Pernah kepikiran nggak sih kenapa jurusan kesehatan selalu jadi rebutan tiap musim pendaftaran kuliah? Jawabannya karena bidang ini bukan cuma menjanjikan dari segi karier, tapi juga punya peran penting buat masyarakat.
Bahkan, menurut data SNBP 2025 dari Universitas Airlangga, 6 dari 10 jurusan dengan peminat terbanyak berasal dari rumpun kesehatan, mulai dari Kedokteran sampai Gizi. Artinya, makin banyak generasi muda yang sadar pentingnya peran tenaga kesehatan di era sekarang.
Kalau kamu salah satu yang tertarik dengan bidang ini, nggak ada salahnya mulai mempersiapkan diri dari sekarang. Salah satu caranya adalah dengan mencoba susun karya tulis ilmiah (KTI) dengan topik seputar kesehatan.
Selain menambah wawasan, kamu juga bisa lebih paham bidang yang ingin kamu tekuni nanti. Nah, biar nggak bingung mulai dari mana, ini dia kumpulan 100+ contoh judul karya ilmiah tentang kesehatan yang bisa jadi inspirasi kamu!
Apa Itu Karya Tulis Ilmiah?
Karya tulis ilmiah adalah tulisan yang disusun berdasarkan penelitian, pengamatan, atau studi literatur dengan pendekatan logis, sistematis, dan objektif. Tujuannya adalah menyampaikan gagasan atau temuan secara terstruktur dan bisa dipertanggungjawabkan.
Karya tulis ilmiah nggak cuma ditulis dengan gaya bahasa yang baku, tapi juga disusun dengan data yang valid dan argumen yang kuat.
Biasanya, KTI dibuat berdasarkan topik tertentu, mulai dari yang sederhana kayak pengaruh konsumsi makanan sehat terhadap stamina sampai yang kompleks seperti efektivitas imunisasi dalam pencegahan penyakit menular.
Kalau kamu masih SMA, menulis KTI bisa jadi latihan awal sebelum masuk dunia perkuliahan. Selain bikin kamu terbiasa berpikir kritis, kamu juga jadi tahu cara menyusun argumen dan menyampaikan ide secara runut dan meyakinkan.
Baca Juga: Apa Itu Karya Tulis Ilmiah? Ini Definisi, Struktur, hingga Jenisnya
100+ Contoh Judul Karya Ilmiah tentang Kesehatan
Buat kamu yang tertarik dengan dunia kesehatan dan lagi cari inspirasi buat menulis karya tulis ilmiah, tenang aja karena topiknya banyak banget dan bisa disesuaikan dengan minat kamu!
Mulai dari isu kesehatan remaja, pola makan, penyakit menular, hingga tren kesehatan mental, semua bisa jadi ladang ide buat dijadikan karya tulis ilmiah yang berbobot.
Biar kamu nggak bingung, berikut ini lebih dari 100 contoh judul karya ilmiah tentang kesehatan yang bisa kamu jadikan referensi atau bahkan dikembangkan jadi topik penelitian versi kamu sendiri.
- Pengaruh Konsumsi Fast Food terhadap Risiko Obesitas pada Remaja Usia 15–18 Tahun di Jakarta Timur
- Hubungan Intensitas Bermain Gadget dengan Gangguan Tidur pada Siswa Sekolah Menengah Atas
- Analisis Kandungan Gizi pada Makanan Vegetarian dan Dampaknya bagi Kesehatan Jantung
- Studi Perbandingan Efektivitas Obat Herbal dan Kimia dalam Mengatasi Gejala Flu Ringan
- Peran Edukasi Kesehatan dalam Meningkatkan Kesadaran Cuci Tangan di Lingkungan Sekolah Dasar
- Pengaruh Aktivitas Fisik terhadap Kesehatan Mental Siswa Selama Pembelajaran Jarak Jauh
- Hubungan Antara Kebiasaan Sarapan dengan Konsentrasi Belajar di Kalangan Pelajar SMA
- Efektivitas Vaksin HPV dalam Pencegahan Kanker Serviks di Usia Remaja
- Analisis Gaya Hidup Sehat Mahasiswa dan Pengaruhnya terhadap Imunitas Tubuh
- Hubungan Konsumsi Minuman Manis Berlebih dengan Risiko Diabetes Tipe 2 pada Usia Muda
- Studi Kasus: Dampak Perokok Pasif terhadap Fungsi Paru-Paru Anak di Lingkungan Perkotaan
- Efek Konsumsi Teh Hijau terhadap Kadar Kolesterol pada Lansia
- Pengaruh Pola Tidur Tidak Teratur terhadap Imunitas Tubuh Pelajar di Masa Ujian
- Analisis Efektivitas Program UKS dalam Menurunkan Angka Sakit di Sekolah
- Studi Literatur tentang Pengaruh Mindfulness terhadap Kesehatan Mental Remaja
- Perbandingan Tingkat Stres antara Mahasiswa Kedokteran dan Non-Kedokteran Selama Masa Ujian
- Pengaruh Edukasi Menstruasi terhadap Tingkat Pemahaman Remaja Putri di SMP Negeri Jakarta
- Studi Efektivitas Obat Tradisional Berbasis Jahe dalam Meredakan Nyeri Haid
- Hubungan Konsumsi Air Putih dengan Kesehatan Kulit pada Remaja Perempuan
- Kajian Nutrisi: Perbandingan Kandungan Gizi pada Makanan Tradisional dan Cepat Saji
- Hubungan Pola Makan Tinggi Lemak dengan Risiko Kolesterol pada Remaja
- Efektivitas Program Posyandu Remaja dalam Pencegahan Anemia
- Pengaruh Konsumsi Makanan Pedas terhadap Gangguan Pencernaan pada Pelajar SMA
- Studi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Lingkungan Asrama Sekolah
- Pengaruh Edukasi Gizi terhadap Perubahan Pola Makan Siswa Sekolah Menengah
- Peran Media Sosial dalam Meningkatkan Kesadaran Kesehatan Mental
- Kajian Risiko Gangguan Mata Akibat Penggunaan Gadget Berlebih pada Remaja
- Analisis Pola Merokok dan Hubungannya dengan Tekanan Darah Siswa SMA
- Efektivitas Jus Buah Bit sebagai Alternatif Penurun Tekanan Darah
- Pengaruh Olahraga Rutin terhadap Kualitas Tidur Siswa SMA
- Studi Penggunaan Hand Sanitizer dan Dampaknya terhadap Kesehatan Kulit
- Hubungan Tingkat Kebugaran Fisik dengan Prestasi Akademik di Kalangan Pelajar
- Analisis Pola Konsumsi Kafein dan Dampaknya terhadap Kesehatan Jantung Remaja
- Perbandingan Efektivitas Masker Medis dan Kain dalam Pencegahan Infeksi Saluran Pernapasan
- Dampak Konsumsi Mie Instan terhadap Keseimbangan Nutrisi Pelajar
- Hubungan Body Image dengan Gangguan Makan pada Siswa SMA
- Pengaruh Edukasi Seksualitas terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja
- Studi Kasus: Tingkat Kecemasan Siswa Menghadapi Ujian Nasional
- Pengaruh Terapi Musik terhadap Tingkat Stres pada Siswa Selama Masa Ujian
- Peran Vitamin C dalam Meningkatkan Sistem Imun Tubuh Pelajar
- Studi Pengaruh Diet Keto terhadap Fungsi Organ Tubuh pada Usia Muda
- Efektivitas Program Sekolah Sehat dalam Meningkatkan Gaya Hidup Pelajar
- Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Status Gizi Anak
- Studi Kandungan Gula Tersembunyi dalam Minuman Kemasan Populer
- Pengaruh Program Sarapan Gratis terhadap Energi dan Fokus Siswa di Kelas
- Peran Konseling Psikologis dalam Mengurangi Perilaku Self-Harm pada Remaja
- Hubungan Kualitas Udara Sekolah dengan Kesehatan Pernapasan Siswa
- Analisis Pengaruh Kurang Olahraga terhadap Berat Badan dan Kesehatan Mental
- Kajian Efektivitas Suplemen Vitamin D pada Siswa yang Kurang Terpapar Matahari
- Studi Pemanfaatan Obat Herbal Lokal sebagai Alternatif Pengobatan Demam
- Hubungan Pola Konsumsi Sayur dengan Kebugaran Jasmani Pelajar
- Dampak Psikologis Media Sosial terhadap Citra Tubuh Remaja
- Analisis Tingkat Pengetahuan Remaja tentang Infeksi Menular Seksual (IMS)
- Studi Efek Konsumsi Minuman Energi terhadap Detak Jantung Remaja
- Pengaruh Olahraga Yoga terhadap Keseimbangan Emosi dan Konsentrasi
- Kajian Konsumsi Makanan Fermentasi dan Dampaknya pada Pencernaan
- Hubungan Penggunaan Earphone Berlebihan dengan Gangguan Pendengaran
- Efektivitas Promosi Hidup Sehat melalui TikTok terhadap Gaya Hidup Remaja
- Studi Efek Paparan Radiasi Gadget terhadap Kualitas Tidur
- Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Olahraga terhadap Kesehatan Mental Siswa
- Analisis Risiko Cedera Olahraga pada Pelajar Sekolah Menengah
- Studi Tentang Penerapan Pola Hidup Vegan di Kalangan Remaja
- Pengaruh Edukasi Kesehatan Reproduksi terhadap Pengetahuan dan Sikap Siswa
- Dampak Stres Akademik terhadap Sistem Kekebalan Tubuh
- Hubungan Kebiasaan Jajan di Luar Sekolah dengan Kesehatan Pencernaan
- Kajian Efektivitas Konsumsi Madu Lokal dalam Menjaga Kesehatan Tubuh
- Analisis Risiko Diabetes pada Remaja dengan Riwayat Keluarga
- Studi Pengaruh Olahraga Pagi terhadap Produktivitas Belajar
- Hubungan Antara Pola Tidur dan Kesehatan Mental di Kalangan Siswa
- Pengaruh Suasana Lingkungan Belajar terhadap Tingkat Kecemasan Remaja
- Studi tentang Kesehatan Gigi dan Mulut di Kalangan Remaja
- Efektivitas Pijat Refleksi dalam Meredakan Kelelahan Otak
- Pengaruh Konsumsi Susu terhadap Tinggi Badan Pelajar Usia 12–17 Tahun
- Hubungan Pola Konsumsi Air Mineral dengan Konsentrasi Belajar
- Studi Kandungan Mikrobiota dalam Makanan Fermentasi Tradisional
- Dampak Konsumsi Makanan Ultra-Proses terhadap Kesehatan Metabolik
- Pengaruh Keaktifan dalam Organisasi Sekolah terhadap Kesehatan Mental
- Studi tentang Kesehatan Mental pada Remaja yang Aktif di Media Sosial
- Efektivitas Intervensi Edukasi Gizi terhadap Kebiasaan Makan Sehat
- Kajian Pola Aktivitas Harian Remaja dan Hubungannya dengan Kesehatan Jantung
- Studi Tentang Manajemen Waktu dan Kesehatan Mental Remaja
- Perbandingan Kesehatan Mental antara Pelajar Kota dan Desa
- Hubungan Antara Kebiasaan Membawa Bekal dan Kesehatan Pencernaan
- Efektivitas Aplikasi Mobile dalam Meningkatkan Aktivitas Fisik Remaja
- Pengaruh Gaya Hidup Sedentari terhadap Risiko Obesitas
- Studi Kasus tentang Kesehatan Mental Pelajar dengan Keluarga Broken Home
- Kajian Hubungan Antara Konsumsi Ikan Laut dan Kesehatan Otak
- Pengaruh Asupan Zat Besi terhadap Konsentrasi Belajar
- Studi tentang Konsumsi Snack Ringan dan Risiko Obesitas pada Anak Sekolah
- Hubungan Kualitas Sarapan dengan Energi Belajar Pelajar SMA
- Studi Tentang Peran Orang Tua dalam Membentuk Kebiasaan Makan Sehat
- Pengaruh Minuman Bersoda terhadap Kesehatan Gigi Remaja
- Kajian Tentang Gizi Seimbang dan Pertumbuhan Remaja
- Efektivitas Senam Otak terhadap Daya Ingat Pelajar
- Studi Dampak Konsumsi Kopi terhadap Tekanan Darah Remaja
- Hubungan Konsumsi Makanan Manis dengan Mood Siswa
- Analisis Kebiasaan Jajan Online dan Risiko Kesehatan Remaja
- Pengaruh Minum Air Lemon terhadap Sistem Pencernaan
- Studi Kasus Tentang Gaya Hidup Vegetarian di Kalangan Milenial
- Efektivitas Vitamin Tambahan dalam Meningkatkan Stamina Siswa
- Pengaruh Edukasi Kesehatan Lewat Video Animasi terhadap Peningkatan Kesadaran Remaja
- Hubungan Konsumsi Cokelat Hitam dengan Mood dan Konsentrasi Pelajar
- Analisis Pola Tidur dan Pengaruhnya terhadap Sistem Kekebalan Tubuh
- Pengaruh Edukasi Digital tentang Kesehatan Gizi melalui Instagram terhadap Perilaku Konsumsi
- Studi Tentang Efek Overthinking terhadap Kesehatan Fisik Remaja
- Hubungan Kecanduan Game Online dengan Gangguan Tidur di Kalangan Pelajar
- Pengaruh Air Infused Water terhadap Detoksifikasi Tubuh
- Studi Tentang Efektivitas Stretching Sebelum Belajar terhadap Fokus dan Konsentrasi
- Hubungan Antara Sarapan Tinggi Protein dan Daya Tahan Tubuh
- Pengaruh Pergaulan Sosial terhadap Kesehatan Mental Remaja di Masa Pascapandemi
- Studi Tentang Efektivitas Konsumsi Yogurt terhadap Keseimbangan Mikrobiota Usus
- Analisis Pengaruh Kebiasaan Begadang terhadap Produktivitas Belajar
- Kajian Tentang Gaya Hidup Sehat di Kalangan Remaja Urban dan Rural
- Studi tentang Efektivitas Konseling Gizi di Sekolah dalam Meningkatkan Pengetahuan Gizi Siswa
- Pengaruh Aktivitas Relaksasi Seperti Meditasi terhadap Penurunan Tingkat Stres Siswa
- Hubungan Frekuensi Makan Cepat Saji dengan Risiko Kolesterol Tinggi
- Studi Tentang Konsumsi Minuman Teh Hijau dan Kesehatan Kulit
- Kajian Peran Guru BK dalam Menjaga Kesehatan Mental Pelajar
- Pengaruh Waktu Tidur yang Cukup terhadap Kesehatan Emosional Remaja
- Studi Tentang Pemanfaatan Rempah Lokal sebagai Imunomodulator Alami
Tips Menyusun Karya Tulis Ilmiah
Sumber: Freepik
Seiring berjalannya waktu, semakin banyak masyarakat Indonesia yang aktif menulis karya ilmiah. Bahkan, BRIN mengungkapkan kalau Indonesia ada di peringkat 19 dunia dalam jumlah publikasi ilmiah. Angka ini jadi yang tertinggi dalam 24 tahun terakhir, lho!
Di balik itu, nggak bisa dipungkiri kalau bikin karya tulis ilmiah memang nggak selalu gampang. Namun, bukan juga hal yang mustahil selama kamu tahu triknya dari awal yang bikin proses menyusunnya jauh lebih lancar.
Nah, berikut ini beberapa tips yang bisa bantu kamu menyusun KTI yang menarik, terarah, dan nggak kaku!
1. Pilih Topik yang Relevan dan Kamu Minati
Karya tulis ilmiah bakal jauh lebih menyenangkan kalau kamu bahas topik yang memang kamu suka. Selain bikin kamu lebih semangat riset dan menulisnya, kamu juga jadi lebih kritis dalam menggali informasi.
Perlu diperhatikan juga kalau topik yang kamu pilih juga harus relevan dengan bidang yang sedang dibahas. Usahakan temanya update dan menyentuh isu-isu yang dekat dengan kehidupan sehari-hari supaya KTI kamu punya nilai lebih dan bisa relate dengan pembacanya.
2. Tentukan Rumusan Masalah yang Spesifik
Rumusan masalah adalah nyawa dari karya ilmiah sehingga harus jelas dan terfokus. Hindari membuat pertanyaan yang terlalu umum karena itu akan menyulitkan kamu dalam menyusun kerangka berpikir.
Coba mulai dari satu masalah spesifik yang ingin kamu pecahkan. Dari situ, kamu bisa kembangkan ke dalam tujuan penelitian, manfaat, dan juga metode yang sesuai untuk menjawab pertanyaan tersebut.
3. Kumpulkan Sumber yang Kredibel
Sumber referensi itu penting banget supaya tulisan kamu punya dasar yang kuat. Jangan cuma ambil dari blog atau status media sosial ya! Pastikan kamu mengutip dari jurnal ilmiah, buku, atau situs resmi, seperti WHO dan Kemenkes.
Kalau kamu pakai data dan statistik, pastikan juga itu data terbaru. Sumber yang kredibel nggak cuma bikin tulisan kamu valid, tapi juga menunjukkan kalau kamu benar-benar serius menulis secara ilmiah.
4. Gunakan Bahasa Ilmiah tapi Tetap Jelas
Bahasa dalam KTI memang harus formal dan ilmiah, tapi jangan sampai bikin pusing pembaca. Kalau pakai istilah teknis, kamu juga harus menyertakan penjelasan yang memadai.
Soalnya, tujuan karya ilmiah adalah untuk menyampaikan ide atau hasil riset dengan jelas dan terstruktur. Maka dari itu, tetap utamakan kejelasan dan alur logika yang rapi dalam penulisan.
5. Buat Kerangka Tulisan yang Terstruktur
Kerangka atau outline akan jadi pemandu kamu dalam menulis supaya nggak melenceng dari tujuan awal. Biasanya, KTI terdiri dari pendahuluan, landasan teori, metode penelitian, hasil dan pembahasan, serta kesimpulan.
Dengan kerangka yang jelas, kamu bisa fokus mengisi setiap bagian secara bertahap. Ini juga membantu kamu mengatur waktu nulis, terutama kalau kamu harus ngerjain KTI barengan sama tugas sekolah lainnya.
6. Lakukan Revisi dan Minta Masukan
Setelah tulisanmu selesai, jangan langsung puas dulu. Luangkan waktu buat baca ulang dan periksa apakah ada kalimat yang membingungkan atau data yang kurang kuat.
Kalau bisa, minta pendapat teman, guru, atau mentor. Kadang, masukan dari orang lain bisa membuka perspektif baru dan bikin tulisanmu jadi lebih solid dan meyakinkan.
7. Gunakan Format Penulisan yang Benar
Setiap KTI biasanya punya format tertentu yang harus diikuti, mulai dari penomoran bab, cara menulis kutipan, sampai daftar pustaka.
Kalau bingung, kamu bisa lihat pedoman penulisan dari sekolah atau contoh-contoh KTI yang sudah pernah lolos. Format yang rapi dan sesuai aturan bisa menunjukkan profesionalitas kamu sebagai penulis pemula.
Baca Juga: 100 Contoh Judul Karya Ilmiah Remaja, Cocok buat Siswa!
Kejar Jurusan Impian Bersama Cakrawala University!
Itu tadi 100+ contoh judul karya ilmiah tentang kesehatan yang bisa dijadikan referensi untuk tugas akhir sekolah. Sebagai kelas 12, nggak bisa dipungkiri kalau tugas dan ujian yang dihadapi semakin menumpuk.
Yang nggak kalah penting, kamu juga harus menentukan kampus yang bisa mendukung potensimu sebagai mahasiswa. Kabar baiknya, Cakrawala University siap membekali kamu dengan berbagai keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri. Bahkan, mahasiswa di sini juga bisa belajar langsung dengan dosen praktisi.
Tersedia juga Program 1 Tahun Fokus yang artinya kamu bakal mendalami teori selama 3 tahun + 1 tahun terakhir mengikuti magang atau proyek bersama perusahaan mitra.
Ditambah lagi, Cakrawala University punya Program Penyaluran Kerja yang terjalin dengan 840+ mitra. Dengan begitu, kamu nggak perlu khawatir soal peluang karier setelah lulus nantinya.
Menarik banget, kan? Segera daftar Cakrawala University dan lakukan konsultasi di sini.