Jurusan Kewirausahaan merupakan jurusan yang mempelajari cara membangun, mengembangkan, dan menjalankan usaha dari nol. Kamu akan belajar gimana caranya bikin ide bisnis, mengatur strategi, sampai menjalankan usaha yang bisa berkembang.
Ingin tahu lebih jauh tentang Jurusan Kewirausahaan dan apa saja yang akan kamu pelajari? Yuk, simak penjelasannya mulai dari mata kuliah, skill, prospek kerja, hingga pilihan kampusnya di artikel ini!
Apa Itu Jurusan Kewirausahaan?
Jurusan Kewirausahaan adalah program studi yang fokus membekali mahasiswa dengan pengetahuan, keterampilan, dan mindset untuk membangun serta mengelola bisnis. Di sini, kamu belajar cara melihat peluang, bikin strategi, dan menjalankan usaha.
Mahasiswa jurusan ini dilatih untuk jadi kreatif, inovatif, dan berani ambil keputusan. Semua itu penting banget buat jadi pengusaha yang siap bersaing dan berkembang.
Kamu akan mempelajari banyak hal, mulai dari cara mengembangkan ide bisnis, menyusun rencana usaha, sampai mengatur keuangan dan tim (sumber daya manusia). Bahkan, kamu juga diajari cara melakukan riset pasar dan membangun brand yang kuat.
Jurusan ini nggak cuma soal teori, tapi juga praktik langsung lewat proyek, simulasi bisnis, sampai kegiatan inkubator usaha. Jadi, sejak kuliah pun kamu sudah bisa mulai merintis usaha sendiri.
Dengan kuliah di Jurusan Kewirausahaan, kamu dilatih buat jadi pemimpin yang mandiri. Ilmunya bisa dipakai di berbagai bidang usaha, mulai dari UMKM, startup, sampai bisnis digital.
Baca Juga: Rekomendasi 7 Universitas yang Ada Jurusan Kewirausahaan
Mata Kuliah di Jurusan Kewirausahaan
Sumber: Freepik
Mata kuliah yang bakal kamu pelajari di Jurusan Kewirausahaan bisa beda-beda tergantung kampus dan kurikulumnya. Tapi secara umum, kamu akan dibekali materi yang berkaitan dengan bisnis, manajemen, dan cara menjalankan usaha.
Jurusan ini juga sering menggabungkan ilmu dari berbagai bidang biar kamu punya bekal yang komplet sebagai calon wirausahawan. Nah, berikut ini beberapa mata kuliah inti yang biasanya ada di jurusan kewirausahaan.
1. Pengantar Bisnis
Mata kuliah ini mengenalkan kamu ke dunia bisnis dari nol, mulai dari jenis-jenis usaha sampai bagaimana cara kerja organisasi. Cocok banget buat kamu yang pengen paham cara membangun fondasi bisnis yang kuat.
2. Perencanaan Bisnis
Di sini kamu belajar bikin business plan, dari mencari ide usaha, riset pasar, sampai bikin strategi pemasaran dan keuangan. Materinya bakal bantu kamu menyusun rencana bisnis yang realistis dan siap dieksekusi.
3. Makroekonomi Bisnis
Mata kuliah ini bahas bagaimana kondisi ekonomi negara bisa berpengaruh ke dunia usaha, seperti inflasi, nilai tukar, sampai kebijakan fiskal. Ilmu ini penting biar kamu bisa ambil keputusan usaha dengan lebih bijak.
4. Perilaku Konsumen
Kamu bakal belajar kenapa orang beli suatu produk dan apa yang bikin mereka tertarik. Ilmu ini membantu kamu bikin produk yang sesuai dengan kebutuhan dan pain point pasar.
5. Manajemen Pemasaran
Mata kuliah ini akan mengajarkan kamu cara mengenalkan produk ke pasar lewat strategi, seperti branding, promosi, dan distribusi. Kamu juga diajak berpikir bagaimana cara menarik dan mempertahankan pelanggan.
6. Akuntansi dan Keputusan Bisnis
Kamu bakal diajarkan cara baca laporan keuangan biar bisa bikin keputusan bisnis yang tepat. Jadi, kamu nggak cuma bisa jualan, tapi juga paham kondisi keuangan bisnismu.
7. Sistem Informasi Bisnis
Di sini kamu belajar memanfaatkan teknologi buat bantu proses bisnis, seperti pengolahan data, manajemen stok, sampai komunikasi internal. Mata kuliah ini penting biar usaha kamu lebih efisien dan nggak manual terus.
8. Bisnis Internasional
Mata kuliah ini membahas bagaimana cara usaha bisa berkembang ke luar negeri, termasuk ekspor-impor, kerja sama global, dan market entry strategy. Cocok buat kamu yang pengen menjadi Global Entrepreneur.
Keahlian yang Didapatkan di Jurusan Kewirausahaan
Selama kuliah di Jurusan Kewirausahaan, kamu nggak cuma belajar teori bisnis, tapi juga dilatih punya skill yang relevan buat dunia usaha. Mulai dari kemampuan teknis bikin strategi bisnis sampai skill interpersonal yang penting buat bangun relasi.
Langsung aja, ini dia keahlian-keahlian yang bakal kamu pelajari selama kuliah di Jurusan Kewirausahaan!
Hard Skill yang Didapatkan di Jurusan Kewirausahaan
- Manajemen Bisnis – Kamu jadi terampil mengelola operasional bisnis, mulai dari produksi sampai distribusi
- Manajemen Risiko – Kamu bisa mengidentifikasi potensi kerugian dan menyusun strategi buat meminimalkan dampak buruk dalam bisnis
- Riset Pasar – Kamu mampu melakukan survei dan analisis tren pasar untuk membaca peluang usaha yang menjanjikan
- Analisis Data – Kamu jago mengolah data penjualan, perilaku konsumen, atau tren pasar buat ambil keputusan yang tepat
- Pemasaran – Kamu bisa bikin strategi promosi yang efektif biar produk kamu dikenal dan disukai pasar
- Pengetahuan tentang Hukum Bisnis – Kamu paham aturan legal, seperti perizinan, kontrak, dan hak kekayaan intelektual dalam menjalankan usaha
- Kemampuan Administratif – Kamu terbiasa mengatur dokumen, laporan, dan sistem administrasi biar bisnis tetap rapi dan efisien
- Manajemen Keuangan – Kamu punya kemampuan menyusun anggaran, mencatat arus kas, dan mengelola modal secara bijak
Soft Skill yang Didapatkan di Jurusan Kewirausahaan
- Berpikir Kreatif & Inovatif – Kamu terbiasa menciptakan ide produk atau layanan unik yang bisa menjawab kebutuhan pasar
- Kepemimpinan – Kamu bisa memimpin tim, membagi tugas, dan mengambil keputusan penting saat mengelola bisnis
- Kemampuan Persuasi & Negosiasi – Kamu jago meyakinkan investor, partner, atau pelanggan lewat komunikasi yang persuasif
- Adaptif – Kamu bisa cepat menyesuaikan diri saat tren bisnis berubah atau menghadapi situasi pasar yang nggak pasti
- Berpikir Kritis & Pemecahan Masalah – Kamu terlatih mencari solusi saat bisnis menghadapi kendala atau persaingan ketat
- Kerja Tim – Kamu terbiasa berkolaborasi dengan berbagai orang, dari tim internal sampai mitra usaha, demi mencapai tujuan bersama
Baca Juga: Jurusan Bisnis Digital: Mata Kuliah, Prospek Kerja dan Gaji
Kenapa Harus Memilih Jurusan Kewirausahaan?
Sumber: Freepik
Jurusan Kewirausahaan makin dilirik karena dunia usaha sekarang butuh sosok yang nggak cuma bisa kerja, tapi juga bisa menciptakan lapangan kerja. Keahlian bikin ide bisnis, kelola usaha, sampai bangun brand dari nol jadi bekal utama yang kamu dapat di jurusan ini.
Kalau kamu punya jiwa kreatif dan pengen punya usaha sendiri, jurusan kewirausahaan bisa jadi langkah awal yang tepat buat wujudkan impianmu.
Yuk, simak alasan kenapa jurusan Kewirausahaan layak banget kamu pilih!
1. Bidang Pekerjaan yang Fleksibel
Lulusan jurusan Kewirausahaan punya banyak pilihan karier, mulai dari jadi pengusaha, business owner, hingga bekerja di perusahaan besar.
Contoh perusahaan yang sering butuh lulusan kewirausahaan adalah startup (Gojek dan Tokopedia), konsultan (McKinsey & Company), serta perusahaan besar kayak Unilever dan Nestlé. Kamu juga bisa kerja di pemerintahan, seperti Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).
Menurut Bureau of Labor Statistics (BLS), pekerjaan di bidang bisnis atau kewirausahaan sendiri diperkirakan akan tumbuh lebih cepat dari rata-rata lho, dengan prediksi pertumbuhan sekitar 7% dari 2023 hingga 2033.
Dengan tren yang terus berkembang ini, peluang karier bagi lulusan kewirausahaan semakin terbuka lebar, baik untuk yang ingin memulai bisnis sendiri maupun yang memilih berkarier di perusahaan besar.
2. Peluang Wirausaha Selalu Terbuka Lebar
Pemerintah Indonesia sangat mendukung kewirausahaan karena sektor ini membantu menciptakan lapangan pekerjaan dan memperkuat perekonomian negara.
Banyak program dukungan, seperti subsidi bunga untuk UMKM dan pembiayaan ekspor, yang memudahkan wirausahawan baru untuk berkembang.
Jadi, peluang buat mulai usaha semakin besar, baik yang baru mulai atau yang udah mau ngembangin bisnis. Intinya, banyak kesempatan untuk coba jadi wirausahawan!
3. Potensi Keuntungan Finansial
Memulai bisnis yang sukses bisa banget bikin kamu dapat keuntungan yang besar. Kalau kamu pintar mengelola bisnis, bukan cuma gaji tetap yang kamu dapat, tapi bisa lebih banyak lagi!
4. Pengembangan Diri dan Kepemimpinan
Di jurusan kewirausahaan, kamu bakal belajar bagaimana caranya jadi pemimpin yang baik. Kamu juga bakal mengasah kemampuan buat ambil keputusan, mengelola tim, dan menghadapi tantangan yang jadi bekal profesional di dunia kerja.
5. Meningkatkan Kualitas Hidup
Kewirausahaan nggak cuma bikin hidup kamu lebih baik, tapi juga orang-orang di sekitar kamu. Bisnis yang kamu bangun bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan bagi banyak orang.
6. Mempersiapkan Diri Hadapi Tantangan Global
Dengan belajar kewirausahaan, kamu bakal siap menghadapi perubahan ekonomi yang cepet banget. Kamu bakal punya kemampuan buat adaptasi dan bikin strategi bisnis yang relevan di pasar yang terus berubah.
Prospek Kerja Jurusan Kewirausahaan
Sumber: Freepik
Lulusan jurusan Kewirausahaan memiliki peluang kerja yang luas dan menarik di berbagai sektor. Kamu bisa berkarier sebagai pengusaha, bekerja di perusahaan besar, atau bahkan menjadi konsultan bisnis yang banyak dibutuhkan oleh berbagai industri.
Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa prospek kerja Jurusan Kewirausahaan yang bisa kamu raih setelah lulus nanti!
1. Business Development
Pertama, kamu bisa kerja sebagai Business Development, yaitu orang yang bertugas mencari peluang baru untuk mengembangkan bisnis perusahaan. Perannya penting dalam menjalin kerja sama, ekspansi pasar, sampai menciptakan strategi pertumbuhan bisnis.
Posisi ini makin dibutuhkan di Indonesia karena ekonomi kita terus tumbuh pesat. Sektor e-commerce, pariwisata, infrastruktur, sampai pertambangan terus berkembang dan butuh orang-orang yang bisa bantu dorong pertumbuhan lewat strategi bisnis yang jitu.
Untuk gajinya sendiri, seorang Business Development pemula di Indonesia biasanya bisa dapat gaji sekitar Rp 6.000.000 - Rp 12.000.000 per bulan. Tapi kalau udah berpengalaman dan kerja di perusahaan besar, bisa jauh lebih tinggi!
Kalau kamu kerja sebagai Business Development, tugas-tugas kamu biasanya, meliputi:
- Menganalisis pasar dan mencari peluang bisnis baru
- Menjalin relasi dan kerja sama dengan klien atau partner bisnis
- Membuat strategi pemasaran dan penjualan
- Mengembangkan ide produk atau layanan baru
- Bekerja sama dengan tim lain untuk mencapai target pertumbuhan perusahaan
2. Business Consultant
Selanjutnya, ada Business Consultant, yaitu orang yang membantu perusahaan atau pengusaha dalam menyusun strategi bisnis agar lebih efektif dan menguntungkan.
Di era persaingan bisnis yang makin ketat, banyak perusahaan, baik startup maupun korporat besar, membutuhkan konsultan bisnis untuk meningkatkan efisiensi dan inovasi mereka. Makanya, profesi ini punya prospek cerah dan terus dibutuhkan di berbagai industri.
Gaji seorang Business Consultant pemula biasanya berkisar antara Rp 4.500.000 - Rp 6.750.000 per bulan. Kalau udah senior, gajinya bisa jauh lebih tinggi, apalagi kalau kerja di firma konsultan besar seperti McKinsey & Company, BCG, atau Deloitte.
Kalau kamu bekerja sebagai Business Consultant, tugas-tugas utamamu bisa, meliputi:
- Menganalisis kondisi bisnis klien dan mengidentifikasi masalah
- Memberikan rekomendasi strategi bisnis yang lebih efektif
- Membantu perencanaan keuangan dan operasional perusahaan
- Menyusun strategi pemasaran dan ekspansi bisnis
- Berkolaborasi dengan berbagai tim untuk meningkatkan kinerja perusahaan
3. Manajer Pemasaran
Lulusan Jurusan Kewirausahaan juga bisa banget jadi Manajer Pemasaran, yaitu orang yang bertanggung jawab buat menyusun strategi promosi dan menaikkan penjualan produk atau jasa.
Di dunia bisnis yang serba cepat ini, peran Manajer Pemasaran itu penting banget, terutama di sektor e-commerce, retail, dan industri kreatif. Banyak perusahaan cari orang yang ngerti pasar, bisa berpikir strategis, dan paham cara membangun relasi dengan pelanggan.
Gaji awal Manajer Pemasaran di Indonesia biasanya ada di kisaran Rp 11.000.000 - Rp 14.000.000 per bulan, tergantung industri dan skala perusahaan. Di perusahaan multinasional atau startup besar, gajinya bahkan bisa lebih tinggi!
Kalau kamu kerja sebagai Manajer Pemasaran, beberapa tugas yang bakal kamu handle, antara lain:
- Menyusun dan menjalankan strategi pemasaran produk
- Mengelola kampanye promosi di media sosial, iklan, dan event
- Menganalisis tren pasar dan perilaku konsumen
- Bekerja sama dengan tim sales dan tim kreatif
- Menentukan target penjualan dan mengevaluasi hasilnya
4. Digital Marketer
Digital Marketer adalah orang yang fokus memasarkan produk atau jasa lewat media sosial, website, email, dan mesin pencari (Google). Buat kamu yang suka dunia internet dan kreatif, profesi ini cocok banget karena menggabungkan antara strategi bisnis dan teknologi digital.
Dengan lebih dari 185 juta pengguna internet di Indonesia pada 2024, digital marketing jadi strategi utama banyak perusahaan untuk menjangkau konsumen. Lulusan kewirausahaan yang paham pasar digital, kamu punya peluang besar buat masuk ke bidang ini!
Gaji awal Digital Marketer di Indonesia berkisar antara Rp 4.300.000 - Rp 6.500.000 per bulan, tergantung pengalaman dan jenis perusahaan. Kalau udah expert dan pegang kampanye besar, kamu bisa dapet jauh lebih tinggi!
Sebagai Digital Marketer, tugas-tugas kamu bakal mencakup:
- Menyusun strategi promosi digital untuk produk atau brand
- Mengelola konten dan iklan di media sosial atau Google Ads
- Menganalisis data trafik dan performa kampanye
- Optimasi SEO dan penggunaan keyword yang relevan
- Berkolaborasi dengan tim kreatif dan analis data
5. Founder Startup
Buat kamu yang punya mimpi jadi bos, jadi Founder Startup adalah salah satu pilihan paling seru dari jurusan kewirausahaan. Kamu bakal memulai dan membangun perusahaan dari nol, biasanya berbasis ide baru, solusi unik, atau teknologi yang lagi berkembang.
Startup di Indonesia lagi naik daun banget, apalagi di bidang e-commerce, fintech, sampai edutech. Banyak investor juga tertarik mendanai startup yang punya ide kreatif dan potensi pasar yang besar, jadi peluangmu buat sukses di jalur ini semakin terbuka lebar.
Gaji founder itu nggak langsung stabil, tapi kalau startup kamu berkembang pesat, potensi pendapatan bisa mencapai ratusan juta bahkan miliaran rupiah per tahun. Selain itu, kamu juga punya kebebasan buat menentukan arah bisnismu sendiri.
Sebagai Founder Startup, biasanya kamu akan:
- Menentukan visi dan model bisnis startup yang dijalankan
- Membangun tim awal dan membagi peran kerja
- Mencari investor atau pendanaan awal (fundraising)
- Merancang produk atau layanan yang dibutuhkan pasar
- Melakukan pitching, validasi pasar, dan ekspansi bisnis
Baca Juga: 11 Jurusan yang Berhubungan dengan Bisnis, Peluang Kerja Luas!
Gelar S1 Jurusan Kewirausahaan
Lulusan S1 Kewirausahaan umumnya akan mendapatkan gelar S.Bns. (Sarjana Bisnis) setelah menyelesaikan masa kuliah. Gelar ini setara dengan Bachelor of Business (B.Bus. atau B.Bns.) di tingkat internasional.
Jurusan Kewirausahaan biasanya di bawah Fakultas Ekonomi dan Bisnis atau Fakultas Bisnis dan Manajemen, tergantung universitasnya. Dengan gelar ini, kamu punya bekal untuk merancang, membangun, dan mengembangkan usaha secara mandiri/profesional.
Kampus yang Ada Jurusan Kewirausahaan
Jurusan Kewirausahaan kini udah banyak tersedia di berbagai kampus di Indonesia. Buat kamu yang pengen belajar bisnis dari nol sampai bisa bikin usaha sendiri, ada banyak pilihan universitas negeri maupun swasta yang menyediakan program ini.
Berikut beberapa kampus yang membuka jurusan Kewirausahaan di jenjang S1!
1. Universitas Cakrawala
Sumber: cakrawala.ac.id
Pilihan pertama ada Universitas Cakrawala. Buat kamu yang pengen belajar kewirausahaan dengan pendekatan kekinian dan siap terjun ke dunia industri, Program Studi S1 Bisnis Digital di Universitas Cakrawala bisa jadi pilihan yang tepat!
Di jurusan ini, kamu bisa lebih dalam mempelajari mata kuliah seperti digital marketing, e-commerce, business intelligence, startup, sampai AI yang sekarang lagi naik daun.
Kurikulumnya disusun biar selalu relevan dengan kebutuhan industri, jadi kamu akan belajar hal-hal yang benar-benar dibutuhkan di dunia kerja. Nggak cuma teori, kamu juga bakal diajarkan langsung oleh dosen praktisi yang udah berpengalaman di bidangnya.
Kamu juga berkesempatan ikut program magang dan proyek di perusahaan, jadi sejak kuliah udah bisa ngerasain dunia kerja beneran.
Dan yang paling menarik, Universitas Cakrawala punya Program Penyaluran Kerja ke 840+ perusahaan mitra di bidang bisnis digital. Jadi setelah lulus, peluang kerjamu terbuka lebar!
Kalau kamu mau kuliah yang nggak cuma paham bisnis, tapi juga bisa langsung praktek dan siap kerja, S1 Bisnis Digital Universitas Cakrawala wajib kamu pertimbangkan!
2. Universitas Brawijaya
Universitas Brawijaya (UB) memiliki Jurusan Kewirausahaan yang termasuk dalam program studi Sarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Program ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan penerapan ilmu kewirausahaan dalam berbagai konteks bisnis.
Mahasiswa diajak untuk mengembangkan ide-ide usaha yang inovatif dan mandiri melalui pendekatan teoritis dan praktis.
3. Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara (USU) menawarkan program studi Kewirausahaan (S1) yang berada di bawah naungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Program ini mulai dibuka pada tahun 2021 dan resmi menerima mahasiswa baru sejak tahun 2022.
Jurusan ini hadir untuk menjawab kebutuhan akan pendidikan kewirausahaan di wilayah Sumatera. Mahasiswa akan dibekali dasar-dasar bisnis dan pengembangan usaha agar siap menghadapi dunia wirausaha secara langsung.
4. Universitas Dinamika Bangsa (UNAMA)
Universitas Dinamika Bangsa (UNAMA) menyediakan program studi Kewirausahaan pada jenjang Sarjana (S1). Program ini berada di bawah Fakultas Ilmu Manajemen dan Bisnis (FIMB) UNAMA.
Mahasiswa di jurusan ini akan dibimbing untuk memahami dasar-dasar bisnis serta mengembangkan keterampilan kewirausahaan. Tujuannya agar lulusan siap menghadapi dunia usaha secara mandiri dan inovatif.
5. Universitas Sampoerna
Universitas Sampoerna memiliki jurusan Kewirausahaan yang termasuk dalam Fakultas Bisnis. Program ini ditujukan bagi mahasiswa yang ingin fokus mendalami bidang bisnis secara lebih spesifik.
Kurikulumnya disusun untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan membangun serta mengelola usaha. Lulusan diharapkan mampu menciptakan solusi bisnis yang relevan dengan kebutuhan pasar saat ini.
FAQ
1. Apa yang Dimaksud dengan Jurusan Kewirausahaan?
Jurusan kewirausahaan adalah program studi yang membekali kamu dengan pengetahuan dan skill untuk memulai, mengelola, dan mengembangkan bisnis sendiri. Di jurusan ini, kamu diajak berpikir kreatif, inovatif, dan berani ambil peluang dalam dunia usaha.
2. Jurusan Kewirausahaan Bisa Kerja Apa?
Lulusan jurusan ini nggak cuma jadi pengusaha aja. Kamu juga bisa kerja di perusahaan sebagai konsultan bisnis, digital marketing specialist, business analyst, manajer produk, atau ikut terlibat dalam dunia startup dan inovasi.
3. Lulusan S1 Kewirausahaan Gelarnya Apa?
Biasanya, lulusan jurusan ini mendapatkan gelar Sarjana Bisnis (S.Bns.). Tapi gelar bisa sedikit berbeda tergantung kebijakan kampus masing-masing, terutama kalau programnya berbasis multidisiplin.
4. Apa Bedanya Jurusan Manajemen dan Kewirausahaan?
Manajemen lebih fokus ke cara mengelola perusahaan yang sudah ada, baik dari sisi keuangan, SDM, atau operasional. Sementara kewirausahaan lebih fokus ke proses menciptakan bisnis baru, membangun dari ide, dan berinovasi sejak awal.
5. S1 Kewirausahaan Mempelajari Apa Saja?
Kamu akan belajar mata kuliah seperti digital marketing, e-commerce, analisis bisnis, inovasi produk, strategi startup, hingga pemanfaatan teknologi dan AI dalam dunia usaha. Materi diajarkan dari dasar dan banyak dikaitkan dengan praktik lapangan.
Referensi
- Business and Financial Occupations [Buka]
- Pemerintah Dorong UMKM Naik Kelas, Tingkatkan Kontribusi terhadap Ekspor Indonesia [Buka]
- Salary: Business Development in Indonesia 2025 [Buka]
- 5 Most Profitable Industries To Invest In Indonesia in 2024 and Beyond [Buka]
- Business Consultant Salary in Indonesia (April, 2025) [Buka]
- Marketing Manager Salary in Indonesia (April, 2025) [Buka]
- Indonesia Digital Marketing Strategy Guide & Tips for 2025 [Buka]
- Salary: Digital Marketing in Indonesia 2025 [Buka]