Banyak dari calon mahasiswa yang sudah cukup familiar sama Jurusan Akuntansi. Tapi ada juga lho Jurusan Akuntansi Forensik, cabang akuntansi yang mempelajari bagaimana cara mendeteksi, menganalisis, dan menyajikan bukti kecurangan keuangan, seperti korupsi.
Nah, kalau kamu pengen tahu kampus mana yang buka Jurusan Akuntansi Forensik di Indonesia sampai bagaimana prospek kerjanya, artikel ini bakal bantu menjelaskan semuanya. Yuk, langsung baca biar kamu makin yakin sebelum pilih jurusan!
Key Takeaways
- Jurusan Akuntansi Forensik di Indonesia belum tersedia sebagai program S1 yang berdiri sendiri, tetapi materinya sudah banyak diajarkan di Jurusan Akuntansi umum.
- Prospek kerja lulusan Akuntansi Forensik cukup luas, mulai dari Akuntan Forensik, Auditor Internal, Analis Risiko, Analis Keuangan, hingga Fraud Examiner.
- Universitas Cakrawala memiliki Jurusan S1 Akuntansi yang relevan dengan akuntansi forensik, dengan kurikulum berbasis industri, dosen praktisi, magang sejak semester pertama, hingga penyaluran kerja ke 1000+ perusahaan mitra.
8 Rekomendasi Universitas Jurusan Akuntansi Forensik di Indonesia
Di Indonesia, Jurusan Akuntansi Forensik sebenarnya belum tersedia sebagai program sarjana (S1) yang berdiri sendiri. Pembelajaran tentang akuntansi forensik biasanya masuk ke Jurusan Akuntansi umum atau ditawarkan melalui program pascasarjana (S2).
Kalau kamu ingin mengetahui kampus mana saja yang menyediakan mata kuliah atau program terkait bidang ini, ada beberapa pilihan yang bisa kamu pertimbangkan. Berikut daftar universitas yang menawarkan pembelajaran akuntansi forensik di Indonesia:
1. Universitas Cakrawala

Sumber: cakrawala.ac.id
Universitas Cakrawala jadi salah satu pilihan yang relevan buat kamu yang cari kampus dengan pembelajaran akuntansi modern atau yang dekat dengan praktik dunia kerja. Kampusnya sendiri berlokasi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Di sini tersedia Jurusan S1 Akuntansi yang membahas akuntansi modern, audit, hingga analisis data keuangan yang relevan dengan akuntansi forensik. Kurikulumnya berbasis industri, jadi mahasiswa mempelajari praktik yang digunakan langsung di lapangan.
Kamu akan belajar bersama dosen praktisi yang berpengalaman di bidang audit, kepatuhan, dan pengendalian internal. Mereka membantu mahasiswa memahami bagaimana proses investigasi keuangan diterapkan secara profesional.
Nah, beberapa mata kuliah yang relevan dengan kebutuhan akuntansi forensik antara lain:
- Auditing I & II (Audit & Akuntan Digital)
- Tax Compliance in Digital Business
- Data Analytics for Audit
- Sistem Informasi Akuntansi
- Tata Kelola Perusahaan dan Anti Korupsi
- Manajemen Risiko dan Pengendalian Internal
Universitas Cakrawala juga menyediakan kesempatan magang sejak semester pertama lho, termasuk di kantor akuntan publik, perusahaan audit internal, hingga lembaga yang menangani investigasi keuangan.
Menariknya, kampus ini juga menawarkan program penyaluran kerja yang terhubung dengan 1000+ perusahaan mitra, termasuk yang bergerak di industri akuntansi dan audit.

Untuk biaya kuliah, Universitas Cakrawala menyediakan berbagai pilihan beasiswa hingga potongan UKT 70% bagi mahasiswa baru. Jadi, kamu bisa belajar dan memulai karier di bidang akuntansi forensik dengan biaya yang tetap terjangkau.
Konsultasi sekarang dan dapatkan beasiswa potongan UKT 70%!
2. Universitas Indonesia (UI)
Daftar kampus dengan Jurusan Akuntansi yang membahas akuntansi forensik selanjutnya ada Universitas Indonesia. UI sendiri punya dua kampus yang ada di Depok, Jawa Barat, dan di Salemba, Jakarta Pusat.
Di FEB UI, mahasiswa Akuntansi bisa mengambil mata kuliah pilihan yang membahas audit investigatif dan dasar-dasar akuntansi forensik. Materinya juga mencakup analisis fraud (penipuan) dan teknik investigasi, jadi pembahasannya cukup dekat dengan dunia audit.
Untuk yang ingin memperdalam studi, UI juga menyediakan Program Magister Akuntansi (MAKSI) dengan konsentrasi Auditing dan Akuntansi Forensik. Beberapa mata kuliah yang dipelajari antara lain:
- Isu Kontemporer Audit
- Pengelolaan Firma Jasa Profesional
- Pengauditan Sektor Publik
- Akuntansi Forensik & Audit Investigatif
- Audit & Asurans
3. Universitas Airlangga (UNAIR)
Bergeser ke Jawa Timur, Universitas Airlangga di Surabaya juga termasuk kampus yang sering dibahas ketika menyinggung akuntansi dan materi terkait akuntansi forensik.
Di jenjang S1, UNAIR memang belum membuka jurusan khusus Akuntansi Forensik. Namun mahasiswa Akuntansi FEB UNAIR tetap belajar topik audit forensik dan kecurangan finansial sebagai bagian dari kurikulum inti. Beberapa mata kuliahnya antara lain:
- Audit Forensik
- Etika Profesi dan Bisnis
- Akuntansi Keuangan & Manajerial Tingkat Lanjut
- Audit Internal & Eksternal
- Hukum Perusahaan
UNAIR juga memiliki Program Magister Akuntansi (M.Ak) bagi yang ingin memperdalam area audit investigatif. Selain itu, lembaga penelitian di FEB UNAIR juga sering mengadakan pelatihan dan kegiatan yang membahas praktik audit kecurangan serta akuntansi forensik.
4. Universitas Brawijaya (UB)
Universitas Brawijaya yang ada di Malang, Jawa Timur juga punya Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) yang menaungi Program Studi Akuntansi, termasuk pembelajaran yang bersinggungan dengan akuntansi forensik.
Untuk jenjang S1, UB memang belum membuka Jurusan Akuntansi Forensik secara khusus, tetapi beberapa materi terkait audit investigatif dan fraud yang biasanya masuk dalam kurikulum Akuntansi.
Sedangkan, di jenjang Magister Ilmu Akuntansi dan Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAK), mata kuliah akuntansi forensik tersedia sebagai konsentrasi atau mata kuliah pilihan. Beberapa mata kuliah yang dipelajari tersebut antara lain:
- Audit
- Akuntansi Forensik
- Sistem Informasi Akuntansi (SIA)
- Etika Bisnis dan Profesi
- Hukum & Investigasi Keuangan
Cek juga:
- Jurusan Akuntansi (S1) Cakrawala University
- 15 Universitas dengan Jurusan Akuntansi
- 13 Universitas dengan Jurusan Akuntansi Akreditasi A di Indonesia
5. Universitas Gadjah Mada (UGM)
Berbeda dengan kampus sebelumnya, UGM mengintegrasikan materi akuntansi forensik dalam beberapa kegiatan, seperti kuliah umum atau seminar dengan mengundang praktisi ahli untuk membahas topik seperti penipuan (fraud), korupsi, dan investigasi keuangan.
Nah, fokus yang lebih mendalamnya ada di Program Magister Akuntansi dan Magister Sains Akuntansi yang berada di bawah naungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UGM.
Kalau penasaran apa saja mata kuliah terkait akuntansi forensik yang dipelajari di kampus ini antara lain:
- Akuntansi Forensik / Audit Investigatif
- Audit Lanjutan
- Sistem Informasi Akuntansi
- Akuntansi Manajemen
6. Universitas Hasanuddin (UNHAS)
Universitas Hasanuddin merupakan salah satu perguruan tinggi negeri yang ada di Makassar, Sulawesi Selatan. Kampus ini punya Fakultas Ekonomi Bisnis yang menaungi Program Studi Akuntansi, termasuk materi yang berkaitan dengan akuntansi forensik.
Walaupun belum membuka Jurusan Akuntansi Forensik secara mandiri, beberapa mata kuliah S1 Jurusan Akuntansi sudah membahas fraud, audit investigatif, dan teknik pemeriksaan forensik. Beberapa mata kuliah tersebut meliputi:
- Akuntansi dan Audit Forensik
- Akuntansi Forensik & Investigasi Fraud
- Pengauditan (Auditing)
- Akuntansi Biaya
Selain kegiatan perkuliahan, fakultasnya juga aktif mendorong penelitian soal investigasi keuangan lewat Forensic Accounting Research Group. Aktivitas seperti ini biasanya membantu mahasiswa memahami tren kasus yang sering muncul di dunia audit.
7. Universitas Islam Indonesia (UII)
Universitas Islam Indonesia termasuk salah satu kampus swasta yang cukup dikenal dalam pengembangan kompetensi audit forensik. Jurusan Akuntansinya sering mengadakan program tambahan yang mendukung pembelajaran terkait investigasi keuangan.
UII tidak membuka Jurusan Akuntansi Forensik secara terpisah, tetapi mereka memiliki pusat studi khusus di bidang ini dan menyediakan ujian sertifikasi Certified Forensic Auditor (CFrA) bagi mahasiswa. Materi yang relevan juga hadir di beberapa mata kuliah pilihan.
Beberapa mata kuliah yang berkaitan dengan akuntansi forensik antara lain:
- Audit Forensik
- Audit Sistem Informasi
- Audit Manajemen & Audit Internal
- Tata Kelola Organisasi
- Akuntansi Keperilakuan
8. UIN Datokarama Palu
Terakhir, ada UIN Datokarama Palu yang lokasinya ada di pusat Kota Palu, Sulawesi Tengah. Kampus negeri ini punya Prodi Akuntansi di bawah FEBI, dan jadi salah satu kampus yang sering bahas topik fraud lewat kuliah tamu dan pelatihan.
Mereka belum buka jurusan Akuntansi Forensik khusus, tapi mata kuliah di Prodi Akuntansinya banyak yang nyambung ke bidang itu, seperti:
- Audit Internal & Eksternal
- Akuntansi Keuangan Lanjutan
- Sistem Informasi Akuntansi
- Akuntansi Sektor Publik
- Manajemen Keuangan
Di luar kelas, ada juga kegiatan akademik dan pelatihan seputar investigasi fraud yang bikin bahasan akuntansi forensik makin mudah dipahami.
Cek juga:
- 9 Beasiswa Akuntansi di Indonesia, Ada Beasiswa Profesi!
- 15 Universitas Jurusan Akuntansi di Jakarta, PTN dan PTS!
Mata Kuliah Inti Jurusan Akuntansi Forensik

Sumber: Freepik
Pada dasarnya, Jurusan Akuntansi Forensik itu mempelajari cara mengenali dan membongkar kecurangan keuangan, mulai dari membaca laporan, menganalisis data, sampai memahami pola-pola fraud atau penipuan.
Biar kamu makin kebayang apa aja yang bakal dipelajari, ini dia beberapa mata kuliah inti yang ada di Jurusan Akuntansi Forensik:
- Akuntansi Forensik dan Investigasi: Mata kuliah yang mengenalkan cara menemukan tanda-tanda kecurangan lewat laporan keuangan dan pola transaksi yang mencurigakan.
- Audit Investigatif: Belajar teknik audit khusus untuk mengungkap korupsi atau penipuan dengan bantuan studi kasus nyata.
- Pencegahan dan Deteksi Kecurangan: Membahas cara mengenali risiko kecurangan di perusahaan dan membuat sistem yang bisa mencegahnya sejak awal.
- Teknik Wawancara Forensik: Melatih cara bertanya dan menggali informasi dari orang terkait saat menyelidiki masalah keuangan.
- Pengumpulan dan Evaluasi Bukti: Mengajarkan cara mengumpulkan data atau dokumen penting agar bisa dipakai sebagai bukti yang sah secara hukum.
- Sistem Pengendalian Internal dan Tata Kelola Perusahaan: Mempelajari bagaimana sebuah perusahaan menjaga alur kerja agar tidak mudah disalahgunakan.
- Hukum Bisnis dan Etika: Mengenalkan aturan hukum dan etika yang harus diikuti saat menangani kasus keuangan.
- Analisis Keuangan dan Pelaporan: Belajar membaca laporan keuangan untuk melihat apakah ada angka yang sengaja dimanipulasi.
- Forensik Komputer: Mempelajari cara menemukan dan mengamankan bukti digital, misalnya dari komputer, email, atau jejak transaksi online.
Prospek Kerja Lulusan Akuntansi Forensik di Indonesia
Prospek kerja lulusan Akuntansi Forensik di Indonesia semakin luas karena banyak lembaga yang membutuhkan tenaga ahli untuk mengungkap dan mencegah kecurangan keuangan.
Lulusan bidang ini dibutuhkan di instansi seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), hingga perusahaan swasta yang memerlukan audit investigatif.
Nah, biar makin jelas gambaran kariernya, berikut prospek kerja Akuntansi Forensik di Indonesia:
- Akuntan Forensik: Menginvestigasi kecurangan keuangan dengan menganalisis laporan, data transaksi, dan bukti digital untuk membantu proses hukum.
- Auditor Internal: Mengecek aktivitas keuangan perusahaan untuk memastikan tidak ada penipuan dan semua proses sudah sesuai aturan.
- Analis Keuangan (Financial Analyst): Mengolah data keuangan untuk melihat tren, menilai risiko, dan membantu perusahaan mengambil keputusan bisnis.
- Analis Risiko (Risk Analyst): Mengidentifikasi dan menilai risiko keuangan atau operasional agar perusahaan bisa mencegah kerugian.
- Pemeriksa Kecurangan (Fraud Examiner): Menyelidiki kasus kecurangan dengan mengumpulkan bukti dan menyusun laporan yang bisa dipakai untuk tindakan hukum.
- Analis Anti Pencucian Uang (AML Analyst) / Analis Kepatuhan (KYC Analyst): Memantau transaksi mencurigakan dan memastikan bank atau perusahaan tetap patuh pada aturan anti pencucian uang.
- Konsultan Investigasi (Investigation Consultant): Membantu firma hukum atau perusahaan menganalisis kasus finansial yang rumit, seperti sengketa bisnis atau klaim asuransi.
FAQ
1. Apa Perbedaan Akuntansi Forensik dengan Akuntansi Umum?
Secara garis besar, kedua bidang ini sama-sama berangkat dari dasar akuntansi, tetapi tujuan dan pendekatannya berbeda. Berikut gambaran sederhananya supaya lebih mudah kamu pahami:
- Akuntansi Forensik: Fokus pada investigasi keuangan untuk mengungkap penipuan, pencucian uang, atau pelanggaran lainnya. Prosesnya bersifat mendalam, menggunakan pola pikir investigatif, serta menghasilkan bukti yang bisa dipakai dalam proses hukum.
- Akuntansi Umum: Berfokus pada penyusunan laporan keuangan yang sesuai standar dan dapat dipercaya oleh pihak eksternal. Sifatnya rutin dan bertujuan memastikan laporan keuangan disajikan secara aturan tanpa melakukan penyelidikan kasus.
2. Bagaimana Mempersiapkan Diri untuk Berkarir di Bidang Akuntansi Forensik?
Untuk masuk ke bidang ini, kamu perlu membangun dasar pendidikan yang kuat, mengembangkan keterampilan investigatif, dan menambah pengalaman praktik. Berikut langkah-langkah yang bisa kamu ikuti:
- Fondasi Akademis dan Kualifikasi: Mulai dari S1 Akuntansi, pertimbangkan S2 terkait, dan ambil sertifikasi seperti CFE atau CPA/BAP untuk memperkuat keahlian.
- Kembangkan Keahlian Khusus: Kuasai kemampuan analitis, penggunaan software analisis data, dan teknik komunikasi investigatif untuk kebutuhan laporan dan wawancara.
- Dapatkan Pengalaman Praktis: Cari magang atau pengalaman awal di audit eksternal atau divisi investigasi untuk memahami alur bisnis dan sistem pengendalian internal.
- Jaringan dan Pengembangan Profesional: Bergabung dengan organisasi seperti ACFE atau IAPI dan ikuti pelatihan agar selalu mengikuti perkembangan metode investigasi terbaru.
3. Apakah Jurusan Akuntansi Forensik Cocok untuk Saya yang Suka Investigasi?
Ya, bidang ini sangat tepat jika kamu suka menganalisis, membongkar masalah, dan mencari bukti yang akurat. Akuntansi forensik menggabungkan kemampuan akuntansi dengan pemikiran investigatif untuk mengungkap kejahatan keuangan.
4. Apa Perbedaan Universitas Swasta dan Negeri untuk Jurusan Akuntansi Forensik?
Perbedaannya terutama ada pada biaya kuliah, fleksibilitas kurikulum, dan fasilitas yang ditawarkan. Namun, kualitas pendidikan tetap kembali pada akreditasi, dosen, dan fokus pengembangan tiap universitas, baik swasta maupun negeri.
Tertarik Kuliah dan Berkarier di Bidang Akuntansi Forensik? Siapkan di Universitas Cakrawala!
Nah, itu dia pembahasan lengkap tentang Jurusan Akuntansi Forensik di Indonesia, mulai rekomendasi universitas hingga prospek kerja lulusannya.
Kalau kamu ingin mempersiapkan diri sejak kuliah untuk masuk ke dunia investigasi keuangan, Program Studi S1 Akuntansi di Universitas Cakrawala bisa jadi langkah awal yang tepat.
Di sini, kamu akan belajar akuntansi, audit, sampai pemahaman analitis yang relevan dengan kebutuhan industri forensik modern.
Berikut beberapa hal yang membuat kuliah di Universitas Cakrawala beda dari kampus lain:
- Fasilitasi Penyaluran Kerja: Terhubung dengan 1000+ perusahaan, lembaga keuangan, dan instansi pemerintah untuk memperluas peluang karier.
- Kampus Siap Kerja: Kurikulum dan praktik langsung disusun supaya lulusan siap bersaing di dunia audit, analisis risiko, hingga investigasi keuangan.
- Magang Sejak Semester Pertama: Mahasiswa bisa terjun langsung di industri atau lembaga relevan untuk memahami proses audit dan pengendalian internal sejak awal.
- Kurikulum Berbasis Industri: Materi dirancang bersama praktisi akuntansi, audit, dan investigasi agar tetap relevan dengan kebutuhan dunia kerja.
- Dosen Praktisi: Belajar bersama profesional berpengalaman di bidang akuntansi dan audit investigatif.
Menarik banget, kan? Yuk, tanya-tanya gratis di sini atau langsung daftar sekarang untuk tahu lebih banyak tentang Program Studi S1 Akuntansi di Universitas Cakrawala.