Pernah kepikiran nggak kalau iklan kreatif atau animasi keren di media sosial ada otak kreatif di baliknya? Nah, banyak dari mereka lahir lewat jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV). Buat kamu yang suka utak-atik visual, ini bisa jadi jalan seru banget.
Di Tangerang, ada banyak kampus yang menawarkan jurusan DKV dengan ciri khas masing-masing. Ada yang menonjolkan teknologi, ada juga yang kental dengan seni dan kreativitas. Tinggal pilih mana yang paling cocok dengan gaya belajarmu.
Asiknya, kuliah DKV nggak sebatas teori. Kamujuga bakal sibuk dengan proyek, kolaborasi, hingga magang di industri kreatif. Nah, biar nggak bingung pilih kampusnya, yuk baca artikel ini sampai habis!
Rekomendasi Kampus dengan Jurusan DKV di Tangerang
Kalau sudah mantap memilih jalur kreatif lewat jurusan DKV, langkah berikutnya adalah menentukan kampus yang pas. Setiap kampus tentu punya keunggulan, baik dari segi fasilitas, dosen, maupun peluang karier setelah lulus.
Di Tangerang sendiri, ada beberapa kampus yang sudah terbukti punya jurusan DKV dengan kualitas unggulan. Nah, biar kamu lebih mudah memilih, berikut daftar kampus yang bisa jadi pilihan terbaikmu:
1. Universitas Multimedia Nusantara (UMN)
UMN termasuk salah satu kampus favorit di Tangerang kalau untuk jurusan DKV. Kampus yang terletak di Gading Serpong ini punya program DKV dengan tingkat akreditasi yang baik dan kurikulum yang dikembangkan mengikuti tren.
Selama kuliah, kamu akan melewati semester Foundation Year, yakni dua semester pertama yang membekali dasar desain seperti teori gambar, fotografi, dan desain digital sebelum memilih peminatan Visual Brand Design atau Interaction Design.
Soal fasilitas, UMN menyediakan beberapa lab seperti Illustration and Publishing Lab yang dilengkapi Wacom Cintiq dan Oculus Rift, serta Green Screen & Immersive Lab untuk kamu eksplorasi desain interaktif, mulai dari ilustrasi 2D dan 3D hingga motion capture dan VR.
2. Universitas Pelita Harapan (UPH)
Bergeser ke daerah Kepala Dua, ada UPH dan jurusan Desain Komunikasi Visualnya yang sudah cukup lama berdiri. Program ini dirancang buat kamu yang ingin mengasah keterampilan desain sekaligus menguasai aspek komunikasi visual secara strategis.
Pilihan peminatan di DKV UPH cukup beragam, seperti desain grafis, animasi, hingga periklanan. Kamu bisa memilih jalur yang sesuai dengan minat dan rencana kariermu setelah lulus nanti.
Selain itu, kampusnya punya fasilitas studio, lab komputer desain, serta sering mengadakan pameran karya mahasiswa yang bisa jadi ruang aktualisasi diri dan menambah pengalaman praktis di bidang industri kreatif.
3. Cakrawala University
Sumber: cakrawala.ac.id
Kalau kamu lagi cari kampus yang serius nyiapin mahasiswanya buat dunia kerja, Cakrawala University bisa jadi pilihan. Kurikulumnya berbasis industri, jadi apa yang dipelajari di kelas memang sesuai kebutuhan pasar kerja masa kini.
Belajarnya juga makin relevan karena banyak diajar oleh dosen praktisi. Mereka bukan hanya akademisi, tapi juga aktif di bidangnya. Jadi, mahasiswa dapat ilmu teori sekaligus cerita real pengalaman kerja.
Yang bikin seru, ada Program 1 Tahun Fokus, 3 tahun awal kamu belajar di kelas, lalu 1 tahun penuh magang intensif. Dengan begitu, kamu udah pegang pengalaman nyata sebelum resmi lulus.
Untuk bantu mahasiswa masuk ke dunia kerja, ada Program Penyaluran Kerja yang didukung oleh 840+ mitra industri. Jadi, peluang kamu buat dapat pekerjaan sesuai jurusan jauh lebih terbuka dan jelas arahnya.
Urusan biaya juga dibuat fleksibel. Mulai dari Rp3.999.000 per semester, bisa dicicil sesuai kemampuan, plus ada program beasiswa yang bisa meringankan. Jadi, kuliah tetap terjangkau tanpa bikin kantong kosong. Wah, wajib kamu lirik, nih!
Baca Juga: 10 Prospek Kerja Lulusan DKV (Desain Komunikasi Visual)
4. Universitas Bunda Mulia (UBM)
Kalau kamu pengen kuliah DKV dengan pilihan jalur yang beragam, UBM bisa jadi salah satu opsi. Jurusan ini udah ada sejak 2003, jadi punya pengalaman panjang dalam mendidik mahasiswa di bidang desain.
Program Visual Communication Design di UBM sendiri juga sudah terakreditasi dan pernah memperoleh pengakuan dari lembaga internasional.
Menariknya, kamu bisa memilih peminatan sesuai passion, seperti Graphic Communication Design atau Animation & Film Design. Jadi, kalau kamu lebih suka dunia ilustrasi atau justru pengin mendalami animasi, jurusan ini cukup fleksibel buat ngikutin minatmu.
5. Pradita University
Kalau kamu cari kampus DKV yang suasananya modern dan lokasinya strategis, Pradita University bisa dilirik. Kampus ini ada di Gading Serpong, yang memang dikenal sebagai kawasan kreatif dan bisnis.
Jurusan DKV di Pradita nggak cuma fokus ke gambar atau desain semata. Kamu juga diajak mikir soal komunikasi visual, teknologi, sampai gimana ide bisa nyambung dengan kebutuhan industri.
Asiknya lagi, mahasiswa sering dapat kesempatan kolaborasi sama pihak luar. Jadi, pengalaman belajarnya bukan cuma di kelas, tapi juga langsung nyentuh dunia kerja kreatif.
6. Universitas Pembangunan Jaya (UPJ)
Kalau kamu pengin kuliah di jurusan DKV yang lingkungannya lebih tenang tapi tetap dekat pusat kota, UPJ bisa jadi pilihan. Kampusnya ada di Bintaro, yang aksesnya cukup gampang dari Jakarta maupun Tangerang.
Jurusan DKV di UPJ punya pendekatan belajar yang nggabungin seni, teknologi, dan bisnis. Jadi, kamu nggak cuma diajarin bikin karya, tapi juga paham gimana karya itu bisa relevan dengan kebutuhan industri kreatif.
Selain itu, UPJ juga punya koneksi dengan berbagai perusahaan Jaya Group. Artinya, peluang buat dapat pengalaman magang atau proyek di dunia nyata jadi lebih terbuka.
7. Swiss German University (SGU)
Berminat kuliah di kampus dengan suasana internasional? SGU bisa jadi salah satu pilihan. Awalnya kampus ini dibentuk dari kerjasama Indonesia, Jerman, Swiss, dan Austria, serta jadi pionir dalam program double degree internasional.
Jurusan Desain Komunikasi Visual di SGU fokus pada Creative Media. Di sini mahasiswa belajar merancang komunikasi visual dengan pendekatan teknologi digital yang cukup kental. Jadi, selain desain konvensional, ada juga penekanan pada media interaktif dan digital.
Di SGU, kamu akan pakai bahasa Inggris sepenuhnya dalam proses pembelajaran, dan sistemnya memang mengarah ke pengalaman lintas negara, terutama lewat program magang luar negeri yang menjadi bagian dari kurikulum.
Baca Juga: 5 Mapel Pendukung Jurusan DKV yang Perlu Kamu Persiapkan
Belajar dan Berkarya Lebih Nyata di Cakrawala University!
Kalau kamu tertarik dengan dunia kreatif seperti DKV, penting banget untuk belajar dengan kurikulum yang selaras dengan kebutuhan industri karena nantinya kamu akan lebih membutuhkan kemampuan praktikal.
Di Cakrawala University, setiap program sudah dirancang dengan kurikulum berbasis industri, sehingga skill yang kamu pelajari benar-benar relevan dengan tren pekerjaan masa kini.
Bukan cuma teori, kamu juga akan dibimbing langsung oleh dosen praktisi yang punya pengalaman nyata di bidangnya. Cara ini bikin proses belajar lebih hidup, mirip dengan apa yang bakal kamu temui di dunia kerja setelah lulus nanti.
Selain itu, ada juga Program 1 Tahun Fokus, yakni 3 tahun belajar intensif di kelas, lalu 1 tahun full magang di perusahaan mitra. Skema ini mirip dengan cara kerja bidang kreatif seperti DKV yang memang butuh pengalaman langsung untuk mengasah keterampilan.
Supaya kamu nggak bingung setelah lulus, Cakrawala University juga menyiapkan Program Penyaluran Kerja bersama 840+ mitra industri. Jadi, peluangmu untuk cepat masuk ke dunia profesional makin terbuka lebar.
Kalau kamu ingin tahu lebih lanjut dan siap memulai perjalanan akademikmu, yuk langsung daftar atau konsultasi di sini sekarang!