

Sebagai seorang System Analyst, tugas utamanya adalah menganalisis kebutuhan sistem dalam sebuah organisasi atau perusahaan dan merancang solusi teknologi yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut. 

Pekerjaan ini sangat penting di dunia teknologi dan telekomunikasi karena mereka berperan dalam merancang sistem yang efisien, memfasilitasi komunikasi yang baik antara berbagai bagian perusahaan, dan memastikan semuanya berjalan dengan lancar. 

System Analyst juga berfokus pada pengujian sistem dan pemecahan masalah saat sistem tersebut mengalami kendala.

Gaji seorang System Analyst juga cukup menggiurkan, lho! Kamu bisa memperoleh pendapatan berkisar antara Rp6.000.000 - Rp12.000.000 per bulan, tergantung pada pengalaman dan lokasi kerja.

Penasaran dengan tugas System Analyst? Berikut beberapa contohnya:

  • Menganalisis kebutuhan pengguna untuk merancang solusi sistem yang optimal.
  • Berkomunikasi dengan pengembang untuk memastikan sistem bekerja sesuai spesifikasi.
  • Menguji sistem yang dikembangkan untuk memastikan sistem berfungsi dengan baik.
  • Memperbaiki atau memodifikasi sistem yang ada agar lebih efisien.
  • Menyediakan dukungan teknis untuk pemeliharaan sistem yang ada.

7. Telecom Consultant

Seorang Telecom Consultant berfungsi untuk memberikan nasihat teknis dan strategis kepada perusahaan atau organisasi mengenai solusi telekomunikasi yang mereka butuhkan. 

Profesi ini penting karena para Telecom Consultant membantu klien memilih teknologi terbaik, seperti perangkat keras, perangkat lunak, dan jaringan yang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan. 

Biasanya, mereka juga terlibat dalam proses perencanaan, pengujian, dan implementasi sistem telekomunikasi.

Gaji untuk Telecom Consultant bisa mencapai Rp6.000.000 - Rp13.000.000 per bulan, tergantung pada spesialisasi dan pengalaman yang dimiliki.

Buat kamu yang ingin tahu lebih dalam tentang tugasnya, simak contoh berikut ini:

  • Menganalisis kebutuhan klien dan menyarankan solusi telekomunikasi yang tepat.
  • Merancang dan merencanakan sistem telekomunikasi yang lebih efisien untuk perusahaan.
  • Mengidentifikasi masalah yang ada dalam infrastruktur telekomunikasi klien dan memberikan solusi.
  • Berkoordinasi dengan tim teknis untuk implementasi sistem yang disarankan.
  • Memberikan pelatihan dan dukungan kepada klien untuk sistem yang baru diterapkan.

8. Data Communication Specialist

Posisi berikutnya yang juga bisa kamu pertimbangkan adalah Data Communication Specialist. Di posisi ini, kamu bertanggung jawab dalam merancang, mengembangkan, dan memelihara jaringan komunikasi data. 

Profesi ini sangat diperhitungkan di dunia telekomunikasi. Sebab, mereka berperan dalam memastikan data bisa dikirim dengan cepat dan aman antar pengguna atau sistem. 

Data Communication Specialist juga bekerja dengan berbagai perangkat jaringan, seperti router, switch, dan firewall untuk memastikan komunikasi data berlangsung dengan lancar dan tidak terganggu.

Umumnya, Data Communication Specialist mendapat gaji sekitar Rp6.000.000 - Rp9.000.000 per bulan. Nggak menutup kemungkinan juga kalau nominal ini bisa bertambah selama kamu punya skill yang mumpuni. 

Lantas, apa saja tugas Data Communication Specialist? Kamu bisa simak daftarnya di bawah ini:

  • Mendesain dan mengelola infrastruktur komunikasi data.
  • Memastikan keamanan dan integritas data yang dikirimkan dalam jaringan.
  • Menyelesaikan masalah terkait jaringan dan komunikasi data yang terjadi.
  • Mengelola perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk komunikasi data.
  • Mengoptimalkan jaringan untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi transmisi data.

9. Network Security Engineer

Profesi Network Security Engineer makin dilirik mengingat potensi serangan siber yang terus meningkat. Sebagai ahli di bidang ini, kamu bertugas untuk melindungi jaringan telekomunikasi dari ancaman keamanan, seperti peretasan atau malware

Mereka bekerja untuk mencegah dan mengatasi potensi gangguan pada jaringan yang bisa merusak operasi perusahaan. 

Gaji untuk seorang Network Security Engineer di Indonesia bisa berkisar antara Rp5.000.000 - Rp13.000.000 per bulan, tergantung pada pengalaman dan tingkat keahlian.

Biar lebih paham soal Network Security Engineer, kamu bisa simak tugas-tugasnya berikut ini:

  • Menganalisis dan mengidentifikasi potensi ancaman terhadap sistem jaringan.
  • Merancang dan mengimplementasikan protokol keamanan untuk melindungi jaringan.
  • Memantau dan mengevaluasi aktivitas di jaringan untuk mendeteksi ancaman.
  • Mengelola firewall, enkripsi, dan kebijakan keamanan lainnya.
  • Menyusun laporan dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan keamanan jaringan.

10. Wireless Communication Engineer

Prospek kerja terakhir yang nggak kalah menarik adalah Wireless Communication Engineer. Di sini, kamu bertanggung jawab untuk merancang dan mengembangkan sistem komunikasi nirkabel, seperti jaringan seluler atau Wi-Fi. 

Para profesional di bidang ini bekerja dengan teknologi nirkabel terbaru untuk memastikan komunikasi data dapat berlangsung dengan lancar di berbagai perangkat. 

Kehadiran Wireless Communication Engineer sangat krusial seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi komunikasi nirkabel, seperti 5G yang semakin banyak dibutuhkan.

Sebagai Wireless Communication Engineer, kamu berkesempatan menerima gaji sekitar Rp6.000.000 - Rp10.000.000 per bulan. Angka tersebut masih bisa meningkat, tergantung pada lokasi kerja dan pengalaman yang dimiliki.

Buat yang penasaran dengan tugas Wireless Communication Engineer, berikut lima di antaranya:

  • Merancang dan mengembangkan jaringan komunikasi nirkabel yang efisien.
  • Menguji dan mengoptimalkan kualitas sinyal dalam sistem komunikasi nirkabel.
  • Menganalisis kebutuhan jaringan dan merancang solusi nirkabel yang sesuai.
  • Mengelola perangkat keras yang digunakan dalam sistem komunikasi nirkabel.
  • Berkolaborasi dengan tim lain untuk memastikan pengoperasian jaringan yang optimal.

Baca Juga: 10 Prospek Karier Ilmu Komputer, Gajinya Menjanjikan

Kejar Karier Impian Bersama Cakrawala University!

Itu tadi 10 prospek kerja beserta gaji lulusan Teknik Telekomunikasi. Nggak bisa dipungkiri, Teknik Telekomunikasi menawarkan beragam karier yang menarik untuk dijalani. 

 

Kalau kamu bermimpi menjadi salah satu tenaga ahli di bidang ini, memilih jurusan dan kampus dengan program akademik yang mendukung menjadi langkah awal yang tepat. 

 

Cakrawala University hadir dengan kurikulum berbasis industri yang akan membekali kamu dengan keterampilan relevan. Selain itu, ada kesempatan untuk belajar bersama dosen praktisi. 

 

Selama berkuliah di sini, ada Program 1 Tahun Fokus yang bikin kamu bisa memperdalam teori selama 3 tahun + 1 tahun terakhir mengikuti magang atau proyek bersama perusahaan mitra. 

 

Tersedia juga Program Penyaluran Kerja yang terhubung dengan 840+ mitra. Dengan begitu, peluang untuk mendapat pekerjaan setelah lulus akan terbuka lebih lebar. 

 

Kalau nggak mau terlewat kesempatan emas ini, segera daftar Cakrawala University sekarang juga! Kamu bisa lakukan konsultasi lebih lanjut di sini

Referensi

  1. 80 Persen Mahasiswa Bekerja Tidak Sesuai Jurusan, Ini 4 Alasannya [Buka]
  2. Kebutuhan Tenaga Kerja Bidang Teknologi Diprediksi Capai 1,9 Juta Orang di 2025 [Buka]
  3. Computer Network Architects [Buka]
  4. Salary: Network Engineer in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
  5. Salary: Telecommunication Engineer in Indonesia 2025 [Buka]
  6. Salary: RF Engineer in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]2
  7. Salary: System Administrator in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]4
  8. Salary: Project Manager in Indonesia 2025 - Salaries [Buka]
  9. Salary: System Analyst in Indonesia 2025 [Buka]3
  10. Salary: Technical Consultant in Jakarta, Indonesia [Buka]5
  11. Salary: Data Specialist in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
  12. Salary: Network Security Engineer in Jakarta 2025 [Buka]
  13. Salary: Wireless Engineer in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
Banner Picture

Kategori:

Computer Science

Cakrawala

Share

Penulis

Alifia Kamila

Alifia adalah seorang lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang menaruh minat mendalam di bidang kepenulisan. Sebagai SEO Content Writer Cakrawala University, Alifia menulis berbagai konten berkaitan dengan pendidikan, karier, dan pengembangan diri.

Reviewer Expert

Adam Puspabhuana, M.Kom

Adam Puspabhuana, M.Kom adalah Kepala Program Studi Sains Data Universitas Cakrawala, dengan keahlian luas di bidang programming, jaringan, desain, robotika, IoT, business intelligence, data science, dan AI. Ia memiliki berbagai sertifikasi profesional, termasuk Certified Secure Computer User (CSCU), Mikrotik Certified Network Associate (MTCNA), Certified IT Manager (CITM), dan Certified Education Coach (CEC), serta sedang dalam proses mendapatkan Microsoft Certified Educator (MCE).

Logo Cakrawala Black

Jl. Kemang Timur No.1, RT.14/RW.8, Pejaten Barat, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

© 2023 Cakrawala University. All Rights Reserved.