Bayangin kamu lagi di balik kamera, mengatur pencahayaan, menyusun skrip, atau ngomong langsung di depan mic sambil live streaming. Seru banget, kan?
Dunia broadcasting emang selalu punya daya tarik sendiri, apalagi di era digital sekarang di mana hampir semua hal bisa dikemas jadi konten menarik. Kalau kuliah di jurusan Broadcasting, kamu bakal belajar gimana bikin program siaran, ngedit video, nulis naskah berita, sampai bikin konten kreatif yang relevan buat audiens masa kini.
Menariknya, jika kamu kuliah di Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Cakrawala, kamu bisa pilih konsentrasi Broadcasting dengan sistem pembelajaran berbasis proyek dan pengalaman langsung di industri media. Materi kuliah selalu juga selalu diperbarui mengikuti tren di dunia industri kreatif digital.
Langsung aja, kita bahas apa saja yang dipelajari di jurusan Broadcasting!
Key Takeaways
- Kuliah di jurusan Broadcasting bikin kamu paham dunia media dari A sampai Z. Kamu nggak cuma belajar ngomong di depan kamera, tapi juga gimana bikin program siaran, menulis skrip, ngedit video, dan mengatur seluruh proses produksi.
- Mahasiswa Broadcasting dilatih untuk jadi kreator yang adaptif dan inovatif. Dunia media terus berubah, dan kuliah di jurusan ini bikin kamu terbiasa berpikir kreatif, kerja sama dalam tim, dan menghasilkan karya yang relevan dengan tren digital masa kini.
- Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Cakrawala siap mencetak talenta media profesional. Dengan kurikulum berbasis industri, magang sejak semester pertama, dan akses ke lebih dari 840 perusahaan mitra, mahasiswa punya peluang besar untuk langsung berkarier di dunia penyiaran, periklanan, dan industri konten digital setelah lulus.
Jurusan Broadcasting Belajar Apa Saja?
Di jurusan broadcasting, kamu nggak cuma diajarin cara ngomong di depan kamera atau mic, tapi juga belajar memahami teori komunikasi, cara kerja media, sampai produksi program siaran dari nol.
Nah, biar kamu punya gambaran lebih jelas, yuk kita bahas satu per satu bidang utama yang dipelajari di jurusan Broadcasting!
1. Dasar-Dasar Komunikasi dan Penyiaran
Sebelum terjun ke dunia produksi siaran, mahasiswa Broadcasting perlu punya dasar yang kuat tentang cara komunikasi bekerja, baik secara teori maupun praktik. Di bidang Dasar-Dasar Komunikasi dan Penyiaran, kamu akan belajar bagaimana pesan disampaikan lewat media massa dan bagaimana pengaruhnya terhadap audiens.
Lewat bidang ini, kamu bakal punya bekal kuat untuk memahami “ilmu di balik layar” dari setiap program siaran. Jadi, ketika nanti bikin konten atau siaran, selain fokus di teknisnya, kamu juga ngerti esensi komunikasinya.
Beberapa mata kuliah yang termasuk dalam bidang ini antara lain:
- Teori Komunikasi Massa: mempelajari konsep dasar penyampaian pesan melalui media seperti televisi, radio, dan platform digital. Mata kuliah ini membantumu memahami bagaimana konten bisa memengaruhi opini publik.
- Etika Penyiaran dan Hukum Media: membahas kode etik, regulasi, dan tanggung jawab sosial di dunia Ilmu Penyiaran. Kamu akan belajar batasan dalam menyampaikan informasi agar tetap profesional dan beretika.
- Public Speaking for Broadcasters: melatih kemampuan berbicara di depan umum, terutama untuk situasi live streaming. Kamu bakal belajar mengatur intonasi, gestur, dan kepercayaan diri saat tampil di depan kamera atau mic.
- Media Literacy: memahami cara kerja media dan bagaimana audiens mengonsumsi informasi di era digital. Mata kuliah ini penting banget supaya kamu bisa jadi creator yang kritis dan peka terhadap isu-isu media.
- Pengantar Ilmu Komunikasi: memperkenalkan konsep dasar komunikasi antar-individu, organisasi, dan massa, termasuk peran media dalam membentuk opini publik.
- Sejarah dan Perkembangan Broadcasting: mengenal evolusi dunia penyiaran, dari era radio analog hingga munculnya digital media broadcasting yang sekarang dominan di platform online.
2. Produksi Siaran Radio dan Televisi

Sumber: Freepik
Kalau kamu suka suasana studio, suara mic, atau lampu kamera yang menyala, bagian ini pasti jadi favoritmu. Di bidang Produksi Siaran Radio dan Televisi, mahasiswa belajar semua hal teknis dan kreatif yang dibutuhkan untuk menghasilkan sebuah program siaran, mulai dari ide, naskah, sampai tayang di udara.
Di bidang ini, mahasiswa akan sering praktik di studio siaran mini kampus atau bahkan di stasiun televisi dan radio mitra industri. Jadi, ketika lulus nanti, kamu sudah terbiasa dengan ritme kerja dan standar produksi profesional yang berlaku di industri media.
Berikut beberapa mata kuliah yang biasanya dipelajari:
- Television Production: belajar seluruh proses pembuatan acara TV, mulai dari perencanaan konsep, pengambilan gambar, hingga penyuntingan akhir. Kamu juga akan mengenal peran penting seperti produser, kameramen, dan sutradara dalam produksi siaran.
- Radio Broadcasting: memahami bagaimana membuat program radio yang menarik untuk pendengar. Di sini kamu belajar teknik vokal, pemilihan musik, penyusunan rundown, dan interaksi dengan audiens saat live streaming.
- Broadcast Scriptwriting: melatih kemampuan menulis naskah untuk berbagai format siaran, mulai dari berita, talk show, dokumenter, sampai iklan radio. Mata kuliah ini penting banget karena semua produksi siaran dimulai dari skrip yang solid.
- Audio Mixing and Editing: mempelajari teknik mengolah suara menggunakan software profesional seperti Adobe Audition atau Audacity. Kamu akan belajar membuat audio jernih, menyeimbangkan suara, dan menambahkan efek untuk hasil yang maksimal.
- Studio Production Workflow: memahami bagaimana tim produksi bekerja di studio penyiaran. Mulai dari peran floor director, lighting crew, sampai operator kamera, semuanya dibahas secara langsung lewat praktik di studio kampus.
- On-Air Performance: melatih kemampuan tampil sebagai penyiar, presenter, atau host program siaran. Kamu akan belajar membangun persona siaran dan cara menghadirkan emosi yang pas sesuai segmen acara.
Baca juga: 15 Jurusan untuk Orang yang Suka Berbicara
3. Videografi dan Sinematografi
Bidang ini menggabungkan sisi teknis dan artistik, di mana kamu akan belajar konsep kamera, komposisi, pencahayaan, hingga penyutradaraan. Semuanya penting untuk menghasilkan tayangan yang nggak cuma enak dilihat, tapi juga punya pesan kuat di baliknya.
Melalui bidang ini, mahasiswa Broadcasting belajar jadi storyteller visual sejati, yang bisa memadukan teknik sinematografi dengan kreativitas. Kamu nggak cuma jago pegang kamera, tapi juga ngerti bagaimana setiap frame bisa menggerakkan perasaan penonton.
Berikut beberapa mata kuliah yang termasuk dalam kelompok ini:
- Cinematography: memahami seni dan teknik pengambilan gambar dalam produksi film atau televisi. Kamu bakal belajar soal framing, angle, movement, dan penggunaan depth of field untuk menciptakan suasana tertentu dalam sebuah adegan.
- Camera Operation: fokus pada penguasaan peralatan kamera profesional seperti DSLR, mirrorless, atau kamera broadcast. Mahasiswa akan latihan langsung di lapangan untuk menghasilkan gambar dengan komposisi dan fokus yang presisi.
- Lighting Design for Film and TV: mempelajari bagaimana pencahayaan bisa memengaruhi mood dan pesan visual. Kamu akan memahami konsep three-point lighting, color temperature, dan bagaimana mengatur cahaya sesuai kebutuhan produksi.
- Video Editing Techniques: mengenal software editing seperti Adobe Premiere Pro, DaVinci Resolve, dan Final Cut Pro. Kamu belajar cara memotong footage, menambahkan transisi, dan menyusun alur cerita visual yang dinamis.
- Directing for Television and Film: memahami peran sutradara dalam mengatur pemain, kru, dan visualisasi naskah. Di sini kamu akan belajar memimpin proses produksi agar hasil akhirnya sesuai visi kreatif tim.
- Visual Storytelling: membahas bagaimana gambar dan adegan bisa menyampaikan emosi dan makna tanpa perlu banyak dialog. Ini penting untuk membuat tayangan dokumenter, film pendek, maupun iklan yang kuat secara pesan.
4. Jurnalistik dan Konten Digital
Dunia penyiaran modern nggak bisa lepas dari dunia digital. Bidang ini ngasih kamu pemahaman lengkap tentang cara mengumpulkan informasi, menulis berita, dan mengolahnya jadi tayangan atau konten yang menarik untuk publik. Nggak cuma tentang kecepatan, tapi juga akurasi dan kreativitas dalam menyampaikan pesan.
Lewat bidang ini, mahasiswa Broadcasting dilatih untuk jadi kreator konten dan jurnalis digital yang serba bisa, bisa nulis, bisa edit, dan bisa berpikir kreatif.
Beberapa mata kuliah yang termasuk dalam bidang ini antara lain:
- Digital Journalism: mempelajari cara kerja jurnalisme di era digital, mulai dari produksi berita online sampai manajemen redaksi media daring. Kamu juga belajar menggunakan platform seperti WordPress CMS dan memahami etika publikasi digital.
- News Writing for Broadcast: fokus pada teknik menulis berita untuk televisi dan radio. Mahasiswa belajar menulis dengan gaya bahasa lugas dan mudah dipahami audiens tanpa mengurangi keakuratan informasi.
- Content Creation Strategy: mengajarkan cara merencanakan dan memproduksi konten yang sesuai dengan target audiens. Di sini kamu belajar strategi penjadwalan, content pillars, dan analisis performa konten menggunakan data insight.
- Social Media Broadcasting: mengenal teknik live streaming dan produksi video pendek untuk platform seperti YouTube, Instagram, dan TikTok. Kamu juga belajar bagaimana memanfaatkan algoritma media sosial untuk meningkatkan engagement.
- Multimedia Storytelling: membahas bagaimana teks, gambar, audio, dan video bisa digabungkan menjadi satu cerita yang kuat. Mahasiswa belajar mengembangkan narasi interaktif untuk berbagai format media digital.
- Data-Driven Journalism: memahami penggunaan data untuk memperkuat liputan dan analisis berita. Kamu akan belajar tools seperti Google Data Studio dan Tableau untuk membuat visualisasi informasi yang mudah dicerna audiens.
5. Produksi Iklan dan Creative Media
Bidang ini penting banget karena dunia penyiaran dan media modern nggak cuma soal berita atau hiburan, tapi juga tentang komunikasi pemasaran dan storytelling kreatif.
Mahasiswa Broadcasting dilatih untuk berpikir strategis dan kreatif sekaligus. Kamu akan terbiasa berkolaborasi dengan tim desain, pemasaran, dan produksi untuk menciptakan karya yang menarik, sekaligus punya nilai komunikasi tinggii.
Beberapa mata kuliah yang termasuk dalam bidang ini antara lain:
- Advertising Production: belajar seluruh proses pembuatan iklan, mulai dari brainstorming ide, menulis konsep, produksi, sampai pasca-produksi. Kamu juga akan mengenal bagaimana iklan disesuaikan untuk TV, radio, dan media sosial.
- Creative Concept Development: mempelajari cara mengubah insight pasar menjadi ide kreatif yang kuat. Di sini kamu akan belajar bikin creative brief dan konsep kampanye yang sesuai target audiens.
- Brand Communication: memahami bagaimana membangun citra dan pesan brand yang konsisten di berbagai platform media. Mahasiswa belajar tentang branding strategy dan peran media dalam memperkuat identitas brand.
- Copywriting for Media: fokus pada seni menulis naskah iklan yang menarik dan persuasif. Kamu bakal belajar menulis tagline, skrip radio, dan caption media sosial yang bisa “nempel” di kepala audiens.
- Visual Branding Strategy: mengenalkan dasar-dasar komunikasi visual seperti warna, tipografi, dan elemen desain yang mendukung pesan sebuah brand.
- Integrated Marketing Communication (IMC): mempelajari bagaimana menggabungkan strategi iklan, PR, dan media digital agar kampanye berjalan efektif dan punya dampak besar.
6. Proyek Industri dan Magang
Kalau kamu kuliah di jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Cakrawala, kamu nggak perlu nunggu sampai semester akhir buat ngerasain gimana rasanya kerja di dunia media yang sebenarnya.
Lewat program magang sejak semester pertama, mahasiswa Ilmu Komunikasi langsung dapat kesempatan buat terjun ke industri penyiaran dan media kreatif, dari stasiun TV, radio, rumah produksi, sampai agensi digital.
Tujuannya jelas: supaya kamu nggak cuma jago teori, tapi juga tahu gimana sebuah proyek media dijalankan secara profesional. Kamu akan terlibat dalam project real, seperti produksi acara televisi, program podcast, liputan berita, sampai konten digital untuk brand dan komunitas.
Keunggulan lainnya, kampus ini bekerja sama dengan lebih dari 1000+ perusahaan mitra, mulai dari media nasional, agensi periklanan, startup digital, sampai platform konten.
Jaringan ini membuka akses langsung buat mahasiswa ke peluang magang, kolaborasi industri, pelatihan profesional, dan bahkan rekrutmen kerja setelah lulus. Jadi, kamu bisa mulai membangun portofolio dan koneksi sejak dini.

Skill yang Akan Kamu Dapatkan di Jurusan Broadcasting

Sumber: Freepik
Kuliah di jurusan Broadcasting (Penyiaran) ngebentuk banyak skills penting yang bisa dipakai di berbagai industri. Nggak heran, lulusan Broadcasting sering dicari bukan cuma di TV atau radio, tapi juga di dunia digital, agensi kreatif, dan perusahaan besar yang butuh ahli komunikasi.
Beberapa skill utama yang akan kamu kuasai selama kuliah di Broadcasting antara lain:
- Creative Thinking: kamu akan terbiasa berpikir out of the box dan menciptakan ide segar untuk program siaran, konten digital, atau campaign media.
- Public Communication Skills: kemampuan berbicara di depan publik dan tampil percaya diri, baik di depan kamera, di studio, maupun saat presentasi proyek.
- Media Production Workflow: memahami seluruh alur produksi media, dari konsep, pra-produksi, proses syuting, sampai pasca-produksi.
- Video Editing Skills: kemampuan menggunakan software editing profesional seperti Adobe Premiere Pro, DaVinci Resolve, dan Final Cut Pro untuk menghasilkan tayangan berkualitas tinggi.
- Digital Storytelling: skill menggabungkan teks, audio, video, dan visual interaktif untuk menciptakan cerita menarik di berbagai platform digital.
- Project Management: belajar mengatur waktu, tim, dan sumber daya agar proyek media berjalan lancar.
- Teamwork dan Leadership: terbiasa kerja bareng kru, sutradara, penulis naskah, dan talent. Di dunia penyiaran, kolaborasi adalah kunci utama kesuksesan sebuah produksi.
Baca juga: 15 Universitas Jurusan Ilmu Komunikasi, Ada PTN dan PTS!
Siap Jadi Wajah Baru Dunia Media? Mulai dari Cakrawala!
Menentukan jurusan kuliah memang nggak bisa asal pilih, apalagi kalau kamu pengen karier yang dinamis, kreatif, dan penuh peluang. Buat kamu yang tertarik dengan dunia siaran, produksi video, atau konten digital, kuliah di Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Cakrawala bisa jadi langkah awal menuju masa depan di industri media.
Dengan sistem pembelajaran berbasis praktik dan proyek nyata, kamu bakal ngerasain langsung bagaimana rasanya jadi bagian dari dunia penyiaran profesional.
Universitas Cakrawala juga punya banyak keunggulan, termasuk:
- Program Penyaluran Kerja: terhubung langsung dengan lebih dari 1000+ mitra industri yang siap menampung lulusan berkualitas.
- Magang Sejak Semester Pertama: kesempatan buat ngerasain dunia kerja dan membangun relasi profesional sejak awal kuliah.
- Kurikulum Berbasis Industri: materi kuliah selalu diperbarui sesuai perkembangan zaman dan kebutuhan perusahaan
- Dosen Praktisi: belajar langsung dari profesional dan perusahaan kreatif ternama.
Jadi, kalau kamu mau kuliah di jurusan yang bukan cuma ngajarin teori, tapi juga bikin kamu siap terjun langsung ke dunia media, Universitas Cakrawala adalah jawabannya.
Tanya-tanya gratis atau langsung daftar sekarang untuk tahu info jurusan, kurikulum, dan peluang magangnya di industri kreatif!
 
  
  
  
  
 