Jurusan Data Analyst: Info Kuliah, Prospek Kerja, Gaji, Kampus

Jurusan Data Analyst: Info Kuliah, Prospek Kerja, Gaji, Kampus

Sains Data
Tayang 24 April 2025
Diperbarui 24 April 2025
Waktu Baca 9 Minutes

Sudah Direview Oleh Adam Puspabhuana, M.Kom

Ditulis oleh

Rahmawati

Jurusan Data Analyst merupakan ilmu terapan yang mempelajari gabungan antara ilmu statistik, logika, dan pemrograman. Di jurusan ini, kamu akan belajar cara mengolah data agar bisa digunakan untuk mengambil keputusan penting di berbagai bidang.

 

Pada artikel ini, kita akan membahas Jurusan Data Analyst secara menyeluruh. Mulai dari mata kuliah yang dipelajari, keterampilan yang diperoleh, prospek kerja setelah lulus, hingga pilihan kampus yang menawarkan jurusan terkait.

 

Yuk, simak sampai selesai biar kamu tidak ketinggalan informasi pentingnya!

 

Apa itu Jurusan Data Analyst?

Jurusan Data Analyst adalah jurusan yang fokus mempelajari cara mengolah dan menganalisis data angka atau data kuantitatif. Data ini nantinya bisa digunakan untuk membantu perusahaan dalam mengatur penjualan, keuangan, atau strategi lainnya.

 

Di jurusan ini, kamu akan banyak belajar tentang bagaimana sebuah data bisa memberikan informasi yang berguna. Data yang awalnya hanya berupa angka-angka, akan diubah menjadi kesimpulan yang bisa membantu pengambilan keputusan.

 

Tujuan utama jurusan ini ialah mencetak lulusan yang bisa membaca pola, menemukan insight, dan menyampaikan hasil analisisnya dengan jelas. Keahlian ini dibutuhkan di berbagai bidang, mulai dari perusahaan, kesehatan, pendidikan, sampai media.

 

Jadi, kalau kamu tertarik dengan data dan ingin tahu bagaimana data bisa memengaruhi banyak hal di kehidupan sehari-hari, jurusan ini bisa jadi pilihan yang tepat.

 

Baca Juga: Jurusan Sains Data: Info Kuliah, Prospek Kerja, Gaji, Skill

 

Apa yang Dipelajari di Jurusan Data Analyst?

Karena gabungan dari beberapa disiplin ilmu, isi kuliah di jurusan ini cukup kompleks. Nah, berikut mata kuliah Data Analyst yang biasanya akan dipelajari.

 

1. Matematika dan Statistika

Di mata kuliah ini, kamu bakal belajar dasar-dasar matematika dan statistik yang penting sebagai dasar analisis data. Kamu akan mempelajari konsep distribusi data, uji hipotesis, dan analisis regresi yang sering digunakan buat mengolah data dalam berbagai bidang.

 

2. Pemrograman

Mata kuliah ini mengajarkan tentang bahasa pemrograman yang digunakan untuk analisis data, seperti Python dan R.

 

Jadi, kamu akan belajar menulis kode (coding) buat mengolah data, melakukan perhitungan, dan membuat program sederhana yang bisa membantu dalam analisis.

 

3. Basis Data (Database)

Di sini, kamu akan belajar tentang sistem penyimpanan data, seperti SQL dan NoSQL, yang dipakai untuk menyimpan dan mengambil data dengan efisien.

 

Keahlian ini penting banget karena hampir semua perusahaan mengandalkan basis data buat menyimpan informasi mereka.

 

4. Analisis dan Visualisasi Data

Mata kuliah ini mengajarkan kamu cara mengolah dan menampilkan data dalam bentuk visual yang mudah dimengerti. Kamu akan belajar pakai tools, seperti Tableau atau Power BI untuk membuat grafik dan diagram yang jelas.

 

Utamanya, supaya orang lain bisa dengan mudah memahami hasil analisis kamu.

 

5. Data Mining

Di sini, kamu akan menggali pola atau tren yang tersembunyi dalam kumpulan data besar dengan menggunakan teknik, seperti clustering dan decision trees.

 

Kamu juga akan sering menggunakan tools, seperti Python atau R untuk membantu menemukan insight yang bermanfaat bagi perusahaan atau organisasi.

 

6. Machine learning

Machine learning adalah mata kuliah yang mengajarkan cara membuat komputer bisa mengenali pola dari data dan membuat prediksi. Misalnya, memprediksi cuaca besok atau rekomendasi film di platform streaming.

 

Di sini kamu bakal belajar algoritma, seperti decision tree dan KNN, lalu latihan membuat model prediksi pakai Python dan Scikit-learn.

 

7. Business Intelligence

Di mata kuliah ini, kamu akan belajar cara menyusun data jadi laporan atau dashboard yang mudah dipahami. Contohnya, untuk melihat data penjualan bisnis yang naik-turun atau tren konsumen.

 

Biasanya, kamu juga akan pakai tools, seperti Tableau atau Power BI untuk menampilkan data dalam bentuk grafik atau visual yang menarik.

 

Skill yang Didapatkan di Jurusan Data Analyst

jurusan data analyst

Sumber: Freepik

 

Selama kuliah di Jurusan Data Analyst, kamu tidak hanya belajar teori, tapi juga mengembangkan berbagai keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja. Mulai dari penguasaan tools analisis data, hingga kemampuan berpikir logis dan komunikatif.

 

Berikut beberapa skill Data Analyst yang akan kamu dapatkan.

 

Hard Skill yang Didapatkan

  • Pemrograman Database - Kamu akan punya kemampuan mengelola dan mengambil data dari database menggunakan SQL atau bahasa pemrograman lainnya
  • Visualisasi Data - Kamu bisa menyajikan data dalam bentuk grafik, diagram, atau dashboard dengan tools, seperti Tableau dan Power BI
  • Penelitian dan Analisis Data - Kamu terbiasa melakukan analisis kuantitatif untuk menemukan pola, tren, atau insight penting dari kumpulan data
  • Interpretasi Data - Kamu mampu menerjemahkan hasil analisis data menjadi informasi yang jelas dan mudah dipahami
  • Adaptasi dengan Tools Data Science - Kamu terbiasa menggunakan alat, seperti Python, R, Matlab, Java, Tableau, dan Excel untuk berbagai keperluan analisis data
  • Machine Learning - Kamu punya dasar kemampuan membangun model prediktif sederhana dari data historis
  • Pengetahuan Bisnis - Kamu bisa memahami konteks bisnis dari data yang dianalisis agar hasilnya lebih tepat guna

 

jurusan sains data

 

Soft Skill yang Didapatkan

  • Komunikasi - Kamu mampu menyampaikan hasil analisis data secara jelas, baik secara lisan maupun tulisan agar mudah dipahami oleh berbagai pihak
  • Pemikiran Kritis - Kamu terbiasa mengevaluasi data secara mendalam dan tidak mudah mengambil kesimpulan tanpa dasar yang kuat
  • Kerjasama Tim - Kamu belajar bekerja sama dengan tim lintas bidang, seperti divisi bisnis, keuangan, atau IT untuk menyelesaikan proyek berbasis data
  • Manajemen Waktu - Kamu terbiasa mengatur waktu dengan baik agar bisa menyelesaikan analisis data sesuai tenggat yang ditentukan
  • Problem Solving - Kamu dilatih untuk mengidentifikasi masalah dari data dan mencari solusi berbasis informasi yang tersedia
  • Rasa Ingin Tahu yang Tinggi - Kamu punya dorongan untuk terus menggali informasi dari data sehingga hasil analisis bisa lebih akurat dan bermanfaat

 

Baca Juga: Apakah Jurusan Sains Data Susah? Ini Dia Jawabannya!

 

Alasan Memilih Jurusan Data Analyst

Memilih jurusan Data Analyst bisa menjadi pilihan tepat karena jurusan ini menawarkan berbagai keuntungan yang menjanjikan di era digital yang semakin maju. Berikut ini beberapa alasan kenapa kamu harus kuliah jurusan Data Analyst.

 

1. Peluang Kerja yang Luas

Jurusan Data Analyst menawarkan peluang kerja yang luas dan berkembang pesat di banyak sektor. Perusahaan besar di bidang teknologi, kesehatan, hingga keuangan membutuhkan orang yang bisa mengolah data untuk meningkatkan kinerja bisnis mereka.

 

Misalnya, perusahaan startup global, seperti Grab, Shopee, dan Gojek, yang semuanya menggunakan data untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan mengoptimalkan layanan mereka.

 

Bahkan, perusahaan ritel besar seperti Indomaret dan Alfamart pun terus mengembangkan sistem berbasis data untuk meningkatkan efisiensi operasionalnya.

 

Menurut World Economic Forum, Data Analyst juga menjadi salah satu pekerjaan yang tumbuh pesat antara 2025-2030. Artinya, profesi ini semakin dicari, terutama karena banyak perusahaan butuh tenaga yang bisa mengolah dan menganalisis data dengan efektif.

 

2. Potensi Gaji yang Menarik

Jurusan Data Analyst menawarkan potensi gaji yang cukup menarik, lho! Di Indonesia, rata-rata gaji seorang ahli analisis data pemula bisa dimulai dari Rp 9.000.000 hingga Rp 10.000.000 per bulan.

 

Gaji ini bisa terus meningkat seiring dengan pengalaman dan keahlian yang semakin berkembang. Bahkan, di perusahaan besar atau dengan jabatan yang lebih tinggi, gajinya bisa mencapai lebih dari Rp 20.000.000 per bulan!

 

3. Keterampilan yang Dicari

Lulusan jurusan Data Analyst memiliki keterampilan yang sangat dibutuhkan di banyak bidang. Kemampuan analitis, pemecahan masalah, dan interpretasi data itu sangat aplikatif.

 

Yap, Keterampilan ini sangat dicari perusahaan karena dapat membantu mereka membuat keputusan yang lebih baik dan meningkatkan efisiensi operasional.

 

4. Peran Strategis dalam Bisnis

Seorang Data Analyst punya peran yang sangat strategis dalam bisnis. Data yang diolah dan dianalisis dapat memberikan wawasan penting untuk pengambilan keputusan yang lebih baik, misalnya dalam menentukan langkah pemasaran atau strategi produk.

 

Peran ini jadi semakin penting karena semakin banyak perusahaan yang bergantung pada data untuk memajukan usaha mereka.

 

5. Perkembangan Teknologi yang Cepat

Teknologi dalam dunia analisis data terus berkembang dengan sangat pesat. Dari penggunaan software analisis data yang semakin canggih hingga pemanfaatan big data dan artificial intelligence, peluang untuk mempelajari hal baru terus terbuka lebar.

 

Hal ini juga berarti, sebagai Data Analyst, kamu akan selalu memiliki kesempatan untuk berkembang dan mengikuti tren terbaru yang membuat pekerjaan kamu lebih menantang dan menarik.

 

Baca Juga: Mengenal Jurusan Data Science dan Prospek Kerjanya

 

Prospek Kerja Jurusan Data Analyst

jurusan data analyst

Sumber: Freepik

 

Lantas, apa aja sih prospek kerja yang bisa kamu dapatkan setelah lulus dari jurusan Data Analyst? Berikut di antaranya.

 

1. Data Analyst

Salah satu prospek kerja yang bisa kamu coba tentu saja adalah jadi Data Analyst. Profesi ini penting banget buat membantu perusahaan menganalisis data dan menemukan pola yang bisa dipakai untuk merancang strategi bisnis yang lebih efektif.

 

Tidak hanya di Indonesia, peluang kerja di bidang data analytics juga besar secara global. Dengan pasar ekonomi yang terus berkembang, banyak perusahaan sadar pentingnya data buat strategi bisnis. Makanya, peran Data Analyst jadi makin krusial.

 

Untuk entry levelGaji seorang Data Analyst bisa mencapai sekitar Rp 9.000.000 - Rp 10.000.000 per bulan, yang tentu sudah cukup menjanjikan untuk fresh graduate. Kalau kamu tertarik jadi Data Analyst, berikut beberapa tugas utama yang bakal kamu kerjakan:

  • Menganalisis data untuk bikin strategi bisnis yang lebih efektif.
  • Menyusun laporan dan visualisasi supaya data lebih mudah dipahami.
  • Bekerja sama dengan tim lain untuk kumpulin dan olah data.
  • Menjaga kualitas data biar hasil analisis akurat.
  • Membantu perusahaan ambil keputusan berdasarkan data yang ada.

 

2. Data Scientist

Selanjutnya, ada Data Scientist, yaitu orang yang fokus untuk membuat model dan prediksi dari data yang ada, biar perusahaan bisa ambil keputusan yang lebih tepat dan cerdas.

 

Di Indonesia, keburuhan Data Scientist termasuk  tinggi, terutama di industri e-commerce, fintech, dan startup teknologi. Ini karena mereka mulai beralih ke transformasi digital dan membutuhkan ahli yang bisa ngolah data secara mendalam agar strategi bisnis tetap jalan.

 

Soal gaji, profesi Data Scientist cukup menjanjikan, dengan rata-rata penghasilan sekitar Rp 11.000.000 - Rp 13.000.000 per bulan, tergantung pengalaman dan perusahaan tempat kamu bekerja. Adapun, tugas utamamu akan, meliputi:

  • Mengumpulkan dan menganalisis data dari berbagai sumber.
  • Membuat model statistik dan algoritma untuk prediksi tren.
  • Membuat visualisasi data supaya lebih mudah dipahami.
  • Bekerja sama dengan tim untuk integrasikan analisis ke dalam strategi bisnis.
  • Mengoptimalkan model dan algoritma supaya akurat dan efektif.

 

3. Data Engineer

Data Engineer adalah orang yang bertanggung jawab untuk membangun sistem yang memastikan data bisa dikumpulkan, disimpan, dan diproses dengan efektif. Tujuannya, supaya data yang masuk bisa dipakai dengan baik oleh tim lain, seperti Data Scientist.

 

Permintaan untuk Data Engineer di Indonesia juga tidak kalah tinggi, lho! Apalagi dengan banyaknya startup dan perkembangan ekonomi digital yang pesat, perusahaan-perusahaan butuh lebih banyak orang yang ahli di bidang ini.

 

Soal gaji, Data Engineer di Indonesia bisa dapat sekitar Rp 7.690.000 - Rp 10.500.000 per bulan. Kalau kamu tertarik jadi Data Engineer, tugas utamamu akan seperti ini:

  • Merancang dan membangun sistem untuk mengumpulkan dan menyimpan data.
  • Menjamin data yang masuk bersih dan siap diproses oleh tim Data Scientist.
  • Meningkatkan efisiensi sistem pengolahan data yang sudah ada.
  • Bekerja sama dengan tim lain untuk memenuhi kebutuhan data perusahaan.
  • Mengoptimalkan infrastruktur data agar dapat mendukung skala yang lebih besar.

 

4. Business Analyst

Business Analyst juga bisa jadi pilihan yang cocok! Di posisi ini, kamu akan bantu perusahaan untuk mengevaluasi strategi bisnis mereka berdasarkan data dan tren yang ada.

 

Karena banyak perusahaan yang berlomba-lomba untuk tetap kompetitif dan mengikuti perkembangan pasar, profesi ini semakin dicari di berbagai sektor. Peran Business Analyst juga makin penting, terutama untuk perusahaan yang ingin berkembang lebih cepat.

 

Business Analyst di Indonesia bisa mendapatkan penghasilan sekitar Rp 6.000.000 - Rp 9.000.000 per bulan, tergantung pengalaman dan perusahaan tempat kamu kerja.

 

Kalau jadi Business Analyst, kamu akan melakukan tugas-tugas:

  • Menganalisis tren pasar dan kondisi bisnis.
  • Menyusun strategi berdasarkan data.
  • Bekerja sama dengan tim untuk implementasi solusi.
  • Mengevaluasi hasil strategi dan memberi rekomendasi.
  • Menemukan peluang baru dari data yang ada.

 

5. Database Administrator

Sebagai lulusan jurusan Data Analyst, kamu juga bisa banget jadi Database Administrator, yaitu orang yang bertanggung jawab buat mengelola dan menjaga database agar data tetap rapi, aman, dan gampang diakses kapanpun dibutuhkan.

 

Profesi ini penting banget, apalagi buat perusahaan yang bergantung pada data setiap hari, seperti perbankan, kesehatan, dan e-commerce.

 

Di Indonesia, Database Administrator bisa mendapatkan penghasilan sekitar Rp 7.000.000 - Rp 10.000.000 per bulan, bahkan lebih kalau kamu udah punya pengalaman. Tugas seorang Database Administrator, antara lain:

  • Merancang struktur database agar data lebih terorganisir.
  • Menjaga keamanan data dari risiko kehilangan atau kebocoran.
  • Mengoptimalkan performa database untuk akses yang lebih cepat.
  • Mendukung tim lain dalam mengelola dan memakai data.
  • Melakukan backup rutin untuk mencegah kehilangan data penting.

 

Baca Juga: Jurusan Sains Data Belajar Apa? Cek Mata Kuliah & Detailnya!

 

Gelar Lulusan Jurusan Data Analyst

Lulusan jurusan Data Analyst biasanya mendapatkan gelar S.Kom (Sarjana Komputer) atau S.Si (Sarjana Sains). Jenis gelar ini tergantung pada kurikulum dan fakultas dari masing-masing kampus.

 

Walaupun gelarnya berbeda, kemampuan yang dipelajari tetap berfokus pada pengolahan data. Dengan gelar ini, kamu sudah siap bersaing di dunia kerja sebagai analis data yang andal.

 

Kampus yang Ada Jurusan Data Analyst

Kuliah Data Analyst kini bisa kamu temukan di berbagai kampus di Indonesia. Jika kamu tertarik untuk berkarier, banyak universitas baik negeri maupun swasta yang menawarkan program studi ini.

 

Berikut beberapa kampus dengan jurusan yang relevan dengan Data Analyst:

1. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

ITS membuka Program Studi S-1 Teknologi Sains Data yang berada di bawah Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FT-EIC). Program ini fokus pada pengembangan kemampuan analisis data dan pemahaman teknologi informasi.

 

Pembelajarannya, meliputi dasar-dasar pemrograman, statistika, serta pengelolaan data skala besar yang sesuai dengan skill Data Analyst yang dibutuhkan industri saat ini.

 

2. Universitas Cakrawala

universitas cakrawala

Sumber: cakrawala.ac.id

 

Nah, kalau kamu tertarik mendalami dunia analisis data dari dasar hingga ke penerapan nyata, Program Studi S-1 Sains Data di Universitas Cakrawala bisa jadi pilihan yang tepat!

 

Di jurusan ini, kamu bisa mengambil konsentrasi Business Intelligence and Advanced Data Analytics yang membahas proses pengumpulan, pengolahan, dan visualisasi data secara menyeluruh.

 

Topik pembelajaran di dalamnya cukup luas, seperti big data analytics, data mining, dan visualisasi data interaktif. Ada juga materi etika pengolahan data dan penerapan data dalam pengambilan keputusan bisnis yang diajarkan langsung oleh dosen praktisi.

 

Menariknya lagi, mahasiswa Universitas Cakrawala berkesempatan untuk ikut magang, proyek kolaborasi, dan bahkan penyaluran kerja ke 840+ perusahaan mitra. Jadi, selain belajar teori di kelas, kamu juga bisa langsung terjun ke dunia kerja setelah lulus.

 

So, kalau kamu bercita-cita jadi Data Analyst yang andal dan siap bersaing di dunia kerja, Program Studi Sains Data di Universitas Cakrawala ini bisa jadi langkah awal yang solid banget!

 

3. Universitas Airlangga (UNAIR)

UNAIR juga punya jurusan S-1 Teknologi Sains Data yang berada di bawah naungan Fakultas Sains dan Teknologi.

 

Jurusan ini dirancang untuk menghasilkan lulusan yang mampu mengelola dan menganalisis data untuk berbagai bidang, mulai dari keuangan, pemasaran, hingga kesehatan.

 

4. Universitas Bina Nusantara (Binus)

Binus menyediakan Program Studi S-1 Data Science yang fokus pada pengolahan dan analisis data. Program ini ditujukan buat kamu yang ingin bekerja di bidang data, terutama sebagai Data Analyst atau Data Scientist.

 

Mahasiswa akan belajar tentang machine learningdata visualization, hingga pemrograman Python dan R. Selain teori, ada juga proyek nyata sebagai persiapan menghadapi tantangan dunia kerja.

 

5. Universitas Sumatera Utara (USU)

universitas sumatera utara

Sumber: usu.ac.id

 

USU menawarkan jurusan Sains Data di tingkat S-1 yang sudah aktif sejak beberapa tahun terakhir. Jurusan ini mengajarkan konsep dasar hingga lanjutan seputar pengolahan dan analisis data.

 

Meski tergolong baru, jurusan ini sudah dirancang mengikuti kebutuhan industri yang berkembang.

FAQ

1. Apa itu jurusan Data Analyst?

Jurusan Data Analyst adalah jurusan yang fokus mempelajari cara mengolah dan menganalisis data angka atau data kuantitatif.

2. Apakah jurusan Data Analyst harus jago matematika?

Tidak harus jago banget, tapi punya dasar matematika dan logika yang kuat akan sangat membantu. Kamu juga akan belajar statistik dan logika data dari awal di bangku kuliah.

3. Apakah jurusan Data Analyst hanya untuk anak IPA?

Tidak. Anak IPS juga bisa masuk jurusan ini, apalagi kalau kamu suka dengan analisis, data, dan berpikir kritis. Yang penting punya kemauan belajar dan terbuka dengan hal-hal baru.

4. Apa saja prospek kerja lulusan jurusan Data Analyst?

Lulus dari jurusan Data Analyst, kamu bisa kerja sebagai Data Analyst, Data Engineer, Business Intelligence Analyst, Database Administrator, dan banyak posisi lain yang berhubungan dengan pengolahan data.

5. Jurusan Data Analyst belajar ngoding juga nggak?

Ya, ada materi pemrograman, seperti Python atau SQL yang akan kamu pelajari. Tapi, semua akan diajarkan dari dasar, jadi kamu tidak perlu khawatir kalau belum pernah ngoding sebelumnya.

Referensi

  1.  Future of Jobs Report 2025 [Buka]
  2. Salary: Data Analyst in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
  3. How to Become a Data Analyst in Indonesia? [Buka]
  4. Hire Data Scientist in Indonesia, Vietnam and the Philippines [Buka]
  5. Salary: Data Scientist in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
  6. Hire Data Engineers in Indonesia, Vietnam, and the Philippines [Buka]
  7. Data Engineer Salary in Indonesia (March, 2025) [Buka]
  8. Business Analyst Salary in Indonesia [Buka]
  9. Salary: Database Administrator in Indonesia [Buka]
Banner Picture

Kategori:

Sains Data

Cakrawala

Share

Penulis

Rahmawati

Rahmawati adalah SEO Content Writer dengan satu tahun pengalaman dalam menulis konten. Dari pengalamannya, Ia senang menciptakan artikel yang informatif untuk audiens di berbagai industri, mulai dari edukasi, media, finansial, hingga otomotif.

Reviewer Expert

Adam Puspabhuana, M.Kom

Adam Puspabhuana, M.Kom adalah Kepala Program Studi Sains Data Universitas Cakrawala, dengan keahlian luas di bidang programming, jaringan, desain, robotika, IoT, business intelligence, data science, dan AI. Ia memiliki berbagai sertifikasi profesional, termasuk Certified Secure Computer User (CSCU), Mikrotik Certified Network Associate (MTCNA), Certified IT Manager (CITM), dan Certified Education Coach (CEC), serta sedang dalam proses mendapatkan Microsoft Certified Educator (MCE).

Logo Cakrawala Black

Jl. Kemang Timur No.1, RT.14/RW.8, Pejaten Barat, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12510

© 2023 Cakrawala University. All Rights Reserved.