Sekarang ini, banyak perusahaan lagi gencar cari lulusan yang paham soal Artificial Intelligence (AI). Sayangnya, Indonesia sendiri masih kekurangan talenta digital di bidang AI, dan diprediksi bakal butuh sekitar 9 juta orang sampai tahun 2030.
Masalah ini bikin banyak universitas mulai buka jurusan AI untuk bantu menyiapkan sumber daya manusia yang bisa mengisi kebutuhan industri ke depannya. Tapi, karena masih terbilang baru, nggak sedikit yang bingung jurusan AI belajar apa saja selama kuliah.
Nah, kalau kamu lagi cari tahu lebih lanjut, yuk simak apa aja yang bakal dipelajari di jurusan AI dari semester awal sampai akhir!
Apa itu Jurusan AI?
Jurusan AI (Artificial Intelligence) adalah program studi yang mempelajari pengembangan sistem dan algoritma yang membuat komputer dapat meniru kemampuan kognitif manusia, seperti berpikir, belajar, dan beradaptasi dengan lingkungan.
Selama kuliah, kamu bakal banyak ngulik bagaimana caranya bikin teknologi komputer yang bisa melakukan tugas-tugas yang biasanya memerlukan kecerdasan manusia.
Jika kuliah jurusan AI umumnya gelar yang bakal kamu dapatkan adalah S.Kom (Sarjana Komputer), S.T (Sarjana Teknik), atau S.Si (Sarjana Sains), tergantung fakultas dan universitas tempat kamu kuliah.
Dengan gelar tersebut, kamu bisa bekerja di berbagai industri, mulai dari kesehatan, financial technology (seperti OVO dan DANA), sampai startup yang lagi berkembang ( seperti Gojek, Bukalapak, dan Tokopedia).
Peluang kariernya pun luas banget, misalnya jadi AI Engineer, Machine Learning Engineer, Data Scientist, AI Business Development Manager, AI Researcher, atau bahkan Robotics Engineer.
Baca Juga: Jurusan Sains Data: Info Kuliah, Prospek Kerja, Gaji, Skill
Apa yang Dipelajari dalam Jurusan AI?
Sumber: Freepik
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, mahasiswa di jurusan AI akan mempelajari cara mengembangkan teknologi atau sistem komputer yang mampu meniru kemampuan dan kecerdasan manusia.
Nantinya, fokus tersebut akan kamu pelajari lewat berbagai topik atau mata kuliah penting, dari matematika dasar, algoritma, hingga pengembangan aplikasi yang bisa diterapkan di berbagai bidang.
Berikut adalah beberapa mata kuliah yang umumnya dipelajari di jurusan AI.
1. Algoritma dan Model Statistik
Di semester awal (semester 1) kuliah AI, kamu bakal ketemu mata kuliah Algoritma dan Model Statistik yang jadi fondasi utama dalam dunia kecerdasan buatan.
Di sini kamu belajar bagaimana caranya komputer bisa “berpikir” layaknya manusia lewat serangkaian langkah logis (algoritma) dan bikin prediksi atau keputusan berdasarkan data (model statistik).
Mata kuliah ini penting banget lho karena jadi pintu masuk ke mata kuliah-mata kuliah lanjutan.
Tenang aja, kamu nggak harus jago coding atau matematika dulu kok! Materinya yang diajarkan umumnya dari dasar dan dirancang supaya gampang dipahami, meski kamu baru pertama kali masuk dunia AI sekalipun.
2. Analisis Data
Di semester 2, kamu akan belajar mata kuliah Analisis Data. Fokus utamanya adalah memahami cara membaca, mengolah, dan menarik kesimpulan dari data kuantitatif.
Contohnya, kamu akan belajar cara bikin grafik data, menghitung rata-rata, sampai mencari pola dari data yang ada biar bisa dipakai buat bantu sistem AI bikin keputusan. Ilmu ini berguna banget buat bikin model AI yang akurat dan relevan.
Semua materi juga diajarkan dari dasar, jadi kamu nggak perlu khawatir kalau belum pernah ngulik data sebelumnya. Diajarnya pelan-pelan dan cocok buat pemula, kok!
3. Machine Learning
Mata kuliah Machine Learning biasanya mulai kamu temui di semester 3 saat kuliah jurusan AI. Di sini, kamu bakal belajar tentang cara membuat sistem komputer yang bisa “belajar sendiri” dari data tanpa harus diprogram secara detail.
Misalnya, kamu akan diajarkan bagaimana cara melatih komputer mengenali gambar, memprediksi harga barang, atau merekomendasikan video seperti di YouTube.
Semua itu dilakukan dengan bantuan algoritma yang sudah dipelajari di semester 1, seperti regresi linear, decision tree, hingga neural network.
4. Pengenalan Pola (Pattern Recognition)
Masuk ke semester 4, kamu akan belajar mata kuliah Pengenalan Pola yang jadi bagian penting dari dunia AI. Di sini, kamu bakal mendalami cara kerja sistem komputer dalam mengenali pola dari data, entah itu suara, tulisan tangan, sampai wajah manusia.
Nah, kalau kamu penasaran jurusan AI belajar apa aja sih? Mata kuliah ini bisa jadi jawabannya. Lewat topik ini, kamu akan tahu bagaimana teknologi bisa membedakan wajah seseorang di sistem keamanan atau mengenali suara kamu di asisten virtual.
Ilmu ini penting karena banyak aplikasi AI modern yang bergantung pada kemampuan mengenali pola secara akurat. Tapi tenang, biasanya materi ini diajarkan dengan pendekatan visual dan studi kasus, jadi kamu nggak akan merasa kesulitan.
5. Etika AI
Selain sisi teknis, di semester 4 kamu juga akan ketemu sama mata kuliah Etika AI. Kamu akan diajak buat memikirkan soal dampak sosial dari teknologi AI, seperti privasi data, diskriminasi algoritma, sampai tanggung jawab saat AI bikin keputusan penting.
Belajar etika termasuk penting karena teknologi AI bisa berpengaruh besar ke kehidupan orang banyak. Kamu perlu tahu batasan moral dan hukum yang harus diperhatikan waktu merancang sistem AI.
Nah, karena nggak terlalu praktikal, materinya disusun dengan pendekatan diskusi dan studi kasus, jadi nggak melulu teori berat. Cocok banget buat melatih kamu jadi profesional AI yang nggak cuma jago teknis, tapi juga punya tanggung jawab sosial.
6. Pemrosesan Bahasa Alami (Natural Language Processing/NLP)
Di semester 5, ada mata kuliah Pemrosesan Bahasa Alami atau yang sering disingkat NLP. Topik ini mempelajari tentang cara komputer bisa memahami, mengolah, bahkan merespons bahasa manusia, baik dalam bentuk tulisan maupun suara.
NLP ini salah satu yang paling seru di jurusan AI, karena banyak dipakai di kehidupan sehari-hari. Contohnya saja seperti Chatbot, Google Translate, atau fitur Voice Assistant di smartphone. Semuanya pakai ilmu dari NLP buat bisa “ngerti” bahasa kita.
Belajar NLP juga penting banget karena di era digital sekarang, interaksi antara manusia dan teknologi AI itu makin intens. Walaupun kelihatannya rumit, nantinya kamu tetap bakal dikenalin dulu ke konsep-konsep dasarnya, kok.
7. Visi Komputer (Computer Vision)
Pernah kepikiran nggak, gimana sih caranya kamera HP kamu bisa otomatis mengenali wajah atau filter Instagram bisa menempel pas di muka? Nah, itulah dunia Visi Komputer yang bakal kamu pelajari pas kuliah jurusan AI di semester 6.
Di mata kuliah ini, kamu bakal diajak memahami gimana sistem AI bisa “melihat” dan memproses informasi visual, seperti gambar atau video, lalu mengambil keputusan dari situ. Misalnya buat deteksi wajah, membaca rambu lalu lintas, atau mengenali objek di jalan.
8. Robotika
Siapa nih yang tertarik sama dunia robot? Tenang, kamu bisa kok mendalami hal tersebut lewat mata kuliah Robotika yang ada di semester 7 kuliah jurusan AI.
Di mata kuliah ini, kamu bakal belajar gimana caranya merancang, membuat, dan memprogram robot untuk melakukan tugas-tugas tertentu, mulai dari yang sederhana sampai yang lebih kompleks.
Di dunia kecerdasan buatan, Robotika ini penting banget dipelajari karena banyak aplikasi AI yang melibatkan robot, misalnya di pabrik otomatis, rumah pintar, atau bahkan kendaraan tanpa pengemudi.
9. Pengembangan Aplikasi AI
Terakhir, di semester 8 kamu akan belajar mata kuliah Pengembangan Aplikasi AI yang bakal ngajarin kamu cara mengembangkan aplikasi dengan teknologi AI.
Di sini, kamu akan mempelajari bagaimana mengintegrasikan algoritma dan model AI ke dalam aplikasi yang berguna dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari aplikasi kesehatan, pendidikan, hingga bisnis.
Baca Juga: Jurusan Sains Data Belajar Apa? Cek Mata Kuliah & Detailnya!
Apakah Belajar AI Susah?
Sumber: Freepik
Mempelajari AI mungkin kelihatan sulit di awal karena kamu bakal berhadapan dengan banyak hal baru, seperti algoritma, matematika komputer, data, dan bahasa pemrograman yang sering kali terdengar rumit.
Tapi jangan khawatir! Di jurusan AI, setiap mata kuliah akan diajarkan dari dasar. Dengan begitu, kamu bisa memahami cara kerja komputer dan sistem AI secara bertahap.
Meskipun ada tantangannya, ilmu yang kamu pelajari di jurusan ini bakal memberi kamu skill yang sangat dibutuhkan di dunia kerja. Jadi, semuanya akan sebanding dengan peluang yang kamu dapatkan!
Baca Juga: Peluang Karir Data Science di Indonesia 2025! Posisi, dan Gajinya
Siap Kuliah di Jurusan AI? Ini Pilihannya!
Nah, kalau kamu tertarik dengan dunia kecerdasan buatan dan ingin mendalami AI, kamu bisa banget pilih Jurusan S-1 Sains Data di Universitas Cakrawala.
Di sini, kamu bisa fokus di konsentrasi Artificial Intelligence and Machine Learning Development, yang bakal membekali kamu dengan pengetahuan mendalam tentang teknologi AI dan cara mengaplikasikannya di dunia nyata.
Menariknya, kalau di Universitas Cakrawala, kamu nggak cuma belajar teori lho, tapi juga langsung praktik bareng dosen praktisi yang berpengalaman di bidangnya.
Selain itu, ada Program “1 Tahun Fokus” yang bikin kamu bisa kuliah 3 tahun + 1 tahun terakhir fokus magang atau ikut proyek AI di perusahaan mitra.
Nggak cuma itu, kampus ini punya Program Penyaluran Kerja ke 840+ perusahaan mitra! Jadi, selain siap kerja, kamu juga siap bersaing di dunia digital yang terus berkembang!
adi, nggak perlu ragu lagi! Yuk, daftar Program S-1 Sains Data di Universitas Cakrawala dan mulai perjalananmu menuju karir cemerlang di dunia AI! Konsultasi atau info lengkapnya di sini, ya!
Referensi
- Membangun Ekosistem AI di Indonesia untuk 2030, Potensi dan Tantangan [Buka]
