Nggak bisa dipungkiri kalau persaingan kerja saat ini begitu menantang. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 7,1 juta orang per Februari 2024.

Maka dari itu, cari peluang karier yang bakal terus dibutuhkan itu penting banget di tengah dunia kerja yang semakin kompetitif. Pemasaran atau marketing menjadi bidang yang patut kamu pertimbangkan. 

Apalagi, tren digital marketing yang semakin meningkat juga membuka banyak profesi baru bermunculan. Salah satunya adalah SEO-SEM Specialist yang bakal terus dicari di masa depan.

Nah, kalau mau menguasai skill di bidang ini, jurusan Manajemen Pemasaran bisa jadi pilihan yang tepat. Nggak cuma belajar strategi pemasaran, program studi ini juga mengajak para mahasiswanya biar jago mengatur bisnis atau perusahaan. 

Kali ini, kita bakal bahas prospek kerja jurusan Manajemen Pemasaran secara lengkap. Mulai dari pilihan karier, skill yang dibutuhkan, hingga tanggung jawabnya. Jadi, jangan lupa baca informasinya sampai habis biar semakin yakin sama pilihanmu!

Apa Itu Jurusan Manajemen Pemasaran?

Jurusan Manajemen Pemasaran adalah bidang studi yang fokus pada strategi pemasaran, perilaku konsumen, hingga pengelolaan bisnis agar produk atau layanan bisa sampai ke target pasar yang tepat. 

Di sini, kamu nggak cuma belajar soal promosi atau jualan, tapi juga gimana cara membangun brand, menganalisis pasar, serta memanfaatkan teknologi digital untuk pemasaran yang lebih efektif.

Program ini biasanya ada di bawah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) atau Sekolah Vokasi, tergantung universitasnya. 

Di beberapa kampus, Manajemen Pemasaran bisa jadi bagian dari jurusan Manajemen, sementara di kampus lain bisa berdiri sendiri sebagai program D3 atau D4 Vokasi yang lebih praktikal.

Skill yang Dibutuhkan di Bidang Manajemen Pemasaran

Biar bisa sukses di dunia pemasaran, nggak cukup cuma paham teori aja. Kamu juga perlu menguasai berbagai skill penting yang bakal bikin kamu lebih siap terjun ke industri ini. 

Lalu, apa saja keterampilan yang dibutuhkan di wajib dikuasai kalau mau berkarier di bidang Manajemen Pemasaran? Berikut beberapa di antaranya!

1. Analisis Pasar dan Konsumen

Selain menjualkan sebuah produk atau jasa, kamu juga harus memahami siapa target pasar yang dituju. 

Skill ini penting buat mengidentifikasi tren, preferensi konsumen, dan pola pembelian. Dengan data yang tepat, kamu bisa menyusun strategi pemasaran yang lebih efektif.

2. Strategi Branding dan Komunikasi

Branding adalah kunci buat bikin produk atau jasa dikenal luas. Kamu harus bisa membangun identitas brand yang kuat dan tahu cara berkomunikasi dengan audiens menggunakan storytelling, slogan yang catchy, dan visual yang menarik.

Menerapkan strategi branding yang efektif bisa membuat merek kamu terlihat unik dibandingkan kompetitor dan semakin diingat oleh pelanggan.

3. Digital Marketing & SEO

Di era digital, hampir seluruh perusahaan menerapkan digital marketing sebagai strategi pemasaran. Oleh kerena itu, skill pemasaran online pastinya sangat penting.

Kamu harus paham tentang Search Engine Optimization (SEO), Search Engine Marketing (SEM), media sosial, email marketing hingga iklan berbayar, seperti Google Ads dan Meta Ads. Kemampuan ini bikin kamu lebih unggul di dunia kerja!

4. Manajemen Produk dan Inovasi

Nggak cuma promosi, seorang Marketer juga harus bisa memahami siklus hidup produk dan bagaimana mengembangkannya sesuai kebutuhan pasar. 

Skill ini berguna banget buat kamu yang tertarik jadi Product Manager atau bekerja di bagian pengembangan bisnis.

5. Negosiasi dan Sales Strategy

Biar strategi pemasaran berjalan sukses, kamu perlu kemampuan negosiasi yang baik. Sebab, kamu akan banyak bekerja sama dengan berbagai pihak lain selama menjalankan kampanye pemasaran. 

Mulai dari meyakinkan klien, berkomunikasi dengan partner bisnis hingga menyusun strategi penjualan yang bisa meningkatkan omzet perusahaan.

6. Data-Driven Decision Making

Marketing zaman sekarang nggak bisa lepas dari data. Kamu harus terbiasa membaca laporan performa kampanye, menginterpretasikan angka-angka dari Google Analytics atau social media insights.

Data-data ini sangat berguna untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari strategi marketing yang diterapkan. Dengan begitu, kamu bisa mengambil sebuah keputusan yang lebih sesuai. 

7. Kreativitas dan Problem Solving

Seperti yang sudah kamu ketahui, dunia pemasaran itu selalu berubah. Jadi, kamu harus punya kreativitas tinggi buat menciptakan ide-ide baru dan menyelesaikan tantangan yang muncul. 

Kreativitas yang tinggi berguna untuk bikin konten promosi yang menarik, menyusun strategi pemasaran, atau menghadapi persaingan bisnis. 

Baca Juga: Jurusan Manajemen Bisnis: Info Kuliah, Prospek Kerja & Gaji

10 Prospek Kerja dan Gaji Lulusan Manajemen Pemasaran

Sumber: Freepik

Selain membahas teori bisnis, jurusan Manajemen Pemasaran juga membekali kamu dengan keterampilan praktis agar siap menghadapi dunia kerja.

Di tengah ketatnya persaingan kerja saat ini, memiliki keahlian di bidang pemasaran bisa menjadi nilai tambah karena setiap bisnis membutuhkan strategi pemasaran yang efektif.

Bahkan, berdasarkan data dari Bureau of Labor Statistics, pekerjaan di sektor pemasaran mengalami pertumbuhan sebesar 8 persen antara tahun 2023 hingga 2033.

Kalau kamu penasaran dengan pilihan karier yang cocok untuk lulusan Manajemen Pemasaran, berikut ini beberapa rekomendasi profesinya, lengkap dengan tanggung jawab, keterampilan yang dibutuhkan, serta perkiraan gajinya!

1. Digital Marketing Specialist

Siapa yang nggak tau profesi Digital Marketing Specialist? Posisi ini sedang diminati karena permintaannya yang tinggi di tengah maraknya digital marketing. 

Menurut laporan terbaru, profesi ini diperkirakan mengalami pertumbuhan sebesar 9,1 persen dari tahun 2023 hingga 2028.

Sesuai namanya, seorang Digital Marketing Specialist berperan dalam mempromosikan produk atau layanan melalui platform digital, seperti website, media sosial, dan iklan berbayar.

Agar sukses di bidang ini, kamu perlu menguasai keterampilan SEO, SEM, pemasaran media sosial, analisis data, serta kemampuan menciptakan konten yang menarik.

Pendapatan seorang Digital Marketing Specialist pun cukup menjanjikan! Untuk pemula, gajinya berkisar Rp5.700.000 per bulan, sedangkan posisi senior bisa memperoleh hingga Rp12.400.000 per bulan.

Lantas, apa saja tugas dari Digital Marketing Specialist? Berikut beberapa tanggung jawab utamanya.

• Merancang strategi pemasaran digital
• Mengelola kampanye iklan online
• Menganalisis performa iklan dan efektivitas strategi pemasaran
• Berkolaborasi dengan tim kreatif dalam pengembangan konten
• Mengikuti tren digital terbaru dan mengaplikasikannya dalam strategi

2. Public Relations Specialist

Kamu ekstrovert yang suka menjalin komunikasi dengan orang lain? Itu berarti pekerjaan Public Relations (PR) Specialist bisa jadi opsi karier yang pas. 

Sebagai PR Specialist, kamu bertanggung jawab untuk menjaga citra positif perusahaan di hadapan publik. 

Tugasnya mencakup pengelolaan komunikasi, hubungan media, hingga penyusunan strategi branding. Intinya, kamu bakal fokus menjalin hubungan baik dengan berbagai pihak. 

Dalam profesi ini, keterampilan komunikasi jelas menjadi faktor utama yang harus dikuasai. Selain itu, kamu juga perlu memahami strategi komunikasi, teknik menulis, serta cara membangun relasi dengan media.

Di Indonesia, gaji seorang PR Specialist berkisar antara Rp5.000.000 hingga Rp10.000.000 per bulan.

Selain menjaga reputasi perusahaan, seorang Public Relations Specialist juga memiliki tanggung jawab berikut:

• Menulis siaran pers dan materi komunikasi perusahaan
• Membangun relasi dengan media serta mitra bisnis
• Mengelola citra perusahaan melalui media sosial
• Menangani komunikasi krisis dan menyusun strategi pemulihan
• Mengevaluasi efektivitas kampanye PR yang telah dijalankan

3. Marketing Manager

Buat yang punya jiwa kepemimpinan, Marketing Manager menjadi salah satu prospek yang patut dipertimbangkan. Profesi ini punya tanggung jawab besar untuk memimpin tim pemasaran agar strategi yang diterapkan berjalan sesuai rencana. 

Selain keahlian dalam memimpin tim, Marketing Manager juga harus menguasai perencanaan strategis, kepemimpinan, analisis data, serta komunikasi yang baik. 

Di samping itu, pemahaman mendalam mengenai branding dan digital marketing juga bisa menjadi nilai tambah.

Pendapatan seorang Marketing Manager tergolong cukup besar, bergantung pada pengalaman dan perusahaan tempat bekerja. Umumnya, gaji profesi ini berkisar antara Rp12.000.000 hingga Rp36.000.000 per bulan.

Seorang Marketing Manager memiliki beberapa tugas utama sebagai berikut:

• Merancang dan mengimplementasikan strategi pemasaran
• Mengelola anggaran pemasaran perusahaan
• Menganalisis tren pasar serta memahami kebutuhan konsumen
• Berkolaborasi dengan tim kreatif dan tim penjualan
• Mengevaluasi efektivitas kampanye pemasaran yang telah dilakukan

4. E-commerce Specialist

Saat ini, e-commerce seolah menjadi aplikasi yang wajib tersedia di smartphone seiring dengan meningkatnya tren belanja online. Bahkan, jumlah pembeli online di seluruh dunia diperkirakan sudah mencapai 2,64 juta orang!

Menariknya, perkembangan platform e-commerce, seperti Tokopedia, Shopee, dan marketplace lain membuka peluang karier bagi lulusan Manajemen Pemasaran untuk menjadi E-commerce Specialist.

Tugas utama dalam pekerjaan ini adalah merancang strategi pemasaran serta mengoptimalkan penjualan melalui platform online.

Buat yang tertarik menempuh karier di bidang ini, kamu harus memahami digital marketing, strategi harga, SEO, serta memiliki kemampuan analisis data yang baik. 

Selain itu, pemahaman tentang perilaku konsumen dalam belanja online juga menjadi keahlian yang sangat dibutuhkan.

Gaji seorang E-commerce Specialist cukup beragam, tergantung pengalaman dan perusahaan tempat bekerja dengan rentang antara Rp5.000.000 hingga Rp11.000.000 per bulan.

Sementara, beberapa tugas utama yang harus dijalankan sebagai E-commerce Specialist meliputi:

• Mengoptimalkan strategi pemasaran di marketplace dan website e-commerce
• Mengelola promosi serta diskon untuk meningkatkan angka penjualan
• Menganalisis data penjualan serta tren pasar yang sedang berkembang
• Mengembangkan strategi untuk meningkatkan keterlibatan pelanggan
• Berkoordinasi dengan tim logistik serta customer service untuk meningkatkan kepuasan pelanggan

5. Sales Manager

Jika Marketing Manager lebih fokus pada strategi pemasaran, Sales Manager justru lebih menitikberatkan pada aspek penjualan. 

Oleh karena itu, Sales Manager memiliki peran penting dalam meningkatkan angka penjualan sebuah perusahaan. Profesi ini juga mengharuskan kerja sama erat dengan tim sales untuk mencapai target serta menyusun strategi yang efektif.

Beberapa keterampilan yang dibutuhkan dalam pekerjaan ini antara lain negosiasi, kepemimpinan, serta analisis data. Selain itu, pemahaman mendalam mengenai produk dan kebutuhan pasar juga menjadi faktor penting supaya strategi penjualan lebih optimal.

Gaji seorang Sales Manager umumnya berkisar antara Rp11.000.000 hingga Rp14.000.000 per bulan, bergantung pada industri serta pengalaman kerja. Beberapa perusahaan bahkan menawarkan bonus tambahan bagi mereka yang mampu mencapai target penjualan.

Sebagai seorang Sales Manager, berikut beberapa tugas yang harus dijalankan:

• Menentukan target serta strategi penjualan perusahaan
• Melatih dan membimbing tim sales agar mencapai performa maksimal
• Melakukan analisis data penjualan untuk meningkatkan efektivitas strategi
• Membangun hubungan baik dengan klien serta mitra bisnis
• Mengembangkan strategi baru guna menarik lebih banyak pelanggan

6. Brand Manager

Brand Manager bertanggung jawab memastikan citra dan identitas suatu merek tetap konsisten serta dikenal luas oleh target audiensnya. 

Profesi ini membutuhkan kombinasi antara kreativitas dan analisis data untuk menciptakan strategi branding yang efektif. 

Jadi, kamu dituntut untuk membuat branding yang unik dengan mempertimbangkan pasar, perilaku konsumen, serta tren industri agar dapat mengembangkan strategi pemasaran yang tepat. 

Tak hanya itu, keterampilan komunikasi dan kepemimpinan juga sangat diperlukan untuk berkolaborasi dengan berbagai tim dalam perusahaan.

Gaji seorang Brand Manager cukup kompetitif, berkisar antara Rp8.000.000 hingga Rp16.000.000 per bulan, tergantung pada pengalaman dan industri tempatnya bekerja.

Nah, berikut beberapa tugas utama seorang Brand Manager:

• Mengembangkan strategi branding untuk meningkatkan visibilitas merek
• Menganalisis data pasar dan tren industri untuk menentukan langkah pemasaran yang tepat
• Bekerja sama dengan tim pemasaran, desain, dan produk untuk menciptakan kampanye yang menarik
• Menilai efektivitas kampanye branding melalui data dan umpan balik pelanggan
• Mengelola anggaran pemasaran dan memastikan semua strategi branding berjalan sesuai rencana

7. Market Research Analyst

Siapa bilang lulusan Manajemen Pemasaran nggak bisa jadi analis? Faktanya, kamu bisa menjadikan Market Research Analyst sebagai pilihan karier yang menjanjikan. 

Seperti namanya, Market Research Analyst bertugas mengumpulkan dan menganalisis data untuk memahami tren pasar serta perilaku konsumen. Informasi ini sangat penting bagi perusahaan dalam merancang strategi pemasaran yang lebih efektif.

Seorang analis riset pasar pastinya harus memiliki kemampuan analisis data yang kuat, memahami teknik riset kuantitatif dan kualitatif.

Namun, keterampilan analisis saja nggak cukup. Kamu juga dituntut untuk menginterpretasikan data menjadi insight baru yang dapat diterapkan dalam bisnis.

Di Indonesia, gaji seorang Market Research Analyst mencapai Rp5.000.000 hingga Rp12.000.000 per bulan.

Berikut beberapa tanggung jawab utama seorang Market Research Analyst:

• Melakukan riset pasar untuk mengidentifikasi peluang bisnis
• Menganalisis tren industri dan perilaku konsumen
• Mengembangkan laporan berbasis data untuk mendukung pengambilan keputusan perusahaan
• Menjalankan survei dan wawancara dengan pelanggan untuk memahami preferensi mereka
• Memberikan rekomendasi strategi pemasaran berdasarkan hasil riset

8. Social Media Manager

Saat ini, media sosial menjadi salah satu alat pemasaran yang paling efektif. Gimana nggak? Menurut data terbaru, pengguna media sosial diperkirakan sudah mencapai 5,24 miliar yang tersebar di seluruh dunia. 

Nggak heran kalau posisi Social Media Manager semakin dibutuhkan. Bahkan, profesi ini diproyeksikan meningkat sebanyak 10 persen dari 2018 hingga 2028. 

Profesi ini bertanggung jawab mengelola strategi pemasaran di berbagai platform seperti Instagram, Twitter, TikTok, dan LinkedIn.

Selama ini, banyak yang beranggapan kalau Social Manager cuma sekadar bikin konten. Padahal, kamu juga harus paham soal algoritma media sosial untuk meningkatkan engagement. 

Selain itu, keterampilan analisis juga diperlukan untuk mengevaluasi performa konten dan strategi pemasaran.

Gaji seorang Social Media Manager di Indonesia berkisar antara Rp6.000.000 hingga Rp9.000.000 per bulan, tergantung pada pengalaman dan perusahaan tempat bekerja.

Sebagai Social Media Manager, berikut beberapa tugas utama yang akan kamu kerjakan:

• Merancang dan mengelola konten media sosial yang sesuai dengan identitas merek
• Menganalisis performa konten dan strategi pemasaran di berbagai platform
• Berinteraksi dengan audiens dan mengelola reputasi merek di media sosial
• Mengikuti tren digital dan mengembangkan strategi yang relevan
• Berkolaborasi dengan tim desain dan pemasaran untuk menciptakan kampanye yang menarik

9. Advertising Manager

Advertising Manager bertanggung jawab atas strategi periklanan suatu perusahaan, baik melalui media digital maupun konvensional. Selain merancang kampanye, posisi ini juga mengelola anggaran iklan serta menganalisis efektivitas promosi.

Supaya bisa berkarier di bidang ini, seorang Advertising Manager perlu memahami strategi pemasaran, analisis data, serta memiliki kreativitas dalam merancang iklan yang menarik perhatian target audiens.

Pendapatan seorang Advertising Manager di Indonesia rata-rata ada di angka Rp5.000.000 hingga Rp10.000.000 per bulan, bergantung pada skala perusahaan dan industri yang digeluti.

Tertarik menggeluti profesi ini? Berikut beberapa tanggung jawabnya?

• Merancang dan mengelola kampanye periklanan sesuai dengan target pasar
• Mengawasi tim kreatif dalam pembuatan materi iklan
• Menganalisis efektivitas iklan dan mengoptimalkan strategi pemasaran
• Mengelola anggaran periklanan agar digunakan secara efisien
• Berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk agensi iklan dan media

10. Account Executive

Rekomendasi terakhir yang nggak kalah menarik adalah Account Executive. Mereka punya peran penting dalam menjembatani komunikasi antara perusahaan dan klien. 

Sebagai Account Executive, kamu didorong untuk memiliki kemampuan komunikasi yang baik serta keterampilan negosiasi agar dapat menjaga hubungan bisnis yang harmonis.

Sebab, kamu akan bertanggung jawab dalam mencari dan mengelola klien, memahami kebutuhan mereka, serta menawarkan solusi yang sesuai dengan layanan atau produk perusahaan.

Gaji seorang Account Executive di Indonesia biasanya menyentuh Rp6.000.000 hingga Rp14.000.000 per bulan, tergantung pada industri dan pengalaman kerja.

Ingin tahu lebih dalam tentang peran Account Executive? Kamu bisa cek beberapa tugasnya di bawah ini:

• Membangun dan menjaga hubungan baik dengan klien
• Memahami kebutuhan klien dan menawarkan solusi yang tepat
• Menyusun strategi untuk meningkatkan kepuasan pelanggan
• Mengkoordinasikan proyek dan memastikan semua kebutuhan klien terpenuhi
• Menganalisis performa bisnis dan memberikan laporan kepada manajemen

Baca Juga: 10 Alasan Memilih Jurusan Manajemen Bisnis, Kamu Wajib Tahu!

Tertarik Mendalami Bidang Manajemen Pemasaran? Saatnya Gabung Cakrawala University!

Itulah 10 prospek kerja jurusan Manajemen Pemasaran yang bisa kamu jalani setelah lulus. Kalau kamu tertarik mendalami bidang ini, sekarang saat yang tepat untuk memulai langkahmu bersama Cakrawala University!

Di sini, kamu akan bertemu dengan program S1 Bisnis Digital yang bakal memperdalam pengetahuan dan skill seputar manajemen pemasaran. Selain itu, kamu juga bisa kenal lebih dalam tentang dunia bisnis. 

Terlebih, seluruh mata kuliah yang tersedia dikemas dengan kurikulum berbasis industri. Kamu pun berkesempatan untuk belajar langsung dengan dosen praktisi berpengalaman. 

Ditambah lagi, Cakrawala University punya keunggulan tersendiri berupa Program 1 Tahun Fokus yang memungkinkan mahasiswa untuk belajar di kelas selama 3 tahun + 1 tahun mengikuti magang atau proyek bersama perusahaan mitra. 

Tersedia juga Program Penyaluran Kerja dengan 840+ mitra yang membuat peluang karier setelah lulus terbuka lebih lebar. 

Jadi, tunggu apa lagi? Segera daftar Cakrawala University atau lakukan konsultasi di sini.

Referensi

1. Tingkat Pengangguran Indonesia Nomor 1 di ASEAN [Buka] 
2. Proyeksi Kebutuhan Tenaga Kerja di Perusahaan Berdasarkan Kompetensi Pada Sektor Teknologi Informatika & Komunikasi Pada Tahun 2022-2025 [Buka]
3. Advertising, Promotions, and Marketing Managers [Buka]
4. 101 Online Shopping Statistics 2025 [Buka]
5. Global Social Media Statistics [Buka]
6. 10 Skills You Need to Become a Great Social Media Manager [Buka]
7. Digital Marketing Market Report and Forecast 2023-2028 [Buka]
8. Digital Marketing Specialist in Indonesia 2025 - Salary [Buka]
9. Salary: Public Relations Specialist in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
10. Salary: Marketing Manager in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
11. Salary: Ecommerce Specialist in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
12. Sales Manager Salary [Buka]
13. Brand Manager Salary [Buka]
14. Salary: Market Research Analyst in Indonesia 2025 [Buka]
15. Social Media Manager Salary in Indonesia [Buka]
16. Salary: Advertising Manager in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]
17. Salary: Account Executive in Jakarta, Indonesia 2025 [Buka]