Jurusan Akuntansi termasuk salah satu jurusan kuliah yang populer dan banyak banget dilirik anak kelas 12 SMA. Tapi sebelum kamu ikut-ikutan memilih, penting juga buat ngecek apakah cara belajar, minat, atau kebiasaan kamu beneran sesuai sama dunia akuntansi.
Soalnya, ternyata nggak semua orang cocok masuk jurusan ini lho, jadi kamu perlu tau ciri-ciri dan karakter yang relevan biar nggak salah ambil langkah. Daripada penasaran, yuk baca penjelasan lengkapnya di artikel ini biar kamu bisa tau cocok nggaknya!
Key Takeaways
- Orang yang cocok masuk Jurusan Akuntansi umumnya punya ketelitian tinggi, nyaman dengan angka, berpikir logis, serta mampu bekerja terstruktur dan disiplin.
- Kuliah di Jurusan Akuntansi menawarkan prospek karier yang luas dan stabil, gaji kompetitif, serta pengetahuan finansial yang berguna untuk kehidupan pribadi.
- Universitas Cakrawala memiliki Program Studi S1 Akuntansi dengan kurikulum berbasis industri, dosen praktisi, pengalaman magang sejak semester awal, dan fasilitas penyaluran kerja yang membantu mahasiswa siap berkarier setelah lulus.
10 Ciri-Ciri Orang yang Cocok Masuk Jurusan Akuntansi
Kombinasi minat pada angka, logika yang kuat, dan kebiasaan kerja yang terstruktur biasanya jadi tanda kalau seseorang punya potensi besar di dunia akuntansi. Nah, biar lebih jelas, ini dia ciri-ciri atau karakteristik orang yang cocok masuk Jurusan Akuntansi:
1. Teliti dan Berorientasi pada Detail
Kuliah Akuntansi bakal bikin kamu sering berhadapan dengan jurnal, buku besar, dan laporan keuangan yang isinya angka-angka rinci. Karena itu, ketelitian jadi sifat penting supaya kamu bisa mencatat, memeriksa, dan menganalisis data tanpa ada kesalahan kecil.
Kamu juga perlu terbiasa memperhatikan pola dan detail yang tidak biasa dalam data keuangan. Kemampuan ini membantu kamu mencegah kesalahan dan mendeteksi potensi kecurangan keuangan sejak awal.
2. Suka Angka dan Perhitungan
Jurusan Akuntansi melibatkan banyak angka, perhitungan dasar, dan analisis data numerik yang butuh konsistensi dan ketelitian. Kamu memang tidak harus jago matematika tingkat tinggi, tapi rasa nyaman dan minat terhadap angka akan sangat membantu selama kuliah.
Kalau kamu belum terlalu percaya diri di bagian ini, kamu nggak perlu khawatir karena pembelajarannya bisa dilatih dari dasar kok. Bahkan, kamu bisa berkembang lebih cepat kalau kuliah di Jurusan Akuntansi Universitas Cakrawala, karena:
- Dosen Praktisi: Belajar langsung dari pengajar yang sudah berpengalaman di bidang akuntansi dan keuangan, jadi penjelasannya lebih konkret dan gampang dipahami.
- Pembelajaran Step by Step: Materi disusun bertahap dari dasar hingga lanjutan, sehingga cocok untuk calon mahasiswa yang masih baru di dunia akuntansi.
- Praktik Lebih Banyak: Kamu bakal sering latihan lewat studi kasus, simulasi laporan keuangan, dan tugas berbasis praktik, jadi pemahamanmu makin cepat berkembang.
- Kurikulum Berbasis Industri: Setiap materi dirancang bareng praktisi agar tetap relevan dengan kebutuhan kerja, termasuk standar pencatatan dan analisis keuangan terkini.
- Pendampingan Intensif: Dosen dan asisten siap bantu kamu di kelas maupun tugas, jadi kamu nggak akan merasa sendirian ketika belajar perhitungan atau analisis keuangan.
Cek juga:
- 13 Universitas dengan Jurusan Akuntansi Akreditasi A
- 15 Universitas Jurusan Akuntansi di Jakarta, PTN dan PTS!
3. Tertarik pada Bisnis dan Ekonomi
Karakter orang yang cocok masuk Jurusan Akuntansi berikutnya yaitu punya minat pada dunia bisnis dan ekonomi. Ketertarikan ini penting karena akuntansi adalah “bahasa bisnis” yang membantu kamu memahami kondisi keuangan hingga pertumbuhan perusahaan.
Tanpa memahami konteks bisnis dan ekonomi, angka-angka akuntansi hanya terlihat seperti catatan biasa tanpa makna. Dengan minat ini, kamu bakal lebih mudah memahami analisis keuangan, audit, hingga manajemen yang jadi bagian penting dalam dunia akuntansi.
4. Disiplin dan Terorganisir
Kuliah Akuntansi membutuhkan disiplin tinggi karena kamu akan berhadapan dengan banyak catatan, tugas, dan tenggat laporan. Nah, sifat disiplin ini bantu kamu mengikuti standar akuntansi yang ketat dan tetap konsisten saat mencatat atau menghitung.
Kemampuan mengatur waktu dan bekerja sesuai prosedur juga penting karena jurusan ini penuh dokumen, jadwal audit, dan laporan pajak. Tanpa sifat terorganisir, kamu bakal kesulitan mengikuti alur pembelajaran dan menyelesaikan tugas yang detail.
5. Punya Integritas dan Etika Tinggi
Ciri-ciri selanjutnya adalah punya integritas yang kuat, karena kamu akan belajar standar akuntansi yang ketat dan cara menjaga kerahasiaan data keuangan.
Etika profesional ini sangat penting agar kamu tetap jujur, tidak tergoda memanipulasi laporan, dan bisa dipercaya saat menangani informasi sensitif.
Memiliki etika kerja yang baik juga membantu kamu menjaga kepercayaan perusahaan karena akuntan sering berhadapan dengan data rahasia. Karakter ini jadi fondasi penting untuk menjalani profesi akuntansi yang menuntut tanggung jawab tinggi.
6. Punya Motivasi Diri Tinggi

Sumber: Pexels
Motivasi diri yang kuat diperlukan karena banyak tugas akuntansi membutuhkan fokus jangka panjang dan sering terasa repetitif. Dengan motivasi internal, kamu bisa menjaga kualitas kerja dan tetap konsisten menyelesaikan laporan atau perhitungan.
Kemampuan mempertahankan semangat belajar juga membantu kamu mengikuti perubahan standar akuntansi dan perkembangan industri keuangan. Karakter ini bikin kamu lebih siap menghadapi tantangan saat kuliah maupun saat bekerja nanti.
7. Berpikir Logis dan Analitis
Orang yang mampu berpikir logis dan analitis juga cocok masuk Jurusan Akuntansi, terutama karena akan sering mengolah dan membaca laporan keuangan. Kemampuan ini membantu menemukan kesalahan, memahami pola, dan melihat masalah dari berbagai sudut.
Misalnya, kamu bisa cepat menyadari kalau ada angka yang tidak konsisten di laporan laba rugi atau ada transaksi yang tidak sesuai prosedur. Hal kecil seperti ini penting karena bisa berdampak besar pada keputusan keuangan.
Kesabaran juga penting karena tidak semua masalah keuangan bisa langsung terlihat atau langsung ketemu solusinya.
8. Tahan Terhadap Tekanan
Karakter berikutnya yang menandakan seseorang cocok kuliah Akuntansi adalah kemampuan bertahan di bawah tekanan. Perkuliahan di Jurusan Akuntansi kadang penuh tugas dan tenggat pendek, jadi kamu perlu tetap fokus dan efisien meski banyak deadline.
Dunia kerja akuntansi juga sering menuntut ketenangan, terutama saat menghadapi audit atau laporan akhir periode. Kemampuan mengelola stres dengan baik akan membantu kamu menjaga keseimbangan antara tugas kuliah dan kehidupan pribadi.
9. Punya Komunikasi dan Interpersonal yang Baik
Orang yang punya kemampuan komunikasi dan interpersonal yang baik lebih cocok masuk Jurusan Akuntansi karena akan sering menjelaskan data keuangan kepada banyak pihak. Kemampuan ini membantu kamu menyampaikan informasi yang rumit dengan cara sederhana dan mudah dipahami.
Selain itu, komunikasi yang baik juga membuat kamu lebih mudah membangun kepercayaan dengan klien, manajemen, atau rekan kerja. Hal ini penting karena akuntansi bukan hanya soal angka, tetapi juga bagaimana kamu bekerja sama dalam sebuah tim.
10. Mudah Beradaptasi
Ciri-ciri terakhir adalah mudah beradaptasi, karena dunia akuntansi terus berubah mengikuti regulasi, teknologi, dan kebutuhan industri. Kemampuan ini membuat kamu lebih cepat mempelajari hal baru dan tetap produktif dalam berbagai kondisi.
Mahasiswa yang adaptif juga lebih mudah menguasai software akuntansi yang dipakai di dunia kerja. Berikut beberapa contohnya:
- Microsoft Excel
- Wave Accounting
- Accurate
- Zahir Accounting
- Zoho Books
- Xero
- SAP
- Microsoft Dynamics 365
- BukuWarung
Cek juga:
Keterampilan yang Mendukung untuk Sukses di Jurusan Akuntansi

Sumber: Pexels
Selain punya karakter yang sesuai, kamu juga perlu beberapa keterampilan biar proses belajar akuntansi terasa lebih ringan dan terarah. Nah, biar kamu punya gambaran yang jelas, ini dia keterampilan yang bisa mendukung kamu sukses di Jurusan Akuntansi:
- Keterampilan Matematika Dasar: Kemampuan aritmatika dasar dan aljabar sederhana membantu kamu memahami perhitungan dan data keuangan dengan lebih akurat.
- Kemampuan Analitis: Skill ini penting untuk membaca laporan keuangan, menemukan pola, dan mengidentifikasi masalah dalam data.
- Pemecahan Masalah: Kamu perlu mampu mencari solusi saat menemukan selisih, error pencatatan, atau kejanggalan dalam proses audit.
- Literasi Teknologi: Kemampuan menggunakan spreadsheet seperti Microsoft Excel membantu kamu mengolah data dengan cepat dan terstruktur.
- Menguasai Software Akuntansi: Familiar dengan aplikasi seperti Accurate, QuickBooks, SAP, atau Oracle akan mempermudah pekerjaan dan praktik perkuliahan.
- Pemahaman Prinsip Akuntansi: Mengetahui dasar-dasar standar akuntansi seperti Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), Prinsip Akuntansi yang Berlaku Umum (GAAP), atau International Financial Reporting Standards (IFRS) membuat kamu lebih siap mengikuti materi kuliah.
- Kemampuan Kerja Tim: Akuntansi sering membutuhkan koordinasi dengan dosen, tim audit, atau rekan kelompok, jadi kemampuan kolaborasi sangat penting.
- Kemampuan Bekerja Mandiri: Kamu juga perlu fokus dan mandiri saat mengerjakan laporan atau analisis yang membutuhkan ketelitian tinggi.
Keuntungan Masuk Jurusan Akuntansi
Selain prospeknya luas, kuliah di Jurusan Akuntansi juga memberikan banyak keuntungan lho. Berikut beberapa keuntungan kuliah di Jurusan Akuntansi:
- Prospek Karier Luas: Lulusan akuntansi bisa bekerja sebagai akuntan, auditor, analis keuangan, konsultan pajak, perencana keuangan, analis data, hingga posisi perbankan.
- Banyak Dibutuhkan Perusahaan: Hampir semua industri membutuhkan akuntan, mulai dari perusahaan besar seperti Astra, Telkom, Indofood, hingga startup dan KAP seperti Deloitte, KPMG, EY, PwC, serta perbankan seperti BRI dan Bank Jago.
- Peluang PNS: Lulusan akuntansi bisa mengisi formasi CPNS di Kementerian Keuangan, Direktorat Jenderal Pajak, BUMN, Pemda, BPS, hingga Kejaksaan Agung.
- Potensi Gaji Kompetitif: Profesi akuntansi menawarkan gaji yang stabil dan meningkat seiring pengalaman, dengan kisaran sekitar Rp5,5 juta sampai Rp11,4 juta per bulan untuk level awal–menengah.
- Bermanfaat dalam Kehidupan Sehari-hari: Pengetahuan akuntansi mempermudah kamu dalam mengelola keuangan pribadi seperti budgeting, pencatatan pengeluaran, dan perencanaan finansial.
- Banyak Jalur Pengembangan Diri: Kamu bisa melanjutkan sertifikasi profesional seperti CPA, CIA, atau sertifikasi audit dan pajak untuk memperluas peluang karier.
Tips Mempersiapkan Diri Masuk Jurusan Akuntansi
Nah, buat kamu yang sudah mantap masuk Jurusan Akuntansi, ada beberapa hal yang bisa kamu persiapkan supaya kuliahmu nanti nggak bikin kewalahan. Berikut tips mempersiapkan diri sebelum masuk Jurusan Akuntansi:
- Pahami Konsep Dasar Akuntansi: Kuasai persamaan akuntansi, istilah dasar (aset, liabilitas, ekuitas, pendapatan, beban), dan prinsip-prinsip umum agar kamu nggak bingung saat mulai masuk materi inti.
- Perkuat Matematika Dasar: Biasakan diri dengan operasi hitung, persentase, aljabar sederhana, dan logika angka karena semua itu akan sering dipakai dalam pencatatan dan analisis keuangan.
- Pelajari Ekonomi Dasar: Pahami konsep seperti permintaan–penawaran dan biaya peluang supaya kamu bisa melihat transaksi keuangan dari sudut pandang bisnis.
- Latih Kemampuan Analisis: Biasakan membaca informasi angka atau teks padat (seperti laporan keuangan) lalu menarik kesimpulan berdasarkan data yang ada.
- Asah Ketelitian dan Kerapian: Mulai biasakan bekerja rapi dan memeriksa ulang hasil pekerjaan karena sedikit salah angka saja bisa mengubah seluruh laporan.
- Kenali Spreadsheet (Excel): Pelajari fungsi dasar seperti SUM, IF, dan pembuatan tabel agar kamu lebih cepat beradaptasi dengan tugas kuliah.
- Rutin Latihan Soal: Sering mengerjakan latihan soal akuntansi dasar akan bantu kamu memahami pola pencatatan dan cara memecahkan kasus sederhana.
- Bangun Rasa Ingin Tahu tentang Bisnis: Biasakan baca berita bisnis atau lihat contoh laporan keuangan agar kamu memahami bagaimana akuntansi dipakai di dunia nyata.
- Pahami Prospek Karier Akuntansi: Kenali pilihan jalurnya—seperti auditor, akuntan publik, analis keuangan, atau konsultan—supaya kamu tahu arah yang ingin dituju sejak awal.
- Pelajari Kurikulum Jurusan Tujuan: Cek mata kuliahnya untuk dapat gambaran materi apa saja yang akan kamu pelajari di semester-semester awal.
FAQ
1. Tipe MBTI Apa yang Terbaik untuk Akuntansi?
Tidak ada satu tipe MBTI yang benar-benar “terbaik” untuk akuntansi, karena keberhasilan lebih dipengaruhi oleh keterampilan, minat, dan konsistensi belajar.
Namun, beberapa tipe sering dianggap cocok karena cenderung teliti, terstruktur, dan nyaman bekerja dengan detail, seperti ISTJ, ESTJ, ISFJ, dan INTJ.
2. Apakah Akuntansi untuk Kaum Introvert atau Ekstrovert?
Akuntansi bisa cocok untuk introvert maupun ekstrovert karena bidang ini menawarkan berbagai peran yang dapat menyesuaikan preferensi kepribadian.
Introvert biasanya nyaman dengan tugas analitis dan pekerjaan mandiri, sementara ekstrovert bisa unggul di posisi yang membutuhkan komunikasi intensif seperti konsultasi, audit, atau manajerial.
3. Jurusan Akuntansi Tidak Cocok untuk Siapa?
Beberapa karakter atau preferensi tertentu bisa membuat jurusan akuntansi terasa kurang nyaman untuk dijalani. Berikut beberapa tipe orang yang mungkin kurang cocok dengan karakteristik bidang ini:
- Tidak menyukai angka dan perhitungan: Akuntansi sangat bergantung pada logika angka dan pencatatan keuangan.
- Kurang teliti terhadap detail: Pekerjaan akuntansi menuntut ketepatan tinggi agar tidak terjadi kesalahan laporan.
- Lebih menyukai pekerjaan kreatif dan ekspresif: Akuntansi berfokus pada aturan, struktur, dan data yang sistematis.
- Tidak suka pekerjaan rutin dan berulang: Banyak proses akuntansi dilakukan secara periodik dan terstruktur.
- Tidak sabar dengan regulasi dan standar: Dunia akuntansi diatur oleh banyak ketentuan yang harus dipatuhi.
- Memiliki keterampilan komunikasi yang sangat lemah: Meski banyak bekerja dengan angka, akuntansi tetap membutuhkan komunikasi jelas, terutama saat menjelaskan laporan keuangan.
4. Jurusan Akuntansi Cocok Jadi Apa?
Lulusan Akuntansi punya peluang karier yang sangat luas karena hampir semua sektor membutuhkan pengelolaan dan analisis keuangan. Berikut beberapa profesi yang umum menjadi pilihan:
- Akuntan Publik/Internal
- Auditor (Pajak, Internal, Forensik)
- Analis Keuangan
- Konsultan Pajak
- Perencana Keuangan (Financial Planner)
- Bankir (Pegawai Bank)
- Pegawai Negeri Sipil (PNS)
- Dosen atau Peneliti
- Wirausahawan
Saatnya Kuliah Jurusan Akuntansi di Kampus Siap Kerja Universitas Cakrawala!
Nah, sampai di sini kamu pasti sudah punya gambaran yang jauh lebih jelas tentang seperti apa orang yang cocok masuk Jurusan Akuntansi—mulai dari sifat, keterampilan pendukung, sampai tips mempersiapkan diri sebelum kuliah.
Kalau kamu merasa “kayaknya aku cocok nih,” langkah selanjutnya adalah mempersiapkan diri lewat pendidikan yang tepat, yaitu dengan kuliah di Program Studi S1 Akuntansi Universitas Cakrawala.

Ini dia beberapa hal yang membuat kuliah di Universitas Cakrawala beda dari kampus lain:
- Fasilitasi Penyaluran Kerja: Terhubung dengan 1000+ perusahaan di sektor keuangan, audit, perpajakan, dan konsultan bisnis untuk memperluas peluang karier setelah lulus.
- Kampus Siap Kerja: Kurikulum dirancang berbasis kebutuhan industri supaya kamu punya kompetensi praktis yang langsung bisa diterapkan.
- Magang Sejak Semester Pertama: Kamu berkesempatan terjun langsung ke kantor akuntan, perusahaan, atau lembaga terkait untuk membangun pengalaman dari awal.
- Kurikulum Berbasis Industri: Materi disusun bersama praktisi profesional supaya pembelajaran selalu relevan dengan perkembangan dunia bisnis.
- Dosen Praktisi: Belajar langsung dari profesional berpengalaman di bidang audit, perpajakan, dan akuntansi keuangan.
Menarik banget, kan? Yuk, langsung daftar atau tanya-tanya gratis di sini untuk tahu program dan fasilitas Jurusan Akuntansi Universitas Cakrawala.
Saatnya mulai perjalananmu menjadi calon profesional akuntansi yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja!