Jurusan Hukum jadi salah satu prodi terfavorit di rumpun Soshum. Peminatnya terus meningkat setiap tahun, bahkan menjadi salah satu prodi dengan peminat terbanyak di universitas ternama seperti Universitas Andalas di SNBP 2025.
Nggak heran, karena bidang hukum punya peran besar dalam kehidupan masyarakat. Prospek kerjanya juga luas, mulai dari pengacara, notaris, hakim, jaksa, sampai konsultan hukum.
Tapi persaingannya juga nggak main-main, loh. Di jalur SNBP, jurusan Hukum termasuk yang punya tingkat keketatan tinggi. Maka dari itu, kamu perlu strategi sejak dini, termasuk memahami mapel pendukungnya.
Yuk, simak daftar lengkapnya biar kamu bisa persiapkan diri dari sekarang!
Apa Itu Jurusan Hukum?
Jurusan Hukum adalah bidang studi yang fokus mempelajari sistem hukum, peraturan perundang-undangan, dan penerapannya dalam kehidupan bermasyarakat. Kamu akan belajar bagaimana hukum dibuat, ditegakkan, dan dijalankan secara adil.
Di prodi ini, kamu bakal menemui berbagai cabang ilmu hukum seperti hukum pidana, perdata, tata negara, administrasi negara, hingga hukum internasional. Ada juga mata kuliah tentang etika hukum, filsafat hukum, dan metode penelitian hukum.
Selain teori, mahasiswa Hukum juga diasah kemampuan berpikir kritis, menganalisis kasus, menyusun argumentasi hukum, dan berdebat secara terstruktur. Jadi, kalau kamu suka logika, suka membaca, dan tertarik memperjuangkan keadilan, jurusan ini patut dipertimbangkan.
Mapel Pendukung Jurusan Hukum (Kurikulum Merdeka)
Dalam Kurikulum Merdeka, siswa diberi keleluasaan memilih mata pelajaran sesuai minat dan rencana karier. Ini jadi peluang besar untuk mulai fokus ke bidang yang dituju sejak dini.
Kalau kamu menargetkan masuk jurusan Hukum, penting banget buat memilih mapel yang bisa melatih kemampuan berpikir logis, memahami sistem sosial, dan memperkuat kesadaran hukum. Dua mapel berikut jadi pilihan utama:
1. PPKn
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) mengajarkan dasar-dasar hukum dan konstitusi negara. Mapel ini penting banget sebagai fondasi masuk jurusan Hukum.
Beberapa materi penting yang akan kamu pelajari:
- Hukum dan Perundang-undangan – Menjelaskan sistem hukum nasional dan proses pembentukan undang-undang.
- Hak dan Kewajiban Warga Negara – Membentuk pemahaman terhadap posisi warga negara dalam sistem hukum.
- Nilai-Nilai Pancasila dalam Kehidupan Bernegara – Dasar moral dan etika dalam sistem hukum Indonesia.
- Konstitusi dan Struktur Pemerintahan – Memberi bekal dalam memahami hukum tata negara.
- Sistem Demokrasi dan Kedaulatan Rakyat – Penting untuk memahami peran hukum dalam menjaga keadilan sosial.
2. Sosiologi
Sosiologi bantu kamu memahami struktur dan dinamika masyarakat, yang merupakan hal penting untuk menerapkan hukum secara adil dan efektif.
Materi sosiologi yang relevan dengan Hukum antara lain:
- Struktur dan Dinamika Sosial – Membantu pahami konteks sosial penerapan hukum.
- Norma dan Nilai Sosial – Dasar munculnya aturan dalam masyarakat.
- Penyimpangan dan Kontrol Sosial – Penting dalam hukum pidana dan sanksi.
- Perubahan Sosial dan Budaya – Mengkaji dampak perubahan pada hukum.
- Sosialisasi dan Identitas Sosial – Menjelaskan peran hukum dalam pembentukan perilaku.
Baca juga: 7 Jurusan Manajemen yang Paling Dibutuhkan, Apa Saja?
Mapel Pendukung Jurusan Hukum (Kurikulum 2013)
Sumber: Freepik
Buat kamu yang masih mengikuti Kurikulum 2013, tetap ada banyak cara untuk menyiapkan diri masuk jurusan Hukum. Salah satunya adalah dengan memilih mata pelajaran pendukung yang relevan sejak kelas 10.
Mapel seperti PPKn, Sosiologi, dan Bahasa Asing bukan cuma mengajarkan teori, tapi juga melatih skill analisis, komunikasi, serta pemahaman nilai-nilai hukum dan masyarakat. Berikut ini daftar mapel pendukung berdasarkan jurusanmu di SMA.
1. PPKn (IPA)
Meski berasal dari jurusan IPA, kamu tetap bisa masuk jurusan Hukum lewat jalur lintas jurusan. Kuncinya, kamu harus unggul di mapel yang relevan seperti PPKn.
Pelajaran ini jadi fondasi penting karena membahas langsung tentang hukum, konstitusi, dan peran warga negara. Kalau kamu menekuni PPKn sejak awal, peluangmu ke jurusan Hukum makin terbuka.
Poin penting yang perlu kamu kuasai:
- Sistem Hukum Nasional – Memberi gambaran umum struktur hukum Indonesia.
- Konstitusi dan Lembaga Negara – Dasar penting hukum tata negara.
- Peran Warga dalam Demokrasi – Mengasah pemahaman hukum publik.
- Nilai Demokrasi dan HAM – Melatih kepekaan terhadap isu keadilan.
- Penerapan Norma Hukum – Membentuk kesadaran akan aturan sosial.
2. Sosiologi (IPS)
Kalau kamu anak IPS, Sosiologi bisa jadi mapel yang paling nyambung dengan dunia hukum. Di sini kamu akan belajar memahami masyarakat, konflik sosial, dan cara aturan dibuat untuk mengatur kehidupan bersama.
Sosiologi membantu membangun cara pandang kritis dan objektif terhadap berbagai persoalan sosial. Kemampuan ini sangat berguna ketika kamu nantinya mempelajari hukum secara lebih dalam.
Beberapa materi pentingnya:
- Struktur Sosial dan Peran Individu – Menjelaskan kedudukan hukum dalam masyarakat.
- Kelas Sosial dan Ketimpangan – Relevan dalam keadilan dan kebijakan hukum.
- Lembaga Sosial – Mempelajari hubungan hukum dengan institusi sosial.
- Penyimpangan Sosial – Dasar penting hukum pidana dan kontrol sosial.
- Sosialisasi Nilai dan Norma – Memahami cara hukum dibentuk dan dipatuhi.
3. Bahasa Asing (Bahasa)
Buat kamu dari jurusan Bahasa, mapel seperti Bahasa Inggris atau bahasa asing lainnya bisa jadi jembatan untuk memahami hukum dalam konteks global. Apalagi jika kamu bercita-cita studi lanjut atau bekerja di bidang hukum internasional.
Kemampuan bahasa asing juga mendukung skill komunikasi, legal writing, dan interpretasi dokumen hukum berbahasa asing. Jadi, meskipun dari jurusan Bahasa, peluang masuk Hukum tetap besar selama kamu punya bekal yang sesuai.
Ini manfaat mempelajari bahasa asing dalam konteks jurusan hukum:
- Legal Vocabulary dan Terminologi Hukum – Berguna untuk memahami teks hukum internasional.
- Membaca dan Menganalisis Dokumen Resmi – Skill penting untuk menafsirkan perjanjian atau regulasi.
- Menulis Argumentasi Hukum Berbahasa Asing – Membantu membangun logika hukum dalam bentuk esai atau opini.
- Public Speaking dan Debat Bahasa Asing – Modal untuk jadi advokat atau juru bicara hukum internasional.
- Pemahaman Budaya dan Konteks Global – Penting dalam menyusun argumen yang sensitif secara budaya.
Apakah Jurusan IPA Bisa Masuk Jurusan Hukum?
Banyak yang mengira jurusan Hukum hanya untuk siswa IPS, padahal kenyataannya nggak begitu. Beberapa perguruan tinggi membuka peluang lintas jurusan, termasuk dari IPA. Artinya, siswa IPA tetap punya kesempatan untuk masuk prodi Hukum.
Meski berasal dari rumpun sains, kamu bisa diterima di jurusan Hukum selama memenuhi syarat akademik. Salah satunya adalah nilai rapor mapel relevan, seperti PPKn atau Bahasa Indonesia. Kampus juga mempertimbangkan minat dan konsistensi pilihanmu sejak awal.
Beberapa universitas bahkan secara eksplisit mencantumkan bahwa jurusan IPA bisa memilih Hukum di jalur SNBT maupun SNBP. Selama kamu memiliki logika berpikir yang kuat dan minat di bidang hukum, jurusan ini tetap bisa jadi pilihan realistis.
Bagaimana Tips Lolos SNBP Jurusan Hukum?
Kalau kamu serius ingin masuk jurusan Hukum, persiapan sejak dini sangat penting. Selain nilai rapor, universitas juga mempertimbangkan konsistensi minat, rekam prestasi, dan aktivitas yang relevan dengan dunia hukum.
Berikut ini lima tips yang bisa kamu terapkan agar peluang lolos jurusan Hukum semakin besar:
- Fokus pada Nilai Mapel Pendukung – Tingkatkan performa di mata pelajaran seperti PPKn, Sosiologi, dan Bahasa Indonesia karena relevan langsung dengan jurusan Hukum.
- Aktif dalam Kegiatan Debat atau Organisasi – Ekskul seperti debat, OSIS, atau forum siswa bisa menunjukkan minatmu pada hukum dan melatih kemampuan berpikir kritis.
- Bangun Portofolio dan Prestasi Terkait Hukum – Ikuti lomba menulis hukum, esai kebangsaan, atau jadi delegasi MUN untuk memperkuat profil akademik maupun nonakademikmu.
- Jaga Konsistensi Minat dan Pilihan Jurusan – Pastikan pilihan jurusan di kampus dan kegiatan sekolahmu sejalan, supaya terlihat konsisten dan terarah sejak awal.
- Riset Kampus dan Jalur Seleksi – Setiap universitas punya kebijakan berbeda. Pelajari ketentuan lintas jurusan, passing grade, serta syarat SNBP dan SNBT-nya.
Baca juga: Jurusan Hukum Apa Saja? Ini 12 Peminatannya
Siap Berkarier di Dunia Hukum? Mulai dari Cakrawala University!
Sudah tahu mapel pendukung Jurusan Hukum, kini saatnya tentukan pilihan kampus terbaik. Cakrawala University hadir sebagai tempat ideal untuk kamu yang ingin serius meniti karier.
Di program ini, kamu akan mengikuti pembelajaran yang kurikulumnya dirancang berbasis industri, dengan pendampingan langsung dari dosen praktisi yang paham kebutuhan industri.
Menariknya, Cakrawala University menawarkan Program 1 Tahun Fokus, yakni belajar teori selama 3 tahun, lalu masuk dunia magang profesional di 1 tahun terakhir bersama perusahaan mitra.
Setelah lulus, kamu nggak perlu bingung cari kerja. Ada Program Penyaluran Kerja ke lebih dari 840+ mitra, siap bantu kamu berkarier langsung di dunia nyata.
Tunggu apa lagi? Segera daftar di Cakrawala University atau lakukan konsultasi secara gratis di sini.
Referensi
- Ini Sepuluh Prodi UNAND Tingkat Ketetatan dan Peminat Tertinggi SNBP 2025 [Buka]